Tega! Orang Tua Ini Menyiksa dan Menyekap 13 Anak Mereka di Dalam Rumah Bertahun-Tahun

Sungguh tak habis pikir apa yang ada di pikiran kedua orangtua ini. Dikaruniai anak yang banyak, pasangan di California, Amerika Serikat ini malah menyia-nyiakannya dengan melakukan tindakan yang sungguh menyakitkan. David Turpin dan Louis Turpin tega menyekap dan menyiksa 13 anak mereka di dalam rumah selama bertahun-tahun.

Kejadian mengerikan ini terungkap setelah salah satu anak mereka, seorang gadis berusia 17 tahun berhasil melarikan diri dari rumah dan menghubungi 911 pada Minggu (14/01).

Gadis malang ini kabur melalui jendela rumah dan melaporkan kejadian ini kepada pihak berwenang, untuk segera membebaskan kedua belas saudaranya yang masih disekap di dalam rumah.

Saat ditanya oleh pihak berwajib, ternyata gadis malang ini telah merencanakan pelarian diri bersama saudara-saudaranya lebih dari 2 tahun dan baru berhasil di hari Minggu lalu.

Berkat laporan gadis tersebut, saudara-saudaranya berhasil dibebaskan dari kekangan ayah dan ibunya. Anak-anak David dan Louis Turpin yang berusia 29 tahun hingga 2 tahun, ditemukan oleh pihak berwajib dalam keadaan menyedihkan.

Kebanyakan mereka mengalami malnutrisi serta gangguan fisik dan guncangan mental. Saat ditemukan banyak anak-anak yang tidak mengetahui apa itu petugas polisi atau apa itu pengobatan.

Menurut Jaksa Wilayah Riverside County District, Michael Hestrin, David dan Louis Turpin memaksa anak-anak mereka untuk tidur di siang hari dan terbangun di malam hari. Ketiga belas anak ini pun hanya diizinkan untuk mandi sekali dalam setahun

Pasangan ini menyiksa anak-anak mereka selama bertahun-tahun. Awalnya, anak-anak hanya diikat dengan tali. Namun ketika ada anak yang bisa melepaskan diri dari ikatan tali tersebut, kedua orang tua ini mulai menggunakan rantai dan gembok untuk menahan anak-anak mereka di tempat tidur.

David juga dikenai tuduhan melakukan tindakan cabul terhadap salah satu anaknya. Jika keduanya terbukti bersalah, maka mereka akan menghadapi hukuman 94 tahun penjara seumur hidup.

(CAR)

Sumber : Huffington Post, Los Angeles Times