Ini 8 Urutan Planet yang Melakukan Rotasi Paling Cepat

Kenalkan urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat pada Si Kecil, yuk!

Tata Surya kita terdiri dari delapan planet yang berputar mengelilingi matahari.

Rotasi planet adalah gerakan berputar sebuah planet di sekitar sumbunya.

Kecepatan rotasi suatu planet dapat berbeda-beda.

Untuk itu, mari cari tahu urutan planet dalam tata surya yang melakukan rotasi paling cepat hingga yang paling lambat.

Baca Juga: Tata Cara dan Niat Salat Gerhana Matahari, Yuk Laksanakan!

Urutan Planet yang Melakukan Rotasi Paling Cepat

Melansir National Oceanic and Atmospheric Administration, berikut urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat ke paling lama.

Jangan tertukar, ya!

1. Jupiter (9,9 jam)

Jupiter adalah urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat nomor satu.

Jupiter dapat melakukan satu rotasi penuh dalam waktu sekitar 9,9 jam di Bumi.

Karena kecepatan rotasinya yang tinggi, Jupiter memiliki tampilan sabuk awan dan badai yang sangat aktif.

Melansir dalam Cool Cosmos, Jupiter memiliki hari terpendek di antara semua planet di tata surya.

Karena Jupiter adalah planet gas, ia tidak berotasi sebagai bola padat.

Ekuator Yupiter berotasi sedikit lebih cepat dibandingkan wilayah kutubnya dengan kecepatan 28.273 mil/jam (sekitar 43.000 kilometer/jam).

2. Saturnus (10,7 jam)

Saturnus adalah planet dengan cincin terkenal.

Sebagai urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat kedua, rotasi Saturnus sekitar 10,7 jam di Bumi.

Meskipun Saturnus adalah planet lebih besar dari Jupiter dalam volume, namun rotasinya sedikit lebih lambat.

Saturnus terkenal karena sistem cincinnya yang spektakuler.

Cincin ini terdiri dari partikel-partikel es, batu, dan debu yang mengorbit planet ini.

Cincin ini membentang hingga ribuan kilometer dari permukaan Saturnus tetapi memiliki ketebalan yang sangat tipis, sekitar 10 meter.

Saturnus memiliki lebih dari 80 satelit yang diketahui. Yang terbesar dan paling terkenal adalah Titan, yang juga merupakan satelit terbesar kedua di Tata Surya setelah Ganymede (satelit Jupiter).

Baca Juga: 7 Peristiwa Penting Akibat Rotasi Bumi terhadap Kehidupan

3. Neptunus (16,1 jam)

Neptunus menduduki peringkat ketiga urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat. Hal ini dengan satu rotasi penuh memakan waktu sekitar 16,1 jam di Bumi.

Planet ini mengelilingi Matahari dalam sekitar 165 tahun, sehingga satu tahun Neptunus setara dengan 165 tahun di Bumi.

Neptunus adalah planet terjauh dari Matahari di Tata Surya.

Atmosfer Neptunus terdiri dari lapisan gas yang terutama terdiri dari hidrogen, helium, dan metana.

Planet ini memiliki warna biru kebiruan yang khas yang disebabkan oleh metana yang menyerap cahaya merah dan memantulkan cahaya biru.

Neptunus memiliki angin kencang dan badai besar, termasuk Badai Besar Gelap yang mirip dengan Badai Merah di Jupiter.

4. Uranus (17,2 jam)

Selanjutnya, terdapat Uranus sebagai urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat keempat.

Uranus memiliki rotasi yang agak sulit diukur karena kemiringannya yang ekstrem.

Namun, jika kita mengukur dari kutub ke kutubnya, Uranus dapat melakukan satu rotasi penuh dalam sekitar 17,2 jam di Bumi.

Uranus adalah planet ketujuh dari Matahari jika dihitung dari jarak.

Nama Uranus diambil dari dewa Yunani kuno, bapak dari Saturnus (Kronos) dan kakek dari Jupiter.

Planet ini pertama kali diidentifikasi sebagai planet oleh astronom Inggris, Sir William Herschel pada tahun 1781.

5. Bumi (24 jam)

Bumi, planet tempat kita tinggal, memiliki rotasi yang memakan waktu sekitar 24 jam untuk melakukan satu rotasi penuh.

Waktu ini yang membentuk konsep siang dan malam di Bumi.

Rotasi Bumi adalah gerakan berputar planet Bumi di sekitar sumbunya sendiri.

Bumi berputar mengikuti sumbu imajiner yang menghubungkan Kutub Utara dan Kutub Selatan.

Rotasi ini adalah salah satu dari dua gerakan utama Bumi, yang lainnya adalah revolusi mengelilingi Matahari.

Rotasi Bumi membagi hari menjadi periode siang dan malam.

Baca Juga: 9 Ciri-ciri Planet Bumi pada Tata Surya untuk Edukasi Anak

6. Mars (24,6 jam)

Urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat keenam ini adalah Mars.

Mars memiliki rotasi yang hampir mirip dengan Bumi, memakan waktu sekitar 24,6 jam untuk melakukan satu rotasi penuh.

Ini membuat hari di Mars cukup mirip dengan hari di Bumi.

Mars memiliki diameter sekitar 6.779 kilometer, sekitar setengah diameter Bumi.

Planet ini terutama terdiri dari batuan dan logam, dengan inti besi yang relatif besar.

Permukaannya memiliki gunung-gunung, lembah, dan dataran tinggi.

7. Merkurius (58 hari)

Merkurius adalah planet terkecil di Tata Surya dan sebagai urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat ketujuh.

Merkurius membutuhkan sekitar 58,6 hari di Bumi untuk melakukan satu rotasi penuh.

Selain itu, Merkurius memiliki rotasi 3:2 terhadap revolusinya, yang unik di antara planet-planet.

Merkurius memiliki rotasi yang lambat dan unik.

Satu sisi Merkurius selalu menghadap Matahari, sehingga mengalami suhu yang sangat tinggi, sedangkan sisi yang lain sangat dingin.

Rotasi ini mempengaruhi perbedaan ekstrem suhu di permukaan.

8. Venus (243 hari)

Rotasi Venus sangat lambat, dengan satu rotasi penuh memakan waktu sekitar 243 hari di Bumi.

Karena periode rotasi yang panjang ini, Venus memiliki hari yang lebih panjang daripada tahunnya.

Selain itu, Venus juga memiliki rotasi retrograde, berputar berlawanan arah jarum jam jika dilihat dari atas Kutub Utara.

Ini berarti Venus berputar searah dengan orbitnya mengelilingi Matahari.

Venus adalah salah satu planet yang mudah terlihat dari Bumi dan sering disebut sebagai "bintang terang" yang terlihat di langit saat senja atau dini hari.

Dalam perjalanannya mengelilingi Matahari, Venus mengalami fase seperti Bulan, yang bisa diamati dengan teleskop.

Baca Juga: Bacaan Doa Bulan Purnama yang Diajarkan Rasulullah, Cek yuk!

Mengapa Pluto Tidak Termasuk dalam Planet di Tata Surya?

Pluto tidak lagi dianggap sebagai planet dalam tata surya karena adanya perubahan definisi resmi tentang apa yang membedakan sebuah objek sebagai planet.

Pada tahun 2006, International Astronomical Union (IAU) merumuskan definisi resmi untuk sebuah planet yang menyebabkan Pluto kehilangan statusnya sebagai planet.

Menurut definisi IAU, sebuah objek di tata surya harus memenuhi tiga kriteria untuk dianggap sebagai planet:

1. Benda langit harus mengorbit Matahari.
2. Benda langit tersebut harus memiliki bentuk yang mendekati bentuk bulat akibat gaya gravitasi.
3. Benda langit tersebut harus "mengosongkan" orbitnya, artinya tidak memiliki objek lain di dekat orbitnya.

Pluto gagal memenuhi kriteria ketiga sehingga tidak termasuk dalam urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat.

Terdapat objek lain di dekat orbit Pluto, yaitu objek-objek di sabuk Kuiper (Kuiper Belt) yang memiliki karakteristik serupa dengan Pluto.

Baca Juga: Mengenal Asteroid, Benda Luar Angkasa Besar yang Bisa Menabrak Bumi

Sekarang Moms jadi lebih paham bukan tentang urutan planet yang melakukan rotasi paling cepat?

Yuk, ajarkan Si Kecil sebagai ilmu yang baru, Moms!