6 Tempat Bersejarah di Jakarta yang Wajib Dikunjungi

Sebagai ibukota negara, Jakarta menyimpan sejarah panjang. Kota yang sudah ada sejak tahun 1527 itu memiliki banyak sekali peninggalan sejarah yang masih kokoh berdiri dan terus dilestarikan hingga sekarang.

Modernisasi Jakarta tidak lantas membuat bangunan-bangunan sejarah turun pamor. Sebaliknya, hampir semua bangunan bersejarah malah dibuat sedemikian rupa agar tetap bisa menarik warga Jakarta untuk berkunjung. Tentunya tanpa menghilangkan sisi sejarahnya.

Nah, bertepatan dengan hari ulang tahun Jakarta, tidak ada salahnya lho Moms untuk belajar mengenai ibukota kita tercinta ini lewat bangunan-bangunan sejarah yang masih berdiri tegak. Kira-kira apa saja ya Moms? Cari tahu yuk!

1. Monumen Nasional (Monas)

youtube.com

Siapa yang tidak tahu Monas? Ikon kota yang berada di jantung Jakarta ini pasti diserbu pengunjung saat musim libur tiba. Bukan hanya yang berasal dari Jakarta lho Moms. Banyak juga pengunjung yang berasal dari luar kota, luar pulau, bahkan luar negeri.

Bangunan setinggi 132 meter ini mulai dibangun pada pemerintahan presiden Soekarno pada 17 Agustus 1961 dan diarsiteki oleh Frederich Silaban dan R.M. Soedarsono. Monas selesai dibangun dan diresmikan pada 12 Juli 1975.

Bukan hanya berupa simbol negara, Monas juga punya museum di dalamnya yang memuat berbagai peristiwa sejarah dalam bentuk diorama.

Baca Juga : Cari Tempat Rekreasi Sekaligus Edukasi Anak di Jakarta? Ke 5 Museum Ini Saja

2. Kawasan Kota Tua

kompasiana.com

Sudah jadi rahasia umum bahwa kawasan Kota Tua merupakan spot sejarah paling seru di Jakarta. Bukan hanya karena terdapat banyak sekali museum dan peninggalan-peninggalan sejarah, tapi juga karena kawasan Kota Tua sangat instagrammable.

Kota tua terletak di lokasi yang sangat strategis untuk perdagangan, kota ini merupakan sebuah wilayah di Jakarta yang memiliki luas 1,3 kilometer persegi melintasi Jakarta Utara dan Jakarta Barat (Pinangsia, Taman Sari dan Roa Malaka).

Kota tua ini tidak hanya terdiri dari satu bangunan saja, tapi terdiri dari banyak bangunan, meliputi Museum Fatahillah, Pelabuhan Sunda Kelapa, Museum Bank Indonesia, Museum Seni Rupa dan Keramik, serta Toko Merah.

3. Museum Nasional

kotahub.com

Banyak peninggalan kuno dari masa prasejarah bisa kamu temukan di museum nasional ini. Museum yang juga dikenal sebagai Museum Gajah itu memiliki lebih dari 140 ribu koleksi benda sejarah, seperti arca-arca kuno, prasasti, benda kerajinan, patung-patung, dan yang lainnya.

4. Galangan Kapal VOC

jakarta-tourism.go.id

Galangan Kapal VOC yang dibangun pada 1628 menjadi tempat merawat kapal-kapal yang hendak berlayar. Galangan kapal ini menjadi saksi kejayaan bahari Jakarta era VOC.

Galangan kapal ini berlokasi di sebelah utara kawasan Kota Tua. Tidak jauh dari lokasi ini, terdapat juga bangunan sejarah lainnya. Ada Menara Syahbandar, Pasar Ikan Heksagon, Museum Bahari, dan Pelabuhan Sunda Kelapa.

5. Gedung Kesenian Jakarta

sumber.com

Bangunan tua peninggalan Belanda ini menjadi tempat berkumpulnya para seniman seluruh Indonesia untuk mempertunjukkan hasil karya terbaiknya. Gedung ini dibangun pada 1821 dengan mengusung mode bangunan bergaya neorenaisance yang diarsiteki oleh para perwira Jeni VOC Mayor Schultze.

6. Monumen Proklamator

mapio.net

Monumen ini menjadi saksi sejarah kemerdekaan Indonesia. Monumen ini merupakan tempat Soekarno-Hatta membacakan naskah proklamasi. Di monumen tersebut terdapat patung Soekarno dan Hatta yang tengah membacakan naskah proklamasi.

Nah, itulah enam tempat penuh sejarah di Jakarta yang bisa Moms dan keluarga kunjungi. Yuk kenali lebih jauh sejarah kita.

(AND)