Bunga Dahlia: Arti, Manfaat, Jenis, Cara Menanam dan Merawat
Halo Moms dan Dads! Apakah Anda tertarik untuk menambahkan keindahan di rumah dengan menanam bunga dahlia? Bunga yang satu ini memang sangat memikat dengan warna-warni cerahnya.
Di artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang arti, manfaat, jenis, serta cara menanam dan merawat bunga dahlia. Yuk, simak informasi lengkapnya!
Baca Juga: 9 Arti Bunga Tulip Berdasarkan Warna, Maknanya Indah!
Arti Bunga Dahlia
Bunga dahlia bukan hanya memikat dengan keindahannya, tetapi juga memiliki arti yang dalam. Menurut Flower Glossary, bunga dahlia melambangkan ikatan atau komitmen.
Selain itu, bunga ini juga sering dikaitkan dengan cinta abadi, anugerah, dan kekuatan batin. Tak hanya itu, bunga dahlia juga bisa menjadi simbol perubahan hidup yang positif.
Jadi, menanam bunga dahlia di rumah bisa menjadi pengingat akan komitmen dan kekuatan yang Anda miliki.
Manfaat Bunga Dahlia
Bunga dahlia ternyata memiliki banyak manfaat selain keindahannya.
Walaupun sebagian besar jenis bunga ini tidak mengeluarkan harum, warna-warnanya yang cantik, terutama warna biru, membuat bunga ini sangat disukai banyak orang untuk ditanam di kebun rumah.
Menurut sebuah studi di Journal of Ethnopharmacology, bagian akar dan umbi bunga dahlia di daerah asalnya, Meksiko, mengandung inulin dan zat antibiotik yang digunakan sebagai obat berbagai penyakit kulit.
Kelopak bunga ini secara tradisional juga digunakan untuk meredakan peradangan dari gigitan serangga dan mengobati epilepsi.
Selain itu, kelopak bunga dahlia yang cantik ini juga aman dikonsumsi dan sering dijadikan hiasan makanan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Bunga Pink, Cantik untuk Taman Moms!
Jenis Bunga Dahlia
Berikut ini beberapa jenis bunga dahlia yang bisa Anda pilih untuk ditanam di rumah:
- Pompom Bunga dahlia pompom memiliki bentuk bulat yang unik, mirip dengan pompom benang. Bunga ini mampu berbunga sepanjang musim dengan warna-warna cantik seperti ungu muda, ungu tua, dan scarlet.
- Anemone Dahlia anemone memiliki dua warna yang kontras, dengan bagian terluar lebih besar dibandingkan kelopak di dalamnya. Keindahan ini menjadikan dahlia anemone primadona di kalangan pecinta tanaman bunga.
- Waterlily Dinamakan dahlia waterlily karena bentuknya mirip dengan bunga teratai air. Kelopak bunganya ganda dan bertumpuk, dengan warna-warna beragam seperti jingga, merah muda, hingga merah kecoklatan.
- Star Star dahlias berbentuk bintang dengan kelopak melengkung dan lancip. Bunga ini memiliki cakram tengah yang cantik dan sangat cocok dijadikan tanaman hias di halaman rumah.
- Peony Dahlia peony mirip dengan bunga aster dengan dua atau lebih baris kelopak di sekitar bagian tengahnya. Bunga ini cukup besar dan sangat menawan.
Baca Juga: 10 Tanaman Hias Daun Outdoor, Cocok untuk Mempercantik Halaman Rumah
Cara Menanam Bunga Dahlia
Agar bunga dahlia tumbuh dan mekar dengan sempurna, berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda perhatikan:
- Tentukan Lokasi Menanam yang Tepat Lokasi sangat penting karena bunga dahlia membutuhkan sinar matahari 6-8 jam per hari. Pilih area yang paling banyak disinari matahari di pagi hari dan terlindung dari angin besar.
- Siapkan Media Tanam Media tanam harus gembur dan tidak menyimpan terlalu banyak air dengan pH tanah 6.5-7.0.
- Pilih Bibit Dahlia Anda dapat memilih bibit dalam bentuk biji, batang (setek), umbi, atau bunga yang sudah tumbuh. Bibit yang sudah tumbuh lebih mudah dikenali jenis dan warnanya.
- Menanam Bibit Jika menggunakan biji, persiapkan media semai yang terdiri dari tanah, humus, dan pupuk kandang dengan porsi 1:1:1. Jika menggunakan metode stek, pilih batang dari tunas ketiak dahlia yang sudah tumbuh.
Cara Merawat Bunga Dahlia
Bunga dahlia memerlukan perawatan rutin agar tumbuh optimal. Berikut beberapa langkah perawatannya:
- Penyiraman Bunga dahlia dari biji perlu dibasahi tanahnya sehari sekali agar tetap lembap. Umbi yang ditanam tidak perlu disiram terus menerus hingga tunas tumbuh. Setelah bertunas, penyiraman lebih banyak diperlukan, terutama di musim kemarau.
- Pemupukan Setelah tunas mulai besar dan dipindahkan ke tanah atau pot, tanaman perlu dipupuk setiap 10 hari sekali dengan pupuk yang tepat.
- Penjarangan Jika tanaman mulai besar, lakukan penjarangan untuk memberi ruang lebih pada setiap tanaman.
- Penyiangan Bersihkan area sekitar tanaman dari gulma atau tanaman liar yang mengganggu pertumbuhan bunga dahlia.
- Pemangkasan Pangkas bunga dahlia secara rutin agar tidak tumbuh terlalu tinggi dan berbunga lebih banyak.
Baca Juga: 15 Manfaat Bunga Kenanga untuk Kesehatan dan Kecantikan
Menanam dan merawat bunga dahlia memang memerlukan usaha, tetapi keindahan bunga yang mekar akan sepadan dengan jerih payah Anda. Selamat mencoba dan semoga berhasil!
- https://www.longfield-gardens.com/article/8-Tips-For-Growing-Better-Dahlias
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/3910964/
- https://www.gardeningknowhow.com/ornamental/bulbs/dahlia/tips-dahlia-planting.htm
- https://www.longfield-gardens.com/article/Types-of-Dahlias-eight-great-looks-for-your-garden
- https://www.ugaoo.com/blogs/ornamental-gardening/10-varieties-of-dahlia-flowers-for-your-garden
- https://www.floraly.com.au/blogs/news/dahlia-flower-meanings
- https://www.dahlia-nds.co.uk/about-dahlias/classification/
- https://www.flowerglossary.com/dahlia-flower-meaning-and-symbolism/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.