03 Maret 2024

15 Adab Makan dan Minum Menurut Anjuran Rasulullah SAW

Hindari meniup makanan dan minuman panas
15 Adab Makan dan Minum Menurut Anjuran Rasulullah SAW

Islam selalu mengajarkan aturan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Adab makan dan minum pun tak kalah penting untuk diketahui sebagai Muslim, lho.

Adapun, aturan ini tertuang dalam berbagai hadis menurut para sahabat Rasulullah.

Yuk Moms, ajarkan Si Kecil untuk menerapkan adab makan dan minum menurut ajaran Islam di bawah ini!

Baca Juga: 10+ Cara Berhubungan Suami Istri sesuai Sunah di Agama Islam

Adab Makan dan Minum

Dapat makan sehari-hari adalah salah satu bentuk rezeki dari Tuhan yang Maha Esa.

Ketika makan, kita perlu memilih jenis makanan apa saja yang kaya nutrisi agar tubuh tetap sehat.

Hal ini agar rezeki yang kita terima selalu berkah dalam hidup.

Tidak hanya sebatas itu, ada hal lain yang perlu kita soroti dalam adab dan minum sebagai Muslim. Yuk, ketahui!

1. Mengonsumsi yang Halal

Adab Makan dan Minum dalam Islam
Foto: Adab Makan dan Minum dalam Islam (Orami Photo Stock)

Sebagai seorang Muslim, wajib hukumnya untuk kita makan atau minum sesuatu yang halal.

Melansir Azislam.com, Allah SWT telah menjelaskannya dalam Surat Al-Baqarah 168, yang berbunyi:

ا ا النَّاسُ لُوا ا الْأَرْضِ لَالًا ا لَا ا اتِ الَّشَّيْطَانِ لَكُمْ

“Hai manusia, makanlah dari apa yang ada di bumi yang halal dan baik dan janganlah kamu mengikuti jejak setan.

Sesungguhnya dia adalah musuh yang nyata bagimu.” (Al-Baqarah, 2: 168).

Lantas, makanan seperti apa yang dikategorikan halal? Artinya, sebagai Muslim wajib untuk mengonsumsi sesuatu yang disembelih atau diolah atas nama Allah SWT.

Ada sejumlah surah yang berbunyi tentang aturan makan dan minum.

Salah satunya dalam Surah Al-Maidah yang berbunyi,

“Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah.” (QS. Al-Maa’idah: 3).

2. Mencuci Tangan

Sebenarnya, aturan mencuci tangan tak hanya dilakukan sebagai bentuk menjaga kebersihan dan kesehatan, Moms.

Islam pun telah lama menganjurkan untuk membasuh kedua tangan sebelum makan agar terhindar dari kotoran dan bakteri.

Cara mencuci tangan yang benar yakni dengan membersihkan sela-sela kotoran di setiap jari tangan.

Jika tangan telah dalam keadaan bersih, ini akan mencegah kita dari keracunan makanan akibat bakteri yang ada pada tangan kita.

Baca Juga: Perbedaan Talak 1 2 3 dalam Islam, Mudah Dipahami!

3. Makanan Dihidangkan dengan Benar

Sepertinya, adab makan dan minum kali ini masih banyak yang belum mengetahuinya.

Dalam Islam, dianjurkan untuk menghidangkan makanan di atas sufrah (alas untuk meletakkan makanan).

Biasanya, ini digelar di atas lantai dan tidak diletakkan di atas meja makan. Hal ini karena, meletakkan makanan di atas meja dikaitkan dengan sikap takabur.

Hal ini sebagaimana hadis dari Anas Radhiyallahu anhu, beliau berkata:

مَا أَكَلَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى خِوَانٍ وَلاَ فِيْ سُكُرُّجَةٍ.

Artinya “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah makan di atas meja makan dan tidak pula di atas sukurrujah," (HR. Al-Bukhari no. 5415).

4. Mengucapkan Basmalah

Makan Bersama
Foto: Makan Bersama (Orami Photo Stocks)

Di dalam adab makan dan minum menurut Islam, membaca basmalah penting untuk diterapkan.

Ingatlah bahwa kita diperintahkan untuk selalu menyebut nama Allah SWT sebelum memulai sesuatu, termasuk dalam adab ketika makan dan minum.

Umar bin Abi Salama berkata: “Saya berada di bawah asuhan Rasulullah (SAW), dan ketika tangan saya digunakan untuk berkeliaran di piring dia berkata kepada saya.

Nak, sebutkan nama Allah, dan makan dengan tangan kananmu dan makanlah dari apa yang dekat denganmu.

Dan begitulah aku makan sejak itu". (Hadits Muslim).

Jadi, ajarkan Si Kecil untuk selalu menerapkannya ya, Moms!

Baca Juga: 12 Kewajiban Istri Terhadap Suami dan Bunyi Dalilnya

5. Membaca Doa

Tidak hanya dianjurkan untuk mengucapkan basmalah, membaca doa sebelum makan juga termasuk dalam adab makan dan minum.

Hal ini sebagai bentuk syukur kita kepada Allah atas berkat-Nya kepada kita. Nabi SAW berkata:

“Jika ada di antara kalian yang ingin makan, hendaknya ia menyebut Nama Allah di awal, (yaitu, mengucapkan Bismillah).

Jika dia lupa melakukannya di awal, dia harus mengucapkan Bismillah awwalahu wa akhirahu (Saya mulai dengan Nama Allah di awal dan akhir)". (Tirmidzi dan Abu Dawud).

6. Duduk Posisi Tawadhu

Sebelum memulai untuk makan, duduklah dalam posisi tawadhu, yakni duduk di atas kedua lutut atau di atas punggung kaki.

Allah SWT menyukai seseorang dengan sikap tawadhu dalam melakukan apa pun, termasuk dalam adab makan dan minum.

Mengutip Almanhaj.or.id, hal ini sebagaimana posisi duduk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wa Sallam didasari dengan sabda beliau, yakni:

لاَ آكُلُ مُتَّكِئًا إِنَّمَا أَنَا عَبْدٌ آكُلُ كَمَا يَأْكُلُ الْعَبْدُ وَأَجْلِسُ كَمَا يَجْلِسُ الْعَبْدُ

Artinya: “Aku tidak pernah makan sambil bersandar, aku hanyalah seorang hamba, aku makan sebagaimana layaknya seorang hamba dan aku pun duduk sebagaimana layaknya seorang hamba.” [HR. Al-Bukhari no. 5399].

7. Makan dengan Tangan Kanan

Rasulullah SAW selalu mengingatkan kita untuk makan dengan tangan kanan. Adapun satu hadis yang berbunyi:

الشيطان ل اله اله

“Janganlah salah seorang dari kalian makan dengan tangan kirinya dan minum dengan (tangan kirinya) itu, karena setan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan (tangannya) itu.”

Syeikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin pun meriwayatkan:

“Makan dan minum dengan tangan kiri memiliki unsur kebencian dan tidak bertentangan dengan syariat Islam," terangnya.

Dikutip dari Umma.id, disarankan untuk umat Muslim segera mengonsumsi makanan yang telah...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb