Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Batuk Saat Hamil Tua
Batuk menjadi salah satu penyakit langganan. Lalu, bagaimana jika batuk saat hamil? Akankah berpengaruh pada tumbuh kembang janin?
Moms mungkin berisiko mengalami berbagai penyebab batuk. Maka, untuk mengatasi batuk saat hamil Moms perlu juga mengetahui caranya yang aman.
“Mungkin Moms bisa menganggap bahwa itu berkaitan dengan infeksi disebabkan virus dan bakteri yang masuk ketubuh dan tidak berhubungan dengan kehamilan,” kata Karen Deighan, MD, FACOG, ketua departemen Obstetri dan Ginekologi di RS Gottlieb Momerial of Loyola University Health System.
Padahal jika Moms hingga mengalami nyeri dada atau bahkan sampai muntah darah, batuk bisa merupakan gejala emboli paru yang serius.
Baca Juga : Kenali Penyebab, Gejala dan Penanganan Flu pada Ibu Hamil
Cara Mencegah Batuk Saat Hamil
Tentu saja penyakit langganan ini bisa dicegah dengan berbagai cara. Istirahat yang cukup menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan.
Istirahat sangat dibutuhkan tubuh ketika sakit melanda, maka sebaiknya Moms mengetahui cara agar tidur dengan nyenyak dan baik saat hamil.
Jangan lupa untuk minum air putih sebab tubuh kita sangat membutuhkan cairan terutama saat hamil.
Makan juga dengan teratur sesuai porsi dan memilih makanan dengan kandungan vitamin yang baik. Moms bisa melakukan pengobatan ketika gejala sudah muncul.
Moms bisa mencobanya dengan melancarkan peredaran darah. Jagalah agar kepala Moms selalu di atas bantal ketika tidur.
Pastikan pula kondisi kamar Moms agar terlihat rapi, wangi, serta menyenangkan.
Moms juga dapat meringankan sakit tenggorokan. Caranya meminum teh hangat dan berkumur dengan air garam.
Yang terpenting kurangi jumlah obat – obatan tanpa resep dokter. Banyak obat yang dijual bebas memang untuk batuk tetapi ada beberapa yang tidak baik untuk ibu hamil.
Lebih baik konsultasikan segala keluhan Moms kepada dokter.
Baca Juga : Bolehkah Ibu Hamil Minum Es?
Obat yang Aman Untuk Ibu Hamil
Beberapa obat mungkin ampuh untuk mengatasi penyebab batuk.
Acetaminophen digunakan untuk meringankan demam, sakit kepala, dan nyeri tubuh atau jenis obat Codeine dan dextromethorphan digunakan untuk menekan batuk.
Penting untuk menghubungi dokter baik sudah membaik maupun tidak. Apalagi sampai Moms mengalami demam hingga 38 derajat celcius.
Moms juga harus waspada jika mulai batuk disertai lendir berubah warna dan disertai nyeri di dada. Moms harus langsung menghubungi dokter.
Ada beberapa hal serius yang perlu Moms waspadai, salah satunya adalah batuk rejan.
Kondisi ini merupakan infeksi menular yang ditandai dengan batuk keras yang berlebihan diikuti oleh sesak napas sehingga membuat suara rejan.
Jika mengalami kondisi ini, Moms harus menerima vaksin TDAP selama kehamilan. Vaksin ini biasanya dilakukan pada usia 27-36 minggu kehamilan.
Hal ini memastikan perlindungan agar batuk rejan tidak diwariskan ke bayi dalam kandungan. Nah, apakah Moms juga perngah mengalami kondisi batuk saat hamil?
(GSA)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.