Gaya Hidup
Gaya Hidup
Artikel lifestyle atau gaya hidup akan membahas segala hal yang berhubungan dengan hidup manusia, mulai dari cara berpakaian, kebiasaan, dan lainnya.
Lifestyle adalah bagian dari kebutuhan sekunder manusia yang bisa berubah tergantung zaman atau keinginan seseorang untuk mengubah gaya hidupnya.
Istilah gaya hidup pada awalnya dibuat oleh psikolog Austria, Alfred Adler dan Ferdinand the Bull, pada tahun 1929.
Pengertiannya yang lebih luas, sebagaimana dipahami pada hari ini, mulai digunakan sejak 1961.
Gaya hidup bisa dinilai relatif tergantung penilaian dari orang lain. Gaya hidup juga bisa dijadikan contoh dan juga bisa dijadikan sebagai hal tabu.
Terdapat dua jenis gaya hidup, yaitu gaya hidup sehat dan gaya hidup tidak sehat.
Nutrisi yang baik, olahraga setiap hari, dan tidur yang cukup adalah 3 fondasi dasar gaya hidup sehat, yang membuat seseorang tetap energik, bugar, dan terhindar dari risiko terkena penyakit.
Tidak hanya itu, gaya hidup memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesejahteraan fisik, mental dan sosial manusia.
Masih ada beberapa orang yang tidak memperhatikan gaya hidup mereka. Banyak orang saat ini memiliki gaya hidup yang tidak sehat, karena itu mereka menghadapi ragam jenis penyakit, cacat bahkan kematian.
Gaya hidup yang tidak sehat dapat menyebabkan masalah seperti penyakit metabolisme, kelebihan berat badan, masalah sendi dan tulang, penyakit kardiovaskular, hipertensi, kekerasan, yang disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat.
Faktor-faktor yang Membentuk Lifestyle
Terdapat beberapa faktor yang dapat membentuk gaya hidup yang sehat ataupun yang tidak sehat, yaitu:
1. Tidur
Tidur tidak hanya meningkatkan produktivitas setiap harinya tetapi juga meningkatkan suasana hati.
Tidur juga membantu proses penyembuhan pada tubuh. Sebaliknya, kurang tidur dapat menyebabkan emosi negatif, gelisah, mudah tersinggung, kurang konsentrasi, dan lain-lain.
Tidur memiliki pengaruh langsung terhadap kesehatan mental dan fisik seseorang.
2. Diet
Diet sehat menjadi salah satu faktor terbesar yang menjadi penentu gaya hidup sehat.
Tidak mengonsumsi makanan berminyak dan berlemak secara berlebihan dapat menjaga tubuh agar tetap sehat.
Tidak menjaga makan dan cenderung mengonsumsi makanan tidak sehat dapat memicu timbulnya penyakit, seperti obesitas hingga stroke.
3. Stres
Stres adalah bagian tak terelakkan dari kehidupan. Jika terjadi secara berlebihan maka dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Tubuh merespon stres sehari-hari dan jika Moms tidak mengatasi stres berlebih melalui relaksasi, efeknya dapat membuat nyeri otot, sakit kepala, gangguan tidur dan lain-lain.
Coba ikuti beberapa teknik relaksasi seperti peregangan, pijat tubuh, yoga, menekuni hobi yang menyenangkan.
4. Olahraga
Olahraga teratur diikuti dengan diet sehat direkomendasikan oleh sebagian besar dokter.
Ini dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental dan sangat membantu dalam mengatasi masalah kesehatan umum.
Mengubah Lifestyle yang Buruk
Memutuskan untuk melakukan perubahan dalam hidup pada dasarnya tidaklah mudah.
Menghentikan kebiasaan lama dan menciptakan kebiasaan yang sehat terkadang menjadi tantangan yang cukup besar bagi seseorang. Namun, hal tersebut bukan tidak mungkin.
Mengubah gaya hidup sehat adalah tujuan bersama, tetapi dari manakah Moms harus memulainya?
Pertama-tama, setelah memutuskan ingin melakukan perubahan, langkah selanjutnya adalah percaya bahwa Moms benar-benar dapat melakukannya dan mulai membuat rencana.
1. Mengidentifikasi Kebiasaan Buruk
Identifikasi kebiasaan buruk atau tidak sehat dalam hidup Moms yang ingin diubah.
Kemudian, untuk setiap kebiasaan datang dengan alasan mengapa Moms ingin berubah. Bisa jadi hal tersebut bertujuan untuk kesejahteraan mental Moms sendiri dan bisa merasa lebih tenang.
2. Bertanggung Jawab
Jangan pernah salahkan orang lain karena tidak bisa mengubah kebiasaan buruk yang Moms miliki.
Mulailah dengan membuat janji untuk diri sendiri, agar tujuan dapat tercapai dengan baik.
3. Singkirkan Pemicunya
Jika media sosial membuat Moms merasa buruk tentang diri sendiri, hapus atau jangan gunakan akun tersebut.
Jika minum alkohol membuat Moms menjadi seorang perokok, berhentilah mengonsumsi alkohol.
Sebagian kebiasaan buruk mungkin sudah Moms ketahui apa saja pemicunya. Untuk itu, temukan cara untuk menghindari pemicu tersebut.
4. Sabar
Ketahuilah bahwa merubah sebuah kebiasaan akan memakan waktu lama, sehingga terkadang membuat seseorang dapat menyerah.
Mengubah kebiasaan tidaklah mudah dan Moms mungkin mengalami hari-hari yang gagal. Alih-alih membiarkan kegagalan itu menang, teruslah bekerja keras.
5. Membuat Rencana
Buat rencana yang memiliki tujuan. Ini sama halnya seperti saat Moms memiliki jadwal yang harus diikuti di tempat kerja atau di rumah dengan tugas-tugas tertentu yang harus diselesaikan.
Gaya hidup sehat yang baru juga harus memiliki tugas dan rencana untuk diikuti.
Menetapkan tujuan yang sehat adalah salah satu cara untuk membuat rencana Moms dalam memulai gaya hidup sehat dapat sukses.
Menetapkan tujuan memberi Moms sesuatu untuk diusahakan dan membantu Moms tetap termotivasi untuk bekerja keras.
Dengan menetapkan tujuan untuk diri sendiri, Moms memberi diri sendiri sesuatu untuk dapat menjadi lebih fokus.
Pastikan saat menetapkan tujuan, bersikaplah realistis dengan diri sendiri.
Jika Moms Ingin berhenti merokok, dan kehilangan beberapa kilogram hanya dari lari maraton, itu tidak akan terjadi dalam semalam, atau bahkan mungkin tidak terjadi dalam beberapa bulan atau setahun lebih.
Tidak mencapai tujuan tersebut mungkin membuat Moms menjadi putus asa yang pada akhirnya membuat Moms menyerah
Sebaliknya, mulailah dari hal yang kecil dan fokus pada satu tujuan pada satu waktu untuk menghindari kewalahan saat melakukannya.
Jika Moms ingin menurunkan berat badan, buatlah tujuan kecil tentang cara melakukannya, seperti berolahraga setidaknya tiga kali seminggu dan menambahkan lebih banyak sayuran ke dalam menu makanan
Tujuan kecil ini lebih mudah dicapai dan pada akhirnya akan mengarah pada pencapaian tujuan utama Moms yang lebih besar.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.