05 Januari 2024

Sinopsis Film Hotel Mumbai, Diangkat dari Kisah Nyata

Film ini dirilis berdekatan dengan tanggal kejadian aslinya

Di angkat berdasarkan kisah nyata, film Hotel Mumbai mendapatkan banyak perhatian dari penonton seluruh dunia.

Film ini dibintangi oleh Dev Patel, Armie Hammer, dan Nazanin Boniadi.

Anthony Maras didapuk menjadi sutradara, dengan cerita apik yang dikisahkan oleh penulis John Collee.

Film berdurasi 2 jam 3 menit ini dirilis pada 2018 yang lalu dan masuk jajaran film box office.

Mengisahkan serangan teroris, kisah di dalamnya mampu mengaduk-aduk emosi penonton.

Berkat pengisahannya yang mendalam dan grafis yang luar biasa, film ini meraih 9 kemenangan dan 27 nominasi di berbagai ajang penghargaan perfilman.

Jika ingin menyaksikan film ini, sebaiknya Moms tidak bersama Si Kecil ya.

Sebab, rating film ini mengandung kekerasan, penuh darah dan banyak bahasa yang belum bisa diterima oleh anak.

Baca Juga: 15+ Obat Radang Tenggorokan Akibat Polusi Udara, Bikin Lega!

Sinopsis Film Hotel Mumbai

Poster Hotel Mumbai
Foto: Poster Hotel Mumbai (Primevideo.com)

Kisah film Hotel Mumbai dibuat berdasarkan sudut pandang koki hotel yang menjadi salah satu saksi mata.

Pada 26 November 2008 seorang pelayan bernama Arjun (Dev Patel) hendak bekerja di Taj Mahal Palace Hotel, Mumbai, India.

Ia ditugaskan untuk menjadi asisten dari seorang koki terkenal Hemant Oberoi (Anupan Kher) untuk menjamu tamu-tamu kelas atas.

Salah satu tamu yang hadir adalah Zahra Kashani (Nazanin Boniadi), pewaris keturunan Inggris-Iran, dan suaminya David (Armie Hammer), yang berkebangsaan Amerika.

Pasangan tersebut juga membawa anaknya, Cameron yang masih bayi dan pengasuhnya Sally (Tilda Cobham-Hervey).

Tak hanya itu, mantan agen Spetznaz, Vasili (Jason Isaacs) juga berada di restoran untuk makan malam.

Makan malam mewah yang tenang, tiba-tiba menjadi kacau ketika organisasi Lashkar-e-Taiba melancarkan serangan berencana terhadap 12 lokasi di Mumbai, termasuk Taj Mahal Palace Hotel.

Suasana pun semakin mencekam, ketika semua polisi di kota tersebut tidak dilatih dan dilengkapi senjata untuk serangan teroris.

Semua orang pun harus menunggu bantuan dari aparat yang ada di New Delhi.

Demi menyelamatkan semua tamu, Arjun berusaha untuk membawa mereka ke klub tersembunyi yang ada di hotel.

Arjun yakin, jika dibawa kesana semua tamu akan selamat dari serangan teroris.

Sementara itu, David mencoba untuk menghubungi pengasuh anaknya Sally yang masih berada di kamar hotel.

Ia pun berhasil membawa pengasuh dan anaknya untuk mengendam bersama tamu lain ke club rahasia hotel.

Baca Juga: Sinopsis Concrete Utopia, Film Terbaru Park Seo Joon!

Review Film Mumbai

Adegan Hotel Mumbai
Foto: Adegan Hotel Mumbai (Nytimes.com)

Terinspirasi oleh film dokumenter 2009 berjudul Surviving Mumbai, film Hotel Mumbai menceritakan serangan teroris di Hotel Taj Mahal pada 26 November 2008.

Film ini menceritakan kembali pembantaian mengerikan yang disaksikan di dalam koridor Taj.

Kenangan mengerikan 26/11 ini pasti hal yang paling traumatis bagi orang yang selamat.

Meski dari segi penceritaan begitu menarik, ini masih tetap menjadi tontonan yang sulit.

Hal itu karena kesedihan, kemarahan, dan kehilangan yang begitu melekat pada peristiwa tersebut.

Adegan dari dalam Taj saat peristiwa mengerikan terungkap sedikit demi sedikit, sangat menyayat hati.

Setiap belokan di koridor terasa sangat mencekam. Jika salah saja berbelok, bisa berarti kematian.

Bahkan, sebagai penonton, suara tembakan senjata begitu menghantui.

Di bidang teknis, film Hotel Mumbai sangat baik dari segi sinematografi, desain suara, dan skor latar belakang.

Ketegangan dan ketakutan teraba hampir setiap menit.

Narasinya menggunakan beberapa adegan yang dibuat untuk memecah arus.

Film ini tidak mengungkapkan informasi latar belakang apapun tentang teroris yang melakukan serangan hingga hampir kredit penutup.

Baca Juga: Jerawat di Pipi: Gejala, Penyebab Hingga Pengobatan Efektif

Ketidakberdayaan polisi Mumbai saat teroris dengan gagah berani mempertahankan benteng sambil menunggu Pasukan Khusus tiba dari Delhi, digambarkan secara efektif.

Cuplikan berita nyata dari pengepungan 72 jam yang mengguncang Mumbai juga digunakan sesekali untuk memberikan gambaran.

Namun di tengah kekacauan dan pertumpahan darah, yang menonjol adalah bagaimana orang biasa muncul sebagai manusia luar biasa, menunjukkan keberanian yang patut dicontoh.

Seperti Chef Oberoi yang memiliki sikap tenang, tidak pernah menghilangkan rasa takut yang mungkin dia rasakan.

Atau bahkan ketidakegoisan Arjun ketika dia berusaha keras untuk menyelamatkan sebanyak mungkin orang di dalam hotel.

Dan sangat memilukan untuk melihat staf hotel lain yang mempertaruhkan dan bahkan kehilangan nyawa untuk memastikan keselamatan para tamu.

Anupam Kher sangat luar biasa ketika menangkap esensi karakternya dengan presisi yang cekatan.

Dev Patel terlihat menonjol saat memberikan akting yang sangat sepenuh hati.

Armie Hammer, Nazanin Boniadi, Tilda Cobham–Hervey juga sangat bagus ketika harus terlihat panik, bingung dan takut saat terjebak bersama teroris.

Baca Juga: 12+ Manfaat Pisang Kepok untuk Kesehatan, Baik untuk Bumil!

Chemistry mereka saat meminta pertolongan satu sama lain pun terjalin dengan sempurna.

Film Hotel Mumbai adalah tayangan mencekam, menegangkan, dan menguras emosi.

Uniknya, film Hotel Mumbai dirilis tepat sebelas tahun setelah kejadian aslinya di India dan mendekati tanggal serangan teroris yang sebenarnya.

Saat penayangannya, banyak kalangan khawatir film ini akan membangkitkan luka lama untuk para korban.

Kendati demikian, film Hotel Mumbai juga dapat mengingatkan keberanian luar biasa dari orang-orang yang berusaha melawan terori saat itu.

Fakta Film Hotel Mumbai

Film Hotel Mumbai
Foto: Film Hotel Mumbai (Bitesapp.in)

Mengisahkan cerita yang menyayat hati, ada beberapa hal dari film Hotel Mumbai yang cukup menarik perhatian lho.

Simak yuk, fakta menarik film Hotel Mumbai berikut ini.

1. Kisah Heroik yang Membuat Terpesona

Anthony Maras mengatakan bahwa banyak contoh keberanian dalam film ini yang membuatnya terpesona.

Misalnya pekerja dapur Taj yang menjadikan nampan kue sebagai rompi antipeluru darurat.

Para pelayan dengan sigap menggunakannya untuk melindungi pelanggan dari tembakan para teroris.

Kemudian, aksi para tamu yang saling membantu untuk keluar dari kamar lewat jendela menggunakan tali dari seprai yang diikat.

Aksi ini pun dipimpin oleh beberapa anggota staf Taj dan yang lain mengikutinya.

Ada pula koridor tersembunyi untuk keselamatan di luar, hanya untuk masuk kembali ke hotel, dan mencari lebih banyak orang untuk diselamatkan.

Terinspirasi oleh keberanian dan ketidakegoisan yang ditampilkan di tengah banyaknya kekerasan seperti itu, Maras bertekad untuk menceritakan kisah mereka di film ini.

Baca Juga: Mengenal Brucellosis: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

2. Perbedaan Cerita

Ada juga akurasi antara film tersebut dengan fakta dari kejadian menegangkan tersebut.

Diawali dengan adanya perbedaan jumlah korban.

Dalam film disebutkan bahwa 174 orang korban sementara kenyataannya 164 orang tewas dan lebih dari 300 lainnya terluka.

Selanjutnya terdapat perbedaan mengenai perbedaan lokasi terjadinya peristiwa membuat film dituturkan dengan berfokus pada tiga tempat saja.

Dalam film disebutkan bahwa peristiwa nahas tersebut terjadi di tiga lokasi, yakni sebuah stasiun kereta api, Cafe Leopold, dan Taj Mahal Hotel Palace yang menjadi latar utama film.

Namun, faktanya, serangan terjadi setidaknya di delapan lokasi.

Lokasi-lokasi tersebut, yakni Chhatrapati Shivaji Terminus, The Oberoi Trident, The Taj Palace and Tower, Leopold Cafe, Cama Hospital, The Nariman House, Metro Cinema, dan St. Xavier's College.

3. Akurasi Dialog

Para pembuat film mendapatkan akses ke transkrip asli panggilan telepon seluler yang disadap, dan banyak dialog dalam film ini diulang kata demi kata dari transkrip tersebut​.

Lalu, penulisan naskahnya pun didasarkan pada data dari ratusan jam wawancara dengan para korban dan saksi serangan teror tersebut.

Film ini juga menggunakan sebuah video pengakuan dari pengepungan teroris tahun 2008, yang direkam oleh satu-satunya pria bersenjata yang masih hidup.

Baca Juga: 12 Rekomendasi Wisata Kaliurang, dari Bukit hingga Museum!

Daftar Pemain Hotel Mumbai

Berikut ini daftar pemain film Hotel Mumbai yang berhasil membuat cerita semakin menarik.

1. Dev Patel sebagai Arjun

Dev Patel
Foto: Dev Patel (Imdb.com)

Dev Patel merupakan aktor Inggris keturunan India.

Kariernya sebagai aktor dimulai sejak usia 17 tahun lewat serial remaja Inggris.

Namanya semakin dikenal setelah ia sukses berperan sebagai Jamal Malik dalam film Slumdog Millionaire.

2. Armie Hammer sebagai David

Armie Hammer
Foto: Armie Hammer (Imdb.com)

Armand Douglas Hammer atau dikenal dengan nama Armie Hammer merupakan aktor Amerika yang memulai karier pada 2008 silam.

Namanya mulai dikenal setelah berperan sebabai Cameron dan Tyler Winklevoss dalam film drama biografi David Fincher, The Social Network.

3. Nazanin Boniadi sebagai Zahra Kashani

Nazanin Boniadi
Foto: Nazanin Boniadi (Imdb.com)

Nazanin Boniadi merupakan aktris Inggris yang juga aktif sebagai aktivis perempuan.

Wanita berdarah Iran ini memulai sempat bermain dalam serial kenamaan, termasuk How I Met Your Mother.

4. Tilda Cobham-Hervey sebagai Sally

Tilda Cobham-Hervey
Foto: Tilda Cobham-Hervey (Imdb.com)

Tilda Cobham-Hervey adalah seorang Australia yang memulai karier lewat panggung sirkus dan teater.

Ia memuali karier sebagai aktris di usia yang cukup muda, yaitu 19 tahun.

5. Anupam Kher sebagai Chef Hemant Oberoi

Anupam Kher
Foto: Anupam Kher (Imdb.com)

Anupam Kheradalah aktor, sutradara dan produser kenamaan asal India.

Ia disebut sebagai salah satu aktor terbaik di sinema India dan telah memainkan beragam film box office.

6. Jason Isaacs sebagai Vasili

Jason Isaacs
Foto: Jason Isaacs (Imdb.com)

Jason Isaacs merupakan aktor Inggris yang sudah bermain dalam berbagai judul film box office.

Ia dikenal sebagai salah satu aktor terbaik yang menjadi langganan nominasi seperti Golden Globe dan juga Emmy Awards.

Baca Juga: Warna Nude: Sejarah, Variasi Warna Hingga Inspirasi OOTD

Bagaimana, apakah Moms tertarik untuk memasukkan film Hotel Mumbai ke dalam daftar yang harus ditonton?

Jangan lupa ajak Dads untuk menontonnya bersama, ya, Moms!

  • https://www.imdb.com/title/tt5461944/
  • https://timesofindia.indiatimes.com/entertainment/english/movie-reviews/hotel-mumbai/movie-review/72174046.cms
  • https://www.catchplay.com/id/ed-says/article-3071-pyxhu4rp

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.