Mirisnya Indonesia Tembus 1 Juta Kasus Positif COVID-19, 7 Negara ASEAN Ini Justru Terendah
Total kasus COVID-19 Indonesia yang positif saat ini telah menembus angka 1 juta orang.
Berdasarkan data dari CSIS.org, Indonesia berada di urutan kedua dunia dengan kasus positif terbanyak di dunia. Posisi ini hanya di bawah Amerika Serikat dengan total kasus positif 25,2 juta jiwa.
Adapun berdasarkan laporan Gugus Tugas Percepatan Penanangan Covid-19 pada Selasa, 26 Januari 2021, Indonesia mencatatkan penambahan 13.094 kasus baru COVID-19.
Penambahan ini yang membuat Indonesia menembus jumlah 1 juta dengan total 1.012.350 kasus.
Sementara itu, terdata jumlah pasien sembuh bertambah 10.868 orang, sehingga totalnya menjadi 820.356 orang.
Pada sisi lain, jumlah pasien COVID-19 yang meninggal bertambah 336 orang, dan secara akumulasi ada 28.468 pasien Covid-19 yang telah meninggal dunia.
Dengan total kasus tersebut, maka Indonesia menjadi negara pertama di ASEAN atau Asia Tenggara yang mencapai 1 juta kasus.
Di sisi lain, ada beberapa negara di Asia Tenggara menjadi negara dengan kasus terendah, siapa saja mereka? Tanpa berurutan, ini daftarnya!
Baca Juga: Menteri Airlangga Hartarto Tegaskan Vaksin COVID-19 Mandiri untuk Karyawan Gratis!
1. Brunei Darussalam
Foto: tripadvisor.com
Brunei Darussalam menjadi salah satu negara dengan kasus COVID-19 terendah. Hingga 26 Januari 2021, kasus positif di sana hanya mencapai 176 kasus saja, dengan jumlah kematian tiga kasus, dan yang sembuh 169 jiwa.
Brunei menjadi salah satu negara pertama yang menerapkan larangan perjalanan ke China, terutama Provinsi Hubei, tempat virus corona pertama kali terdeteksi.
Larangan perjalanan itu diberlakukan pada Januari 2020, sebulan setelah virus corona terdeteksi di Wuhan, Hubei.
Brunei Darussalam juga langsung memeriksa seluruh pintu kedatangan demi meminimalisir penularan virus corona dari luar negeri.
2. Timor Leste
Foto: mediaindonesia.com
Timor Leste juga termasuk negara ASEAN dengan total kasus COVID-19 sedikit. Yaitu hanya 67 kasus positif, 50 jiwa yang sudah sembuh.
Sementara, tidak ada angka kematian akibat COVID-19 di negara ini.
Mengutip Al Jazeera, keberhasilan penekanan angka ini didasari dari tindakan cepat pemerintah, memberlakukan kontrol perbatasan yang ketat, dan meningkatkan fasilitas pengujian serta perawatan kesehatan dalam beberapa minggu.
Selain itu, kesediaan dari pemerintah untuk bekerja dengan para ahli untuk meningkatkan keberhasilan dalam mengendalikan pandemi.
Baca Juga: Ada Virus Covid-19 di Seafood Beku dari Indonesia?
3. Singapura
Foto: sciencemag.org
Negeri Singa ini juga menjadi salah satu negara yang kasus COVID-19 terendah di Asia Tenggara, dengan jumlah kasus mencapai 59.366 jiwa.
Meski kasus mencapai 60.000, jumlah kematian akibat pandemi ini hanya mencapai 29 jiwa, sedangkan sisanya sembuh.
Sebelum menjadi salah satu negara ASEAN yang punya kasus positif COVID-19 rendah, Singapura pernah menjadi negara dengan kasus virus corona tertinggi di kawasan Asia Tenggara.
Namun, berkat protokol kesehatan, pemeriksaan, pelacakan kontak yang runut, dan penjagaan ketat di negara tersebut, berhasil menekan penularan lokal virus corona.
4. Vietnam
Foto: aa.com.tr
Hingga kini, diketahui Vietnam memiliki 1.551 kasus COVID-19 yang positif, dengan total kematian 2 jiwa, dan 1,430 jiwa yang telah sembuh.
Bahkan kini Vietnam juga berhasil meningkatkan perekonomiannya sebesar 2,9 persen, mengutip Reuters.
Ketua Partai Komunis Vietnam, Nguyen Phu Trong memuji perekonomian di negaranya yang masih bisa tumbuh di tengah pandemi COVID-19.
Dia juga memuji pencapaian Vietnam dalam mengatasi wabah virus corona. Hal tersebut dapat dikatakan karena ketatnya kebijakan karantina, pengujian virus corona dan pelacakan.
Baca Juga: Selain Vaksin Sinovac, 5 Vaksin COVID-19 Ini Juga Resmi Digunakan di Indonesia
5. Laos
Foto: liputan6.com
Laos juga menjadi negara dengan kasus yang rendah hanya mencapai 44 kasus dan dua kematian saja.
Bahkan, semenjak 7 Desember 2019 lalu tidak ada laporan baru mengenai masyarakat yang terpapar corona. Adapun kasus COVID-19 di Laos dimulai sejak 24 Maret 2020.
6. Kamboja
Foto: bangkokpost.com
Kamboja hanya memiliki 460 kasus positif, 412 jiwa yang sudah sembuh, dan tanpa adanya angka kematian. Negara Asia Tenggara ini melakukan tes ke 150.000 jiwa.
Mengutip Khmer Times, Li Ailan, perwakilan WHO untuk Kamboja, mengatakan bahwa negara ini telah melakukan upaya luar biasa untuk memerangi COVID-19 dalam setahun terakhir dan hasilnya sangat luar biasa.
“Menurut pendapat saya, banyak faktor yang berkontribusi pada respons Kamboja yang sukses: investasi masa lalu dalam sistem kesehatan masyarakat inti dan kesiapsiagaan pandemi, kepemimpinan yang kuat dan pendekatan seluruh pemerintah, komunikasi publik dan keterlibatan masyarakat, kolaborasi yang baik antara pemerintah dan mitra. terutama Kementerian Kesehatan, WHO, US-CDC dan Institut Pasteur du Cambodge, ”ujarnya.
Kini, vaksin juga akan tersedia di Kamboja sekitar tahun 2021.
Baca Juga: 4 Cara Mengurangi Kecemasan di Tengah Pandemi COVID-19
7. Thailand
Foto: Orami Photo Stock
Terakhir, ada Thailand yang menjadi negara Asia Tenggara dengan kasus COVID-19 positif terendah.
Thailand memiliki total 14.646 kasus positif, dengan angka kematian 75 jiwa, dan 10.892 kasus yang telah sembuh. Namun, terjadi penambahan kasus sebesar 959 jiwa dalam sehari yang dinilai sebagai "gelombang kedua".
Taweesilp Visanuyothin, juru bicara Pusat Administrasi Situasi Covid-19, mengatakan tingginya jumlah kasus baru akibat intensifikasi penemuan kasus aktif di komunitas, yang menemukan 848 infeksi selama 24 jam terakhir.
Itu dia negara ASEAN dengan kasus COVID-19 terendah. Tetap lakukan protokol kesehata ya, Moms! Semoga pandemi ini segera membaik.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.