Cara Membuat Rambut Nenek

Bahan A:

• 250 gr tepung ketan atau tepung lainnya (gandum, terigu, tepung beras, tepung jagung).
• 2 sendok makan susu bubuk.

Bahan B:

• 250 gr gula pasir
• 200 ml air
• Pewarna makanan sesuai selera
• 1/4 sendok teh sitrun atau ½ sendok teh perasan jeruk nipis atau ¼ sendok teh cuka

1. Sangrai bahan A hingga harum dan setelah itu segera matikan kompor.
2. Tuang tepung terigu yang sudah disangrai tersebut ke atas wadah yang lebar seperti loyang yang biasa dipakai untuk membuat kue.
3. Taburkan secara merata dan kemudian didiamkan hingga panasnya menghilang. Sambil menunggu dingin, Moms bisa membuat adonan gulalinya.
4. Campurkan semua bahan bagian B dan setelah itu masak menggunakan api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih. Setelah mendidih, cukup aduk sesekali saja.
5. Jika sudah mendidih, pastikan untuk tidak terlalu sering mengaduknya supaya gula tidak mengkristal.
6. Untuk mengetahui apakah gula sudah cukup kental atau belum Moms bisa melihatnya ketika sudah mendidih dan berbusa.
7. Matikan kompor, terus diaduk-aduk. Jika busanya cepat hilang maka adonan masih cair jadi Moms perlu memasaknya lagi. Namun, jika busanya lama menghilang, maka adonan sudah pas tingkat kekentalannya. Bisa dikatakan bahwa adonan sudah menjadi gulali.
8. Aduk hingga busa hilang dan menjadi bening kemudian angkat wajan lalu tuang adonan gulali panas ke wajan lain yang sudah ditempatkan diatas bak yang sudah diisi air.
9. Diamkan gulali hingga kental dan agak mengeras.
10. Setelah mengental dan agak mengeras, ambil adonan secukupnya dan bentuk melingkar seperti karet gelang.
11. Kemudian gulingkan ke atas tepung susu yang sudah disangrai sebelumnya sambil terus lipat ulang dan dipilin ulang lalu ditarik.
12. Lakukan hal ini terus menerus hingga berbentuk menjadi seperti rambut nenek.