Rekomendasi Dokter Andrologi Bandung, Dads Wajib Catat!

Bagi Dads yang berdomisili di Bandung, Jawa Barat, yuk simak rekomendasi dokter andrologi Bandung berikut ini!

Dokter andrologi adalah dokter spesialis yang memiliki kemampuan khusus untuk menangani masalah organ reproduksi pria.

Termasuk soal gangguan kesuburan hingga disfungsi ereksi.

Menurut laman Australian Family Physician, faktor pria berkontribusi terhadap infertilitas pada sekitar 50% pasangan yang sulit hamil.

Baca juga: 7 Rekomendasi Dokter Andrologi Jakarta, Bisa Jadi Pertimbangan, Dads!

Jadi, bukan hanya wanita saja yang perlu memeriksakan kondisi kesuburannya. Pria juga perlu, dengen menemui dokter spesialis andrologi.

Dokter Andrologi Bandung

Bandung adalah ibukota Jawa Barat, yang cukup padat penduduk.

Sebagai kota metropolitan, di Bandung ada banyak fasilitas kesehatan yang tersedia, dengan dokter-dokter terbaik di bidangnya.

Namun, sayangnya belum banyak dokter andrologi Bandung yang tersedia.

Bagi Dads yang ingin berkonsultasi seputar masalah sistem reproduksi, bisa coba temui dokter andrologi berikut ini.

1. dr. Adi Santosa Maliki, Sp.And(K)

Menamatkan studi di Universitas Airlangga, dr. Adi Santosa Maliki, Sp.And(K) adalah dokter andrologi Bandung yang cukup aktif berpraktik di beberapa tempat.

Selain itu, dr. Adi juga merupakan dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung.

Selain sebagai dokter andrologi, dr. Adi juga memiliki kualifikasi di bidang seksologi dan anti-aging medicine.

Jadi, jika Dads memiliki masalah seputar seks, seksualitas, dan penuaan, dr. Adi bisa membantu.

Anti-aging medicine dalam hal ini bukan berarti perawatan kulit. Melainkan perawatan antipenuaan tubuh secara keseluruhan.

Sebab, bertambahnya usia juga bisa memengaruhi sel-sel dan organ tubuh.

Jadi, anti-aging medicine adalah ilmu yang memperlakukan proses penuaan seperti penyakit yang bisa dicegah, dihambat, dan bahkan diobati.

Misalnya dengan pengaturan pola makan, hormonal, olahraga, manajemen stres, termasuk terapi sel punca atau stem cell.

Jika Dads ingin berkonsultasi lebih lanjut mengenai hal-hal tersebut, dr. Adi bisa ditemui di Rumah Sakit Ibu dan Anak Limijati Bandung, dengan membuat janji terlebih dahulu.

Selain itu, dr. Adi juga berpraktik di Rumah Sakit Melinda 2 dan Morula IVF Bandung, dengan jadwal sebagai berikut:

• RSIA Melinda 2: Kamis pukul 17.00-18.00 WIB, dan Sabtu pukul 13.00-selesai
• Morula IVF: Kamis pukul 18.30-20.00 WIB, dan Sabtu pukul 14.00-17.00 WIB

2. dr. Zulkarnain Siri, Sp.And(K)

Rekomendasi dokter andrologi lainnya adalah dr. Zulkarnain Siri, Sp.And(K).

Ia merupakan lulusan Universitas Pengukuhan Kolegium Andrologi Indonesia, yang saat ini membuka praktik pribadi di Bandung.

Sama seperti dokter andrologi pada umumnya, dr. Zulkarnain dapat membantu menangani berbagai masalah sistem reproduksi pria.

Termasuk infertilitas, masalah seksual pada pria, seperti:

• Disfungsi ereksi
• Hipogonadisme

Dads yang ingin berkonsultasi dengan dr. Zulkarnain bisa datang ke Jl. Peta No.11, Pelindung Hewan, Kec. Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat.

Jadwal praktiknya adalah Senin-Sabtu, terbagi menjadi 2 sesi. Sesi pagi pada pukul 08.00-10.00 WIB, dan sesi sore pukul 17.00-21.00 WIB.

Baca juga: Mengenal Oligospermia, Kondisi Pria dengan Jumlah Sperma Sedikit

Kapan Perlu Menemui Dokter Andrologi?

Setelah menyimak rekomendasi dokter andrologi Bandung, pertanyaan yang mungkin muncul dalam benak Dads adalah, kapan harus menemuinya?

Seperti dijelaskan tadi, dokter andrologi bisa membantu menangani gangguan pada sistem reproduksi, termasuk juga sistem kemih.

Dads perlu menemui dokter andrologi jika:

• Penis terasa nyeri saat buang air kecil
• Urine berdarah
• Ujung penis terasa seperti terbakar, dan keluar cairan putih. Ini bisa jadi tanda penyakit kelamin
• Testis terasa nyeri
• Penis mengalami kelainan bentuk, seperti bengkok atau penyakit Peyronie
• Ada benjolan abnormal di penis atau testis
• Nyeri di pinggang, pinggul, atau area di sekitar penis
• Mengalami disfungsi ereksi (impotensi) atau ejakulasi dini
• Khawatir akan masalah kesuburan

Sebenarnya, mengunjungi dokter andrologi Bandung juga bisa dilakukan meski tidak ada masalah apa pun.

Sebab, beberapa ahli menyarankan anak laki-laki di atas 15 tahun untuk menjalani pemeriksaan rutin di dokter andrologi, setidaknya setahun sekali.

Persiapan sebelum Menemui Dokter Andrologi

Jika sudah tahu dokter andrologi Bandung yang akan ditemui, apa saja persiapan yang perlu dilakukan?

Menurut laman Better Health Channel, beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum bertemu dokter spesialis secara umum adalah:

• Membuat catatan mengenai keluhan atau gejala yang dialami
• Catat juga gaya hidup yang dimiliki dan obat-obatan yang sedang dikonsumsi
• Siapkan hasil pemeriksaan yang dijalani sebelumnya, surat rujukan dari dokter dan asuransi kesehatan

Baca juga: Bentuk Penis Kecil, Apakah Berdampak pada Kesuburan?

Nah, itulah pembahasan mengenai rekomendasi dokter andrologi Bandung dan hal-hal penting lain yang perlu diketahui.

Selama berkonsultasi dengan dokter andrologi, pastikan untuk menyampaikan keluhan dengan detail ya, Dads.

Dengan begitu, dokter andrologi bisa terbantu untuk memastikan diagnosis dan melakukan penanganan yang sesuai dengan kondisi.