16 Minuman dan Makanan yang Mengandung Mineral, Yuk Konsumsi
Penting untuk diketahui oleh orang tua bahwa mengonsumsi minuman dan makanan yang mengandung mineral sangat dibutuhkan untuk mendukung fungsi tubuh anak.
Secara umum, mineral yang dibutuhkan oleh anak terbagi menjadi 2 kategori, yaitu mineral makro dan mikro.
Mineral makro dibutuhkan dalam jumlah yang lebih banyak, sedangkan mikro hanya sedikit saja.
Meski demikian, keduanya sangat penting untuk menunjang fungsi tubuh anak secara keseluruhan.
Lantas, apa saja minuman dan makanan yang mengandung mineral? Cari tahu di bawah ini, yuk!
Baca Juga: 5 Manfaat Susu Rendah Laktosa dan Rekomendasinya untuk Anak
Minuman dan Makanan yang Mengandung Mineral
Seiring masa pertumbuhannya, Si Kecil membutuhkan mineral, seperti kalsium, magnesium, seng, fosfor, zat besi, selenium, potasium, dan tembaga.
Nah, berikut adalah berbagai jenis minuman dan makanan kaya mineral yang paling dibutuhkan oleh tubuh anak:
1. Susu
Menurut studi yang dilansir Hyper Articles en Ligne, susu dan berbagai produk olahannya mengandung mineral yang dibutuhkan Si Kecil.
Sebagai upaya mendukung masa pertumbuhan anak, susu menjadi minuman yang perlu dikonsumsi secara rutin setiap hari.
Tak hanya satu, susu mengandung banyak mineral yang baik untuk tubuh.
Mulai dari kalsium, fosfor, kalium, magnesium, seng, asam folat, dan zat besi.
2. Kacang Keras
Berbagai jenis kacang keras, seperti kenari, pistachio, kacang almon, dan kacang brazil adalah makanan yang mengandung mineral.
Kacang-kacangan tersebut dinilai baik untuk tubuh karena mengandung 7 dari total 8 mineral.
Kacang kenari dan almond juga dikatakan mengandung mineral berkualitas tinggi.
Selain itu, kacang keras juga banyak mengandung vitamin, antioksidan, lemak sehat, protein, dan serat yang baik untuk tubuh anak.
Namun, karena kalorinya cukup tinggi, sebaiknya tidak dikonsumsi lebih dari 1 genggam setiap hari, ya!
Baca Juga: 7+ Makanan untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak, Salah Satunya Bayam!
3. Kacang Sayur dan Lentil
Kebutuhan mineral harian anak juga bisa dipenuhi dari konsumsi kacang sayur dan lentil.
Makanan yang termasuk seperti kacang kedelai, kacang merah, kacang putih, atau kacang polong.
Kebanyakan jenis kacang sayur juga umumnya tinggi serat dan protein, sehingga sangat baik dikonsumsi oleh anak.
Terutama bagi mereka yang mengadopsi pola makan vegan atau vegetarian.
4. Sayuran Berdaun Hijau Gelap
Bertambah lagi alasan untuk menambah sayuran berdaun hijau gelap ke dalam pola makan anak nih, Moms.
Hal ini karena sayuran hijau gelap turut mengandung gizi yang dibutuhkan tubuh.
Sayuran seperti bayam, bok choy, sawi, kangkung, atau brokoli, mengandung zat besi, tembaga, potasium, magnesium, seng, dan juga kalsium.
Sayuran tersebut pun bisa menjadi pilihan makanan yang mengandung mineral untuk dikonsumsi Si Kecil.
Baca Juga: Ragam Vitamin Tulang untuk Anak Agar Tumbuh Sehat dan Kuat, Catat Moms!
5. Ikan Laut
Tahukah Moms kalau ikan salmon, tuna, sarden, dan makarel memiliki kandungan mineral lebih tinggi dan lebih lengkap ketimbang ikan lainnya?
Selain mengandung berbagai mineral esensial, jenis ikan berlemak tersebut juga bisa menjadi sumber omega-3, vitamin B, dan lemak sehat.
Manfaatnya tentu cukup baik untuk mendukung tumbuh kembang dan kesehatan anak.
6. Biji-bijian
Makanan yang mengandung mineral lainnya, tetapi sering luput dari perhatian adalah aneka biji-bijian.
Cobalah untuk mengonsumsi rutin biji wijen, biji chia, biji flax, atau biji matahari.
Selain kaya akan mineral, makanan ini juga tinggi protein dan rendah lemak.
Sebuah studi yang dilansir National Institutes of Health juga mengungkap kalau biji-bijian memiliki fungsi antioksidan dan antiradang alami.
Tak hanya itu, manfaatnya juga bisa membantu mengendalikan kadar gula darah dan tekanan darah.
Baca Juga:7 Jenis Kacang-kacangan Ini Baik untuk MPASI Si Kecil
7. Hewan Laut Bercangkang
Makanan yang mengandung mineral untuk anak selanjutnya berasal dari laut nih, Moms.
Berbagai jenis shellfish atau hewan laut bercangkang seperti kerang, tiram, udang, lobster, kepiting, scallop, dan remis adalah yang direkomendasikan.
Hewan laut tersebut ternyata mengandung zat besi, tembaga, selenium, fosfor, dan seng.
Namun, sebelum Moms memberikan berbagai hewan laut bercangkang tadi, pastikan Si Kecil tidak memiliki alergi makanan laut, ya.
8. Jamur
Menambahkan jamur ke dalam pola makan harian juga bisa membantu memenuhi kebutuhan mineral anak.
Hal ini terutama zat besi, fosfor, tembaga, potasium, dan selenium.
Selain menjadi makanan yang mengandung mineral, manfaat jamur juga bisa memberikan asupan vitamin D, protein, antioksidan, dan lektin.
Ajarkan Si Kecil mengenal aneka jenis jamur, seperti jamur shitake, jamur enoki, jamur tiram, jamur kancing, jamur kuping, dan lainnya.
Baca Juga: 15 Makanan Penambah Berat Badan Bayi yang Sehat dan Disukai Anak
9. Aneka Olahan Susu
Menurut rekomendasi U.S. Department of Agriculture, anak berusia 2-9 tahun sebaiknya mengonsumsi 2 atau 3 cangkir susu setiap harinya.
Namun, konsumsinya memang tidak boleh berlebihan karena bisa mengganggu kadar zat besi dalam tubuh.
Sebagai alternatif susu, produk olahan lainnya adalah yoghurt plain atau yoghurt greek.
10. Daging Sapi dan Domba
Moms mungkin sudah tahu kalau daging merah dari sapi dan domba adalah sumber protein yang baik.
Namun, rupanya kedua jenis daging tadi juga mengandung mineral seperti seng, zat besi, selenium, dan fosfor.
Supaya disukai oleh anak, Moms bisa coba mengolah daging menjadi bakso, burger, isian spageti, topping pizza, dan semacamnya.
Baca Juga: 5+ Manfaat Hati Ayam untuk Kesehatan Tubuh Anak, Catat!
11. Telur
Jika Moms mencari makanan yang mengandung mineral untuk Si Kecil, telur juga bisa menjadi salah satu pilihannya, lho.
Telur utuh kaya akan nutrisi dan menyediakan banyak mineral penting.
Pasalnya, telur tinggi zat besi, fosfor, seng, dan selenium, serta banyak vitamin, lemak sehat, antioksidan, hingga protein.
Kandungan lain yang luar biasa dari telur, yakni kolin. Kolin merupakan nutrisi penting bagi kesehatan manusia dan dibutuhkan untuk berbagai proses dalam tubuh.
Hal ini diperlukan untuk mensintesis neurotransmitter asetilkolin dan juga merupakan komponen membran sel.
Singkatnya, kolin bisa meningkatkan kemampuan otak.
12. Alpukat
Moms pasti sudah tahu betul bahwa alpukat merupakan jenis buah yang kaya akan nutrisi.
Tak hanya kaya vitamin, alpukat juga mengandung banyak mineral.
Alpukat diketahui mengandung magnesium, potasium, mangan, dan tembaga dalam jumlah yang cukup tinggi.
Oleh karena itu, alpukat termasuk dalam makanan yang mengandung mineral sehingga baik dikonsumsi anak-anak.
Menariknya lagi, alpukat diperkaya dengan zat antioksidan, seperti karotenoid lutein dan zeaxanthin, yang sangat penting untuk kesehatan mata.
Dengan mengonsumsi alpukat, maka Moms akan meningkatkan kesehatan mata asekaligus meminimalisir risiko katarak.
13. Buah Beri
Buah-buahan lain yang juga menjadi makanan yang mengandung mineral untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil, yaitu buah beri.
Contoh buah beri mulai dari stroberi, blueberry, blackberry, dan raspberry.
Buah beri adalah sumber potasium, magnesium, dan mangan yang baik untuk tubuh.
Menurut International Journal of Molecular Sciences, mangan merupakan mineral yang penting untuk sejumlah fungsi metabolisme, serta fungsi sistem kekebalan dan saraf.
Mineral ini juga dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan kesehatan tulang dan jaringan ikat.
Bahkan, bermanfaat untuk pembentukan antioksidan yang membantu melindungi sel dari kerusakan oksidatif.
Baca Juga: Pengganti Susu Sapi, Ini 6 Manfaat Susu Beras Bagi Kesehatan
14. Cokelat Hitam
Menambahkan kakao ke smoothie atau sepotong cokelat hitam, juga sebagai cara meningkatkan kalsium dan mineral pada anak, lho.
Cokelat dan olahannya sangat kaya akan magnesium dan tembaga.
Magnesium dibutuhkan untuk produksi energi, pengaturan tekanan darah, fungsi saraf, kontrol gula darah, dan lainnya.
Sementara itu, tembaga bermanfaat untuk penyerapan zat besi dan pembentukan sel darah merah.
15. Gandum Utuh
Gandum utuh adalah sumber utama yang mengandung 4 dari 8 mineral penting.
Hal ini termasuk besi, fosfor, selenium, dan seng yang dibutuhkan tubuh.
Biji-bijian utuh dinilai tinggi serat dan merupakan sumber karbohidrat yang sehat.
Biji-bijian dengan mineral tinggi termasuk oatmeal, quinoa, soba, roti gandum, dan bibit gandum.
16. Buah-buahan Tropis
Buah-buahan tropis tumbuh subur di Indonesia, sehingga jangan sampai melewatkan makanan yang mengandung mineral ini.
Beberapa buah yang dimaksud seperti pisang, mangga, nanas, markisa, jambu biji, dan nangka.
Selain kaya akan antioksidan, serat, dan vitamin, banyak buah tropis merupakan sumber mineral yang baik, seperti potasium, mangan, tembaga, dan magnesium.
Pisang merupakan salah satu buah tropis terpopuler, dikemas dengan berbagai mineral, termasuk kalium, magnesium, dan mangan.
Baca Juga: Kenali 7 Arti Suara Bayi Nangis dan Cara Mengatasinya
Berbagai minuman dan makanan yang mengandung mineral di atas juga bisa diolah secara bersamaan supaya lebih bervariasi, lho.
Yuk, tambahkan minuman dan makanan yang mengandung mineral di atas dalam pola makan harian Si Kecil.
- https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/precious-metals-and-other-important-minerals-for-health
- https://www.drpawluk.com/blog/top-15-essential-mineral-rich-foods/
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3745769/
- https://hal.archives-ouvertes.fr/hal-00900570/document
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4632771/
- https://www.healthline.com/nutrition/foods-with-minerals
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.