Siapa Penemu TV di Dunia? Ini Perjalanan Sejarahnya

Tahukah Moms siapa penemu TV pertama kali?

Televisi merupakan salah satu media massa yang paling populer di dunia.

Sejarah penemuan televisi dimulai pada akhir abad ke-19, ketika para ilmuwan melakukan berbagai eksperimen dengan dasar teori elektromagnetik.

Televisi telah mengalami banyak perubahan sejak penemuan pertamanya.

Televisi awalnya digunakan sebagai media informatif dan entertaining, kini menjadi sarana kampanye dari para pemilik media untuk kepentingan pribadi.

Tidak hanya itu, dari segi bentuk juga mengalami perubahan.

Televisi sebelumnya hanya berbentuk tabung, kini sudah berlayar datar dan bahkan menggunakan teknologi yang lebih canggih.

Perkembangan televisi tidak hanya ditandai dengan kemunculan beberapa stasiun televisi, tetapi dari pemanfaatannya pun sudah berubah.

Baca Juga: Kisah Nabi Idris, Penemu Islam yang Pantang Menyerah

Penemu TV dan Sejarahya

Televisi merupakan inovasi dari kerja keras banyak ilmuwan pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20.

Konsep awal tentang transmisi gambar bergerak melalui sistem radio menggunakan disk berputar pertama kali dipresentasikan oleh Constantin Perskyi pada tahun 1900.

Cikal bakal penemuan televisi diperkenalkan pertama kali pada 26 Januari 1926 oleh penemu TV asal Skotlandia, John Logie Baird.

Pada 2 Oktober 1925, Baird berhasil mentransmisikan gambar wajah seorang anak laki-laki yang dikirim dari satu ruangan ke ruangan lainnya.

Tahun 1926, Baird membawa alat penemuannya dan memeragakannya di Royal Institution, London.

Penemuannya disambut baik dan dia mendapatkan kontrak kerja dari Radio Inggris, BBC. Tahun 1929, BBC mulai menggunakan peralatan ciptaan Baird untuk melakukan siaran televisi pertama.

Melansir dari Know it All, demonstrasi televisi pertama baru berhasil dilakukan oleh Herbert E. Ives dan Frank Gray dari Bell Telephone Laboratories pada tahun 1927.

Namun, baru dengan penemuan televisi elektronik oleh Philo Taylor Farnsworth pada tahun 1927, televisi seperti yang kita kenal sekarang mulai terbentuk.

Televisi ciptaan Farnsworth menggunakan sinyal elektronik untuk menghasilkan gambar pada layar video dan menjadi media visual yang mentransmisikan gambar dan suara melalui gelombang radio, gelombang mikro, atau sinar inframerah.

Baca Juga: 10+ Kado Pernikahan Elektronik, Harga Mulai Rp100 Ribuan!

Perkembangan Televisi

Di balik terobosan ini, ternyata ada banyak penemu TV yang berkontribusi dalam perkembangan perangkat elektronik ini.

Periodisasi perkembangan sejarah dan penemu TV dapat dibagi menjadi beberapa timeline.

Penemu TV dimulai pada abad ke-18 ketika John Mc. Graham menemukan konsepnya, tetapi perkembangan yang signifikan baru terjadi pada awal abad ke-20.

Pada tahun 1925, John Logie Baird berhasil mengembangkan cara untuk mentransmisikan gambar bergerak, diikuti oleh Kalman Tihanyi yang merancang televisi elektronik pada tahun 1926.

Pada tahap awal, televisi hanya mampu menampilkan gambar hitam putih dengan resolusi yang rendah.

Televisi pertama di dunia yang berhasil dibuat oleh Philo Farnsworth pada tahun 1928 juga masih menggunakan format hitam putih.

Kemudian, dalam perkembangannya, televisi mampu menampilkan gambar berwarna.

Televisi berwarna pertama kali diperkenalkan pada tahun 1953 di Amerika Serikat, meskipun pada waktu itu masih menjadi barang mahal dan jarang digunakan.

Dengan kemajuan teknologi, televisi semakin canggih dan lebih mudah digunakan.

Pada tahun 1993, sistem High Definition Television (HDTV) diperkenalkan, memberikan tampilan visual yang lebih tajam dan jernih.

Saat ini, televisi juga dapat terhubung dengan internet dan perangkat lainnya, memungkinkan penonton untuk mengakses berbagai konten hiburan dan informasi dengan lebih mudah.

Baca Juga: 12 Rekomendasi Kulkas 2 Pintu Mulai dari Harga Rp2 Jutaan

Perkembangan Televisi di Indonesia

Setelah mengetahui sejarah dan penemu TV, menarik untuk membahas perkembangan TV di Indonesia.

Televisi di Indonesia telah mengalami perkembangan yang signifikan sejak pendirian Televisi Republik Indonesia (TVRI) pada tanggal 24 Agustus 1962.

Pada awalnya, siaran televisi hanya dapat dinikmati oleh sejumlah kecil penduduk, dengan cakupan yang terbatas di Jakarta dan jumlah televisi yang terbatas.

Berikut beberapa titik penting dalam perkembangan televisi di Indonesia:

• Tahun 1962: TVRI didirikan sebagai stasiun televisi pertama di Indonesia. Pada tahun pertama siarannya, TVRI sudah berhasil mencapai 10.000 pemilik televisi di Indonesia.
• Tahun 1989: Rajawali Citra Televisi (RCTI) didirikan sebagai stasiun televisi swasta pertama di Indonesia. RCTI memiliki cakupan siaran di Jakarta dan menjadi saluran televisi swasta pertama yang beroperasi di Indonesia.
• Tahun 1990: SCTV didirikan sebagai stasiun televisi swasta kedua di Indonesia setelah RCTI. SCTV mulai bersiaran pada tahun ini.
• Tahun 1991: PT. Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), yang sekarang dikenal sebagai MNCTV, muncul dengan fokus pada program pendidikan yang dikelola oleh Siti Hadijanti Rukmana.
• Tahun 1992: Departemen Penerangan memberikan izin kepada enam perusahaan untuk mendirikan stasiun televisi swasta, termasuk Indosiar dan ANTV.
• Tahun 2022: Perusahaan riset Nielsen mengungkapkan bahwa terdapat total 96 juta penonton televisi di Indonesia. Angka ini mengalami peningkatan dari sebelumnya yang mencapai 58,9 juta penonton.

Perkembangan teknologi juga memengaruhi televisi di Indonesia. Salah satu perubahan besar adalah transisi dari televisi analog ke televisi digital.

Pemerintah Indonesia secara resmi mengalihkan seluruh siaran televisi analog ke siaran televisi digital mulai tanggal 2 November 2022.

Perubahan ini membawa dampak positif seperti peningkatan kualitas gambar dan suara, efisiensi penyiaran, serta penyampaian informasi yang lebih cepat dan akurat.

Baca Juga: 12+ Rekomendasi Kado Unisex, Ide Perayaan Tukar Kado!

Demikian penjelasan tentang sejarah dan penemu TV yang kita gunakan sampai saat ini. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!