Investasi Properti: Jenis, Keuntungan, dan Tips Melakukannya

Ada beberapa jenis investasi yang cukup sering kita dengar, yaitu investasi emas, investasi saham, dan investasi properti.

Banyak orang ragu karena kurang memahami cara kerjanya, padahal investasi properti adalah salah satu yang aman dan potensial.

Padahal, ada jenis investasi yang aman dan potensial seperti investasi properti.

Lantas apa itu investasi properti? Bagaimana caranya agar cepat untung? Yuk, simak penjelasan berikut ini.

Definisi Investasi Properti

Dikutip dari Investopedia, investasi adalah asset atau barang yang diperoleh dengan maksud untuk menghasilkan pendapatan di kemudian hari.

Pendapatan ini diartikan sebagai peningkatan nilai aset tersebut dari waktu ke waktu.

Investasi berkaitan dengan modal yang dikeluarkan saat ini dengan harapan hasil yang lebih besar di kemudian hari.

Menurut Clear Tax, investasi properti mengacu pada sebuah bangunan yang diperoleh untuk mendapatkan keuntungan di kemudian hari.

Keuntungan yang dimaksud bisa dalam bentuk pendapatan sewa atau penjualan kembali.

Investasi properti bisa menjadi bisnis jangka panjang atau jangka pendek.

Keuntungan jangka pendek bisa didapat dengan membeli sebuah properti lama, kemudian merenovasi properti tersebut dan dijual lagi dengan harga yang lebih tinggi.

Aset yang digunakan untuk investasi properti adalah aset yang tidak dipakai sebagai tempat tinggal utama.

Maka dari itu, salah satu sumber keuntungan didapat dengan menyewakan aset ke orang lain.

Jenis-jenis Investasi Properti

Selanjutnya, Moms perlu mengetahui apa saja aset yang bisa diinvestasikan. Berikut penjelasannya, simak ya!

1. Rumah

Jenis investasi properti yang pertama adalah rumah.

Seperti kita ketahui, rumah merupakan jenis hunian yang paling banyak digunakan dibandingkan jenis hunian lain.

Tentu bukan tanpa alasan, rumah selalu menjadi pilihan hunian pertama karena bisa diubah atau direnovasi sesuai dengan keinginan.

Selain itu, hunian rumah biasanya juga dilengkapi dengan halaman di bagian depan atau belakang yang bisa dijadikan taman.

Moms bisa menjadikan rumah kedua sebagai aset investasi properti.

Moms bisa menyewakan rumah ke orang lain, atau menjualnya kembali di kemudian hari.

Sebab, biasanya harga tanah selalu naik dari tahun ke tahun.

Apalagi jika rumahnya berada di lokasi yang strategis.

2. Apartemen

Jenis investasi properti yang kedua adalah apartemen.

Sama seperti rumah, apartemen juga menjadi alternatif hunian yang nyaman dan aman.

Apartemen juga dikenal sebagai aset investasi yang sangat menjanjikan.

Kebanyakan apartemen dibangun di lokasi yang strategis, misalnya di dekat pusat bisnis atau dekat sarana publik.

Oleh sebab itu harga apartemen lumayan tinggi.

Untuk menjadikan apartemen sebagai aset investasi, salah satu caranya adalah dengan mengambil cicilan apartemen kemudian menyewakannya melalui pihak lain.

Namun, pastikan Moms sudah menyiapkan budget untuk cicilan apartemennya.

Saat ini sudah banyak platform atau aplikasi yang bisa membantu dalam menyewakan apartemen.

Moms bisa mendaftarkan apartemen melalui situs online, dengan begitu apartemen Moms bisa ditawarkan melalui situs atau aplikasi resmi dan menjangkau lebih banyak orang.

Baca Juga: Arti Dividen dalam Investasi, Jenis, dan Cara Pembagiannya

3. Villa

Jenis investasi properti berikutnya adalah villa.

Moms mungkin sudah mengetahui bahwa kebanyakan villa berlokasi di dekat tempat wisata atau jauh dari keramaian.

Justru hal itulah yang menjadikan villa sebagai aset yang potensial.

Moms bisa menyewakan villa untuk berbagai kegiatan. Misalnya, untuk kegiatan gathering, outbound, atau acara khusus lainnya.

Selain disewakan, Moms juga bisa menjadikan villa sebagai tempat healing dan liburan bersama keluarga.

4. Tanah

Jenis investasi properti selanjutnya adalah investasi tanah.

Tanah merupakan aset investasi yang paling menjanjikan. Sebab, harga tanah selalu naik tiap tahunnya.

Apalagi jika lokasi tanah tersebut berada di pusat kota atau dekat sarana transportasi publik.

Investasi tanah juga lebih mudah dibanding aset properti lain.

Sebab tidak dibutuhkan perawatan khusus dan juga bisa Moms jadikan sebagai kebun atau bahkan disewakan sebagai lahan parkir.

5. Ruko

Jenis investasi properti terakhir adalah ruko. Seiring dengan banyaknya bermunculan usaha-usaha baru, tentunya kebutuhan lahan usaha menjadi semakin tinggi.

Ruko bisa menjadi aset yang sangat potensial untuk disewakan.

Apalagi jika lokasi ruko berada di dekat pasar, pemukiman, atau sarana umum lain. Maka harga sewanya pun bisa jadi semakin tinggi.

Baca Juga: 5 Tanaman Hias Daun Lebar yang Cocok untuk Dekorasi Rumah

Keuntungan Investasi Properti

Investasi properti tentunya memiliki banyak keuntungan. Keuntungan tersebut bisa Moms dapatkan dalam jangka pendek, maupun jangka panjang.

Berikut ini beberapa keuntungan investasi properti yang sangat menjanjikan.

• Aset properti bisa disewakan dalam jangka waktu singkat.
• Harga properti umumnya terus meningkat.
• Properti hunian merupakan aset yang selalu dibutuhkan oleh semua orang.
• Bisa menjadi hunian atau rumah kedua.
• Sumber passive income yang sangat potensial di masa depan.

Tips dan Cara Investasi Properti

Setelah mengetahui keuntungan dan jenis-jenis investasi properti, tentunya Moms mulai tertarik memilih salah satu aset untuk diinvestasikan.

Lantas bagaimana cara memulai investasi properti? Apa saja tipsnya agar cepat untung? Berikut penjelasannya.

1. Pilih Lokasi yang Strategis

Dalam memilih aset untuk investasi properti, tentunya Moms harus mencari lokasi yang paling strategis.

Lokasi tersebut bisa jadi berada di pusat kota, pusat bisnis, atau dekat sarana transportasi umum.

Jika Moms berminat berinvestasi dalam bentuk villa, Moms bisa mencari villa yang berlokasi di dekat tempat wisata yang ramai dikunjungi.

Sebab, umumnya villa sering dijadikan tempat untuk rekreasi dan wisata.

2. Lakukan Riset Pasar

Sebelum membeli aset, pastikan Moms sudah melakukan riset harga terlebih dahulu.

Riset harga dilakukan agar Moms mengetahui berapa kisaran harga yang sesuai untuk aset properti yang diinginkan.

Mengetahui harga pasar terbaru juga membantu dalam menentukan biaya sewa atau harga jual aset di kemudian hari.

Pastikan juga Moms sudah mempertimbangkan dengan dana yang Moms miliki.

Sebab, beberapa properti memerlukan biaya perawatan yang tidak sedikit.

3. Pilih Pengembang Terpercaya

Jika berminat menjadikan rumah atau apartemen sebagai investasi properti, maka Moms perlu memilih pengembang yang terpercaya.

Sebab, saat ini ada banyak sekali pengembang yang menawarkan harga properti yang murah.

Namun, kualitas properti tersebut belum tentu sesuai harapan.

Beberapa diantaranya bahkan ada pengembang atau developer palsu yang menipu kliennya.

Moms harus jeli dalam melihat profil dan Riwayat developer properti sebelum membelinya.

4. Iklankan Properti Secara Online

Tips terakhir agar properti cepat mendatangkan keuntungan adalah dengan memasang iklan secara online.

Moms bisa mempromosikan aset melalui media sosial.

Disamping, Moms juga bisa mendaftarkan aset ke platform online agar menjangkau lebih banyak konsumen.

Nah, itulah penjelasan mengenai investasi properti yang perlu Moms ketahui.

Selain menjanjikan, investasi properti juga cenderung lebih aman dibanding investasi lain.

Yuk, rencanakan aset dan dapatkan keuntungan di masa depan!