Sempat Ditolak, Begini Kisah Cinta Mark Sungkar dan Istri yang Berbeda 45 Tahun
Nama Mark Sungkar mencuri perhatian warganet, selain karena menjadi sosok aktor ikonik, dan merupakan ayah dari selebriti Shireen dan Zaskia Sungkar, tetapi ia menikahi perempuan dengan jarak usia 45 tahun lebih muda darinya.
Mark Sungkar menikah dengan Santi Asoka Mala, perempuan yang ternyata dulu merupakan sekretarisnya. Mark pun menceritakannya dalam video Buka-bukaan dengan judul "Beda 45 Tahun, Mark Sungkar Mendapat Protes dari Anak tentang Istri Barunya".
Bersama Liza M. Djaprie, M.Psi, CH, seorang psikolog, Mark juga memberi tahu awal mula kisah dirinya melakukan pendekatan dengan Santi, dan juga lika-liku yang terjadi ketika menjalani hubungan.
Berikut ini kisah lengkap mereka, Moms.
Baca Juga: Terlibat di Dunia Balap dan Sinetron, Raya Kitty Akui Sempat Ingin Menyerah
Mark Sungkar Ungkap Karakter yang Disukai dari Santi Asoka Mala
Foto: YouTube Orami Entertainment
Terpaut beda usia 45 tahun tidak menjadi masalah bagi Mark Sungkar atau Santi untuk saling merasa tertarik satu sama lain.
Mark dan Santi juga sama-sama mengungkapkan karakter yang disukai dari masing-masing.
"Waktu dulu melamar kerja, lalu disuruh menunggu di luar sampai 30 menit lebih. Saat keluar, ternyata baru selesai salat Dhuha. Awalnya pikiran saya kalau keluarga artis kan gimana gitu, tapi ini agamanya Masya Allah bagus. Dari awal ketemu, kesannya baik karena agamanya," cerita Santi.
Sedikit berbeda dengan sang istri, Mark mengungkapkan karakter yang membuatnya tertarik dengan Santi.
"Waktu awal bertemu, 15 tahun lalu, saya buka restoran di Puncak, waktu itu Santi yang mengurusi bagian keuangan. Ternyata, dari kemmpuannya itu yang membuat saya tertarik. Karena cerdas, jujur, dan kepolosannya itu yang bikin tertarik," ungkap Mark.
Baca Juga: Hobi Telanjang di Rumah, Begini Kisah Seks Danang dan Gabby yang Kocak
Menunggu Dua Tahun untuk Menikah dengan Santi
Foto: YouTube Orami Entertainment
Meskipun seorang aktor terkenal, ternyata Mark juga pernah mengalami penolakan, yaitu saat dirinya berencana untuk menikahi Santi. Bahkan, ia rela menunggu selama dua tahun, agar usia Santi genap 20 tahun saat menikah nanti.
"Ayah dan kakak Santi menolak, keberatan. Ya sudah, tunggu sampai usia 20 tahun. Pas waktu kerja itu, ia baru lulus SMA, usia 16 tahun," terang Mark.
Ketika Mark datang kepada orang tua Santi dan memohon untuk dapat melamar anaknya, Mark pun mengatakan prosesnya yang singkat.
"Waktu ditanya mau apa, saya bilang 'izinkan saya membahagiakan anak Bapak', lalu setelah bengong sebentar saya ditanya menikahnya mau kapan. Jadi, saya belum dijawab boleh ato enggak (untuk lamaran) tapi sudah ditanya kapan mau menikah," cerita Mark.
Lalu, Santi pun menjelaskan bahwa hal ini terjadi karena sebelumnya ia sudah menceritakan niat dari Mark untuk menikah dengannya, kepada kedua orang tuanya.
"Karena kan sebelumnya sudah pernah minta (untuk melamar), tetapi ke aku secara pribadi dan ke Mama. Kalau secara langsung ke Papa belum. Jadi, ada pembicaraan di rumah dulu. Tapi yaudah Papa sudah setuju, pas ketemu makanya langsung ditanya kapan mau menikah. Itu usiaku sudah 20 tahun," sambung Santi.
Baca Juga: Lebih Santai di Pernikahan Kedua, Femmy Permatasari dan Suami Suka Seks yang Spontan
Mendapatkan Kritik dari Sang Anak
Foto: YouTube Orami Entertainment
Perbedaan usia yang 4 dekade lebih mengundang kontroversial, tidak hanya di mata publik, tetapi juga di depan anak-anak dari Mark Sungkar sendiri. Ia pun mengatakan bila anak-anaknya juga melakukan protes kecil.
"Anak-anak ya protes kecil, bertanya apa enggak ada yang lebih tua. Tetapi waktu kami menikah, mereka datang. Anak yang protes terutama Jamilah, anak yang ada di Belanda," kata Mark.
Menghadapi hal ini, Mark pun mencoba untuk meyakinkan sang anak yang menolak.
"Saya yakinkan, bahwa yang Papa lakukan itu berdoa, hanya satu 'ya Allah, berikan aku istri yang solehah, yang bisa membawa kebahagiaan bagi kami, dunia dan akhirat' cuma itu saja. Dan ternyata dikabulkan," lanjut Mark.
Sementara itu, Santi menceritakan bila Zaskia Sungkar justru tak menolak keinginan ayahnya, dan ia mengatakan dirinya yang akan mendandani Santi, dan mendesain baju pengantinnya.
Santi pun bercerita bahwa sebelumnya ia merasa takut, ketika dirinya menginjak usia 18-19 tahun. Apalagi, mengetahui dirinya masiih muda, dan teman-temannya masih suka berkumpul bersama.
"Terus terang, memang dari awal takut. Santi kan masih muda, dan banyak teman-teman yang masih suka nongkrong, ngumpul. Tapi Mark bilang 'kalau ngumpul, saya bakal menyanyi di depan teman-teman kamu.' Dan dibuktiin pas menikah, ia benar-benar menyanyi dan joget sama teman-teman, dan itu biasa saja. Jadi, seperti jiwanya kembali muda," cerita Santi.
Itu dia Moms, kisah kasih dari pasangan Mark Sungkar dan Santi Asoka Mala. Moms bisa menonton videonya di bawah ini.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.