5 Cara Menghindari Virus COVID-19 di Pasar Tradisional, Moms Perlu Tahu!
Sedikitnya lebih dari 19 pasar tradisional di DKI Jakarta ditutup karena beberapa pedagangnya positif COVID-19.
Padahal, pasar tradisional merupakan salah satu tempat belanja favorit masyarakat saat mencari sayuran atau buah-buahan segar, sekaligus memenuhi kebutuhan pangan keluarga dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan pasar modern..
Baca Juga: Pentingnya Tingkatkan Imunitas Tubuh dari Infeksi Virus Corona Novel (COVID-19), Berikut Tipsnya
Tips Terhindar dari COVID-19 saat Belanja di Pasar Tradisional
Meski jadi tempat favorit banyak orang saat berbelanja kebutuhan pangan, namun karena adanya penyebaran COVID-19, pasar tradisional jadi salah satu tempat paling retan menularkan virus berbahaya tersebut. Karenanya, Moms butuh tips khusus saat berbelanja ke ke pasar tradisional agar terhindar dari COVID-19.
1. Pastikan Kondisi Tubuh dalam Keadaan Sehat
Foto: Orami Photo Stocks
Sebelum berbelanja ke pasar tradisional, Moms harus memastikan kondisi tubuh sehat dan bugar. Sebab, kondisi tubuh yang sehat akan menghasilkan imunitas yang baik dan berguna untuk melawan virus-virus jahat tak terkecuali COVID-19.
Hal ini diungkapkan oleh Robert D. Kirkcaldy, MD, MPH, dalam penelitiannya berjudul COVID-19 and Post Infection Immunity yang menjelaskan bahwa kekebalan atau imunitas tubuh yang baik dapat memberikan pertahanan terhadap COVID-19.
2. Mengenakan Pakaian yang Nyaman
Foto: Orami Photo Stocks
Kenyamanan adalah kunci utama ketika berbelanja di pasar tradisional. Udara yang pengap dan kerumunan orang jadi tantangan yang harus dihadapi saat berbelanja di pasar.
Maka dari itu, mengenakan pakaian yang nyaman adalah salah satu cara agar Moms tidak kepanasan dan mudah bergerak.
Pilih kaos berbahan katun dengan lengan panjang, untuk menghindari sentuhan secara langsung dengan orang lain.
Jangan lupa pakai alas kaki yang nyaman dan tertutup agar jari kaki terlindungi dari kotoran seperti genangan air atau lumpur.
Baca Juga: 5 Tips Cerdas Belanja Online untuk Mama
3. Menerapkan Protokol Kesehatan
Foto: Orami Photo Stocks
Hingga kini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pemerintah Indonesia tak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan di manapun berada, tak terkecuali pasar tradisional.
Sebelum ke pasar, pastikan Moms sudah memakai masker kain 3 lapis, menyemprotkan hand sanitizer, tisu basah dan tisu kering untuk mengelap sesuatu, dan jika perlu memakai sarung tangan plastik sekali pakai agar tangan terhindar dari kontaminasi virus dan bakteri.
Perlu diingat, jangan biasakan menyentuh mata, hidung, mulut, saat ke pasar ya Moms. Sebab, virus dan bakteri jahat akan cepat masuk ke dalam tubuh melalui tiga indra tersebut.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Indian J Pediatr berjudul A Review of Coronavirus Disease-2019 (COVID-19) dijelaskan bahwa infeksi COVID-19 terjadi akibat menghirup tetesan atau menyentuh permukaan yang terkontaminasi oleh orang positif COVID-19 kemudian menyentuh hidung, mulut dan mata.
Sehingga Moms harus menahan diri tidak menyentuh wajah selama berada di luar ruangan.
4. Datang Lebih Pagi
Foto: Orami Photo Stocks
Biasanya, pasar sudah mulai beroperasi pada pukul 04.00 WIB. Moms bisa mulai berbelanja ke pasar pada pukul 05.30 WIB karena udara masih bersih, bahan-bahan makanan juga masih segar dan lengkap.
Selain itu, datang ke pasar lebih pagi juga jadi alternatif yang efektif untuk menghindari kerumunan sehingga risiko tertular COVID-19 lebih kecil dibandingkan Moms datang ke pasar yang kemungkinan sudah ramai pembeli.
Apabila Moms mengantre membeli sesuatu, pastikan untuk selalu menjaga jarak 1 hingga 2 meter agar terhindar dari COVID-19.
Baca Juga: 8 Trik Dapatkan Diskon Besar Saat Belanja Online di Harbolnas 12.12
5. Buat Catatan Belanja
Foto: Orami Photo Stocks
Buat kunjungan ke pasar tradisional sesingkat mungkin dengan membuat daftar belanjaan apa saja yang akan dibeli sebelum berangkat ke pasar. Dengan mempersingkat waktu, tentu bisa mengurangi risiko penularan virus.
Moms bisa mengurutkan daftar belanjaan dari jarak atau lokasi pedagang. Misalnya, dari pintu masuk, Moms sudah memperkirakan membeli sayuran karena di sana adalah titik pedagang sayur berkumpul.
Kemudian dilanjutkan dengan belanjaan lainnya yang juga berdekatan. Sehingga Moms tidak menghabiskan banyak waktu untuk mengelilingi pasar. Pastikan untuk membawa keranjang belanjaan sendiri karena virus diketahui bisa menempel di kemasan makanan seperti kardus, kertas, hingga plastik.
Usai berbelanja, segera mencuci pakaian yang dikenakan saat ke pasar menggunakan deterjen. Selain itu, cuci juga bahan makanan dengan sabun khusus makanan hingga bersih sebelum memasaknya.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.