6 Cara Memilih Stroller Bekas yang Bagus untuk Anak
Perlengkapan buah hati yang dibutuhkan memang sangat banyak, tidak terkecuali untuk stroller bayi. Kendaraan bayi ini banyak diminati oleh orang tua agar bisa lebih mudah mengajak si Kecil untuk ikut beraktivitas di luar rumah.
Selain lebih mudah, si Kecil juga akan merasa lebih nyaman duduk di stroller bayi ketimbang digendong sepanjang hari, bukan?
Meskipun stroller bayi banyak diminati, tidak sedikit orang tua memilih produk bekas pakai karena perlengkapan ini memang tidak murah untuk yang dalam kondisi baru.
Membeli stroller bayi yang baru tentu tidak mengharuskan Moms memeriksa produk tersebut dengan sangat teliti, dan sebaliknya memilih stroller bekas pakai harus dengan meneliti kondisi dan tingkat keamanannya meskipun dari luar tampak masih bagus.
Sekarang, mari kita lihat apa saja yang harus diperiksa sebelum memilih stroller bekas untuk bayi:
1. Cek ban
Beratnya kendaraan pasti akan bertumpu pada roda sehingga keempat ban dari stroller bayi biasanya paling cepat menipis dan rusak.
Cobalah untuk melihat berbagai model stroller supaya Moms bisa memilih produk dengan kondisi ban yang masih apik.
2. Periksa rem
Tidak ada yang lebih penting dari rem pada sebuah kendaraan bahkan jika itu hanya stroller bayi. Meskipun perlengkapan bayi ini terkadang bisa dikendalikan dengan mudah, rem yang masih dalam kondisi baik bisa mengurangi risiko kecelakaan lho, Moms.
Baca Juga : Apa Bedanya Pram dan Baby Stroller?
3. Lihat kondisi kain
Biasanya, barang yang sudah terpakai akan mengalami kerusakan kecil maupun besar.
Pada stroller bayi, kain yang melapisi bantal bayi di dalamnya juga akan mudah rusak tergantung dari pemakaian sebelumnya. Jadi, jika kondisi kain dirasa masih cukup baik, Ibu bisa memilih stroller bekas tersebut.
4. Masih bisa berjalan lurus atau tidak
Stroller bayi baiknya bisa berjalan lurus dengan baik ketika kita dorong ke depan. Jika stroller bayi tidak bisa berjalan lurus, benda tersebut perlu diperbaiki terlebih dahulu sebelum Moms beli.
Baca Juga: 5 Kesalahan dalam Penggunaan Stroller yang Bisa Bahayakan Bayi
5. Lihat apakah ada karat pada kerangka besi
Stroller bayi pada umumnya terbuat dari besi yang sangat mungkin berkarat. Hal tersebut sangatlah lumrah apalagi jika produk yang Moms pilih sudah digunakan dalam jangka waktu lama. Moms bisa mengecat kembali kerangka stroller bayi sebelum digunakan oleh si Kecil.
6. Periksa sejarahnya
Tanyakan pada penjual atau pemilik sebelumnya tentang “perjalanan” stroller bayi bekas tersebut. Meskipun dari luar masih kelihatan bagus, namun siapa yang tahu jika seandainya stroller pernah tertabrak atau mengalami kecelakaan sehingga ada bagian tersembunyi yang cacat?
Baca Juga: Balita Tidak Suka Naik Stroller Anak? Begini 5 Cara Menghadapinya, Moms
Dengan melakukan keenam langkah di atas, Moms bisa memilih stroller bekas yang memang layak untuk dipilih dan aman digunakan oleh buah hati. Selain itu, Moms juga bisa menghemat uang, lho. Selamat belanja!
(BILNA)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.