19 Agustus 2024

15 Alat Musik Jawa Timur Terpopuler dan Cara Memainkannya!

Dimainkan untuk mengiringi tarian dan dalam gamelan

Apa saja alat musik Jawa Timur yang Moms ketahui?

Seperti hal daerah lainnya di Indonesia, Jawa Timur memiliki ragam alat musik tradisional dengan bunyi yang khas.

Jika di Jawa Tengah alat musik tradisional kerap dimainkan dalam pertunjukan gamelan, di provinsi bagian Timur pulau Jawa umumnya digunakan untuk mengiringi tari-tarian.

Untuk lebih mengenal ragam alat musik dari daerah-daerah Jawa Timur, mari simak ulasan lengkapnya!

Baca Juga: 12 Alat Musik Jawa Barat yang Punya Suara Khas dan Merdu

Keunikan Alat Musik Jawa Timur dan Cara Mainnya

Beberapa alat musik Jawa Timur mirip dengan alat musik yang ada di beberapa daerah di Indonesia, terutama Jawa Tengah dan Jawa Barat.

Cara memainkan alat musik Jawa Timur ada yang dipukul atau ditabuh, ditiup maupun digesek.

Yuk, simak jenis-jenisnya berikut ini!

1. Kendang

Alat Musik Jawa Timur Kendang (Ethnic-ina.com)
Foto: Alat Musik Jawa Timur Kendang (Ethnic-ina.com)

Kendang atau gendang adalah alat musik pukul yang umum dijumpai di beberapa daerah di Indonesia. Dalam ragam alat musik Jawa Timur juga terdapat kendang.

Penamaan kendang khas Jawa Timur biasanya sesuai daerah asal dan pertunjukannya.

Misalnya saja, di Banyuwangi terdapat kendang gandrung yang digunakan dalam kesenian Gandrung.

Kendang ini terbuat dari glugu atau kayu kelapa tua dan kayu pohon nangka.

Dalam pertunjukan Reog Kendang khas Tulungagung, juga dipergunakan kendang yang terdiri dari dua ukuran, yaitu:

  • Kendang berukuran besar
  • Gendang berukuruan kecil atau disebut ketipung

Selain itu, di Blitar dikenal kendang sentul yang terbuat dari kayu mahoni dan bahan kulitnya diambil dari kulit sapi.

Nama kendang sentul sesuai dengan asalnya yaitu Desa Sentul, salah satu desa di Blitar.

2. Saronen

Alat Musik Jawa Timur Saronen (Antarafoto.com)
Foto: Alat Musik Jawa Timur Saronen (Antarafoto.com)

Saronen adalah alat musik Jawa Timur dari Madura. Penamannya berasal dari bahasa Madura "sennenan" yang berarti hari Senin.

Bentuknya seperti perpaduan antara terompet dan seruling, dan dimainkan dengan cara ditiup.

Biasanya saronen dibuat dari kayu jati pilihan, yang dibentuk memanjang dan bagian ujungnya kerucut seperti terompet.

Panjangnya sekitar 40 cm dengan dan memiliki 7 lubang. Enam lubang berderet di bagian atas dan 1 lubang berada di bagian bawahnya.

Sebuah gelang kecil dari kuningan mengaitkan bagian bawah, sementara pangkal atas saronen ditambah sebuah sayap dari tempurung menyerupai kumis.

Saronen biasanya dimainkan pada pesta adat dan acara pernikahan. Selain itu, dimainkan secara berkelompok dengan alat musik lainnya.

3. Angklung Jawa Timur

Angklung Jawa Timur (Orami Photo Stock)
Foto: Angklung Jawa Timur (Orami Photo Stock)

Selain dikenal sebagai alat musik khas Jawa Barat, angklung juga dimainkan oleh masyarakat Banyuwangi.

Mengutip East Java, salah satu jenis angklung khas Banyuwangi yang sering digunakan dalam pertunjukan adalah angklung caruk.

Angklung caruk berasal dari kata asli Banyuwangi berarti "pertemuan".

Sesuai namanya, dua kelompok bertemu dan bersaing memainkan angklung bersama. Masing-masing kelompok memainkan angklung dengan rancak dan beradu kecepatan.

Selain angklung caruk, masyarakat Banyuwangi juga mengenal beberapa jenis angklung lainnya, seperti:

  • Angklung tetak yang sering digunakan saat jaga malam atau ronda
  • Angklung paglak untuk menjaga padi dari burung
  • Angklung blambangan yaitu instrumen improvisasi dari angklung caruk, yang sering dimainkan bersama gong dan gandrung

4. Selompret

Selompret
Foto: Selompret (Wikipedia)

Selompret adalah alat musik tradisional dari Jawa Timur yang berasal dari Banyuwangi.

Jika melihat bentuknya, Moms pasti familiar dengan alat musik terompet.

Bukan tanpa sebab, ternyata hadirnya alat musik ini dipengaruhi oleh budaya Eropa, terutama terompet.

Meskipun cara memainkannya mirip dengan terompet, selompret dibuat dari bahan yang berbeda.

Alat musik ini terdiri dari kayu, aluminium, dan bagian atasnya terbuat dari batok kelapa.

Baca Juga: 11 Jenis Alat Musik Tiup, dari Tradisional hingga Modern

5. Angklung Reog

Angklung Reog
Foto: Angklung Reog (Instagram.com/nusantarakaya)

Angklung Reog adalah alat musik Jawa Timur yang terbuat dari bambu dengan hiasan benang merah dan kuning serta lengkungan bambu yang disusun dengan rapi.

Awalnya alat musik ini digunakan sebagai senjata dan perisai dalam sejarah peperangan antara Kerajaan Bantarangin dan Kerajaan Lodaya.

Namun, sekarang Angklung Reog lebih dikenal sebagai pengiring dalam pertunjukan seni Reog Ponorogo.

6. Othek

Othek
Foto: Othek (Budaya-indonesia.org/)

Othek merupakan alat musik Jawa Timur yang berasal produk unik dari kebiasaan sehari-hari dalam menumbuk padi oleh warga Desa Kemiren, Banyuwangi.

Mulanya, othek dijadikan sebagai bentuk hiburan bagi kaum wanita yang menumbuk padi, dan dari sinilah lahir kesenian musik ini.

Memiliki ciri khas, alat musik ini berbentuk lesung padi dengan lubang di tengahnya, terbuat dari kayu, dan memiliki fungsi ganda sebagai alat musik dan perkakas pertanian.

Baca Juga: 6 Ragam Alat Musik Sumatera Barat dan Ciri Khasnya, Cari Tahu Yuk Moms!

7. Terompet Reog

Alat Musik Jawa Timur Terompet Reog (Gasbanter.com)
Foto: Alat Musik Jawa Timur Terompet Reog (Gasbanter.com)

Terompet reog merupakan alat musik Jawa Timur yang digunakan dalam kesenian reog. Terbuat dari kayu dengan bentuk mengerucut seperti terompet pada umumnya.

Bagian memanjang seperti suling terbuat dari kayu atau bambu dengan 6 buah lubang yang berfungsi untuk mengatur nada.

Sementara satu lubang dipangkal untuk ditiup dan menghasilkan harmoni nada yang indah.

Ciri khas terompet reog ada pada ujungnya yang dihiasi ukiran, biasanya berbentuk naga.

Konon terompet tradisional ini dimainkan bersama alat musik lainnya untuk memanggil arwah reog pada kesenian Reog Ponorogo, lho!

Alat Musik dalam Gamelan Jawa Timur

Sama halnya dengan gamelan di Jawa Tengah, gamelan Jawa Timur terdiri dari perpaduan beberapa alat musik tradisional.

Melansir E Catalog Gamelan Jawa Timur, berikut adalah alat musik Jawa Timur yang dimainkan dalam pertunjukan gamelan atau karawitan.

Baca Juga: 8 Alat Musik Bali dan Cara Memainkannya, Yuk Kenali Budayanya Lebih Dekat!

8. Bonang Babok

Alat Musik Jawa Timur Bonang (Orami Photo Stock)
Foto: Alat Musik Jawa Timur Bonang (Orami Photo Stock)

Bonang babok merupakan instrumen gamelan Jawa Timur berbentuk pencu, yang jumlahnya terdiri dari 10 hingga 14 buah dalam satu perangkat atau sarancak bonang.

Bonang babok terbuat dari logam, seperti besi, kuningan atau perunggu. Dalam satu set gamelan, biasanya terdapat dua bonang babok berlaras pelok dan slendro.

Untuk memainkan bonang babong, bagian pencon dipukul dengan tongkat pemukul bernama bindhi.

9. Gambang

Gambang (Wikipedia)
Foto: Gambang (Wikipedia)

Gambang adalah alat musik dalam gamelan yang terdiri dari bilahan yang dibuat dari kayu.

Bilahan tersebut terdiri dari 18 atau 20 bilah yang disusun horizontal pada rancakan yang berbentuk persegi panjang.

Dalam satu perangkat gamelan, biasanya terdiri dari dua set gambang dalam laras pelog dan slendro.

Cara memainkan instrumen ini dengan dipukul menggunakan duba buah penabuh berukurang panjang.

Dalam sajian karawitan, gambang berfungsi sebagai pengisi lagu.

Baca Juga: 38 Alat Musik Tradisional Indonesia dari Semua Provinsi, Lengkap!

10. Gender Babok

Alat Musik Jawa Timur Gender Babok (Orami Photo Stock)
Foto: Alat Musik Jawa Timur Gender Babok (Orami Photo Stock)

Alat musik Jawa Timur ini terdiri dari bilah-bilah metal, biasanya besi kuningan atau perunggu.

Sumber suara berasal dari bilahan yang dipukul menggunakan tabuh dan diperkuat bunyinya oleh pipa yang ada di bawahnya. Bagian pipa ini terbuat dari bambu, plastik atau seng.

Untuk memainkan instrumen ini menggunakan pemukul khusus berbentuk bulat pipih dengan tangkai pendek.

Dalam karawitan, gender berfungsi sebagai penghias lagu, memimpin pengambilan nada dan mengiringi percakapan.

11. Kempul

Kempul (Encyclopedia.jakarta-tourism.go.id)
Foto: Kempul (Encyclopedia.jakarta-tourism.go.id)

Kempul adalah alat musik khas Jawa Timur yang terbuat dari logam, berupa besi, kuningan ataupun perunggu.

Kempul disebut juga gong kecil karena peletakannya seperti gong, yaitu digantung pada tiang penyangga.

Dalam satu set kempul jumlahnya bervariasi tergantung kebutuhan sajian karawitan.

Berbeda dengan gong, kempul menghasilkan suara atau nada lebih tinggi, dan berbeda-beda sesuai karakteristiknya.

Cara memainkannya adalah dengan dipukul menggunakan alat pemukul yang bentuknya sama dengan gong, namun ukurannya lebih kecil.

12. Saron Babok

Alat Musik Saron Babok (Orami Photo Stock)
Foto: Alat Musik Saron Babok (Orami Photo Stock)

Saron atau sering disebut ricik terdiri dari bilah-bilah logam dari besi, kuningan atau perunggu.

Alat musik saron babon mewakili setiap nada pada tangga nada pentatonis dalam gamelan.

Saron babok diletakkan dalam rancakan berbentuk gelungan, dan dimainkan dengan cara dipukul pada tiap bilahan.

Bilah dipukul dengan tangan kanan untuk menghasilkan nada tertentu, kemudian diredam menggunakan tangan kiri, agar nada berikutnya terdengat dengan baik.

13. Siter

Alat Musik SIter (Orami Photo Stock)
Foto: Alat Musik SIter (Orami Photo Stock)

Siter adalah instrumen dalam gamelan Jawa Timur yang dimainkan dengan cara dipetik dan memiliki oktaf paling tinggi.

Alat musik ini tersusun dari kayu berbentuk kotak trapesium yang berfungsi sebagai resonator. Memiliki bidang rata sejajar dan lubang pada bagian bawah.

Jumlah dawainya ada 11-13 pasang yang direntangkan dan dikaitkan pada suatu sekrup kecil pada sisi kanan atas kotak.

14. Kecer

Alat Musik Kecer (Kharoozo.livejournal.com)
Foto: Alat Musik Kecer (Kharoozo.livejournal.com)

Kecer adalah instrumen yang terdiri dari lempengan logam berbentuk bundar, di mana salah satu sisinya terdapat pencu.

Nama kecer sendiri berasal dari bunyi yang dihasilkan yaitu "cer".

Cara memainkannya dengan memukul bagian terbuka satu sama lain untuk menghasilkan bunyi yang diinginkan.

Dalam sajian karawitan, kecer kadang digunakan sebagai penghias atau pemanis harmoni, sehingga terdengar makin menarik dan rancak.

Selain itu, dalam gamelan juga dikenal alat musik kenong, kethuk, rebab, slenthem dan suling.

15. Kethuk Esri

Kethuk Esri
Foto: Kethuk Esri (Dream Indonesia)

Kethuk Esri adalah alat musik tradisional dari Jawa Timur yang mirip dengan Hong tetapi memiliki nada suaranya yang lebih rendah.

Alat musik ini terbuat dari kayu yang dilapisi logam di bagian atasnya dan terdiri dari dua bagian yang dipukul untuk menghasilkan suara.

Bagian-bagian dari Kethuk Esri memiliki tonjolan yang berbeda, sehingga menghasilkan nada yang beragam ketika dipukul.

Baca Juga: Menjelajahi 7 Alat Musik Betawi yang Kaya Akan Budaya

Demikian ragam alat musik Jawa Timur beserta cara memainkannya, Moms!

Mari kenalkan kepada anak agar makin mengenal budaya Indonesia yang beraneka ragam.

  • http://digilib.isi.ac.id/5466/1/Mengenal%20Berbagai%20Macam%20Alat%20Musik%20Jawa%20Timur.PDF
  • https://pubhtml5.com/qkjs/afdx
  • http://encyclopedia.jakarta-tourism.go.id/post/kempul--seni-musik?lang=id

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.