5 Negara yang Paling Menghargai Wanita
Semangat Raden Adjeng Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita membuat Presiden Soekarno menetapkan hari lahir Kartini, 21 April, sebagai hari besar yang diperingati setiap tahun.
Saat ini di Indonesia, kesempatan perempuan untuk berpartisipasi di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan politik jauh lebih baik dibanding pada era Kartini.
Selain itu, wanita di Indonesia, khususnya Jakarta, dapat merasakan keistimewaan-keistimewaan sebagai berikut:
- Ladies parking, tempat parkir khusus wanita di beberapa pusat perbelanjaan
- Area khusus di Commuter Linedan TransJakarta
- Ladies night, penawaran menarik khusus wanita di nightclubdan bar pada waktu tertentu
- Cuti menstruasi selama 1-2 hari setiap bulan
- Cuti hamil selama tiga bulan
- Ruang menyusui di beberapa kantor dan pusat perbelanjaan
Meski demikian, menurut The Global Gender Gap Report 2016 yang dikeluarkan World Economic Forum, secara keseluruhan, Indonesia menempati posisi 88 dari 144 negara dalam daftar ‘negara terbaik untuk wanita’.
Lantas, negara mana saja yang dinilai paling ramah perempuan di dunia?
5. Rwanda
Partisipasi dan kesempatan ekonomi: peringkat 8
Pencapaian pendidikan: peringkat 110
Kesehatan dan peluang hidup: peringkat 89
Pemberdayaan politik: peringkat 8
Untuk pertama kalinya negara yang terletak di benua Afrika ini masuk ke daftar Top Five. Tak hanya itu, negara ini ternyata memiliki pangsa anggota parlemen tertinggi di dunia, yakni 64% Meskipun begitu, kesenjangan gender dalam pencapaian pendidikan masih tinggi meskipun sudah terlihat perbaikan di bidang tersebut.
4. Swedia
Partisipasi dan kesempatan ekonomi: peringkat 11
Pencapaian pendidikan: peringkat 36
Kesehatan dan peluang hidup: peringkat 69
Pemberdayaan politik: peringkat 6
Swedia berada di peringkat empat daftar ini untuk kedelapan kalinya secara berturut-turut.
3. Norwegia
Partisipasi dan kesempatan ekonomi: peringkat 7
Pencapaian pendidikan: peringkat 28
Kesehatan dan peluang hidup: peringkat 68
Pemberdayaan politik: peringkat 3
Berada di posisi runner up tahun lalu, kini Norwegia harus turun ke posisi tiga. Secara keseluruhan, Norwegia merupakan salah satu negara terbaik yang memungkinkan wanita naik ke posisi pemimpin perusahaan.
4. Finlandia
Partisipasi dan kesempatan ekonomi: peringkat 21
Pencapaian pendidikan: peringkat 1
Kesehatan dan peluang hidup: peringkat 52
Pemberdayaan politik: peringkat 2
Finlandia memiliki persentase kesetaraan gender yang tinggi, yakni 85%. Negara ini memiliki performa kesetaraan upah yang baik. Tak hanya itu, Norwegia juga masuk ke dalam tiga besar dalam sub indeks Pemberdayaan Politik.
5. Islandia
Partisipasi dan kesempatan ekonomi: peringkat 9
Pencapaian pendidikan: peringkat 1
Kesehatan dan peluang hidup: peringkat 104
Pemberdayaan politik: peringkat 1
Berawal dari peringkat keempat di tahun 2006, Islandia sukses memperlihatkan perkembangan pesat sehingga berhasil menduduki posisi puncak selama delapan tahun berturut-turut.
Negara ini juga memiliki Paternal Leave, dimana bukan hanya ibu hamil saja yang diperbolehkan cuti melahirkan, namun juga sang ayah untuk membantu keperluan istrinya. Islandia pun memberikan insentif bagi wanita yang terjun ke dunia politik.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.