02 Juni 2020

5 Manfaat BLW untuk Perkembangan Bayi, Yuk Cari Tahu!

Walaupun metode ini masih menimbulkan kontroversi, tapi ternyata banyak manfaatnya, lho!

Baby-Led Weaning atau BLW merupakan metode memperkenalkan MPASI dengan membiarkan bayi memilih sendiri semua makanannya (baby-led = dipimpin oleh bayi) sejak awal pemberian MPASI.

Pada metode ini, orang tua tidak perlu repot membuat bubur dan tidak perlu dipusingkan dengan menyuapi bayi yang seringkali menjungkirbalikkan emosi pemberi makan, terutama ibu.

Ide Baby-Led Weaning ini pertama kali diperkenalkan oleh Gill Rapley dan Tracey Murkett pada tahun 2008 melalui bukunya

Baby-Led Weaning: The Essential Guide to Introducing Solid Foods—and Helping Your Baby to Grow Up a Happy and Confident Eater.

Baby-Led Weaning memang bertentangan dengan pemberian MPASI tradisional yang dianjurkan WHO di mana pemberian MPASI melalui beberapa tahapan tekstur bubur dari bubur saring halus hingga akhirnya bisa makan menu keluarga secara utuh.

Pada Baby-Led Weaning, sejak usia 6 bulan bayi sudah dibolehkan diberi finger food dan memegang makanannya sendiri.

Disamping banyak perdebatan mengenai metode ini, Baby-Led Weaning menawarkan berbagai manfaat lho, apa saja?

Baca Juga: Ajak Anakku BLW di Masa MPASI, Begini Kunci Makan dengan Bahagia

Manfaat BLW untuk Perkembangan Bayi

Dikutip dari buku Baby-Led Weaning: The Essential Guide to Introducing Solid Foods—and Helping Your Baby to Grow Up a Happy and Confident Eater, berikut merupakan manfaat dari pemberian MPASI dengan metode BLW untuk perkembangan bayi.

1. Menyenangkan

5 Cara Mengajarkan Bayi Makan Sendiri, Mudah!
Foto: 5 Cara Mengajarkan Bayi Makan Sendiri, Mudah!

Foto: Orami Photo Stocks

Manfaat BLW untuk perkembangan bayi yang pertama adalah waktu makan jadi menyenangkan. Makan seharusnya menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi anak dan juga orang tua. Proses makan yang menyenangkan akan membuat anak selalu menanti-nantikan saat makan.

Anak diberikan wewenang untuk memilih mau makan apa, seberapa banyak dan seberapa lama akan membuat anak lebih nyaman untuk makan.

Sebaliknya jika anak dipaksa untuk makan makanan yang tidak dia sukai, diburu-buru harus selesai dalam tempo waktu berapa menit dan juga ditentukan oleh orang dewasa porsinya, bisa membuat anak tidak nyaman dan juga membuat orang tua stres.

2. Belajar tentang Makanan

6 Bahan Ini Tidak Boleh Ada Dalam Makanan Bayi Menurut AAP -4.jpg
Foto: 6 Bahan Ini Tidak Boleh Ada Dalam Makanan Bayi Menurut AAP -4.jpg

Foto: Orami Photo Stocks

Manfaat BLW untuk perkembangan bayi yang selanjutnya adalah bayi belajar tentang makanan. Dalam proses BLW, anak akan lebih banyak mendapatkan kesempatan untuk mempelajari tentang aneka jenis makanan. Bukan hanya itu saja, ia akan mempelajari mengenai rasa yang berbeda, mengenai bentuk, tekstur, bentuk dan bau.

Jika ada makanan yang ia tidak suka, ia bisa meninggalkan makanan yang ia tidak sukai begitu saja. Berbeda dengan pemberian bubur di mana semua bahan makanan dicampur menjadi satu dan anak tidak bisa membedakan rasa brokoli, ayam, wortel, karena rasanya sudah campur aduk menjadi satu.

Baca Juga: Dokter Tidak Sarankan BLW jadi Metode Utama Pemberian MPASI, Ini Alasannya!

3. Belajar Mengunyah dan Makan dengan Aman

5 Mitos MPASI Bayi.jpg
Foto: 5 Mitos MPASI Bayi.jpg (Orami Photo Stock)

Foto: Orami Photo Stocks

Manfaat BLW untuk perkembangan bayi yang selanjutnya adalah bayi belajar mengunyah dan makan dengan aman. Mengunyah merupakan bagian penting dari makan. Agar makanan bisa diproses dan masuk ke dalam tubuh, pada mulanya makanan harus melalui proses dikunyah.

Pada proses BLW, belajar mengunyah sudah dilakukan sejak awal pemberian makan karena makanan yang diberikan bukan berupa bubur yang bisa langsung ditelan begitu saja oleh anak. Selain itu, bayi juga menjadi belajar tentang makan dengan aman.

Pada mulanya mungkin ia tidak tahu jika memasukkan makanan terlalu banyak ke dalam mulut ia tidak bisa mengunyah dan bisa tersedak. Jika potongan terlalu besar, ia tidak bisa memasukkannya ke dalam mulut.

Anak akan berproses melalui BLW, ia akan belajar bahwa ukuran yang lebih kecil akan lebih mudah untuk dimasukkan ke dalam mulut dan lebih mudah untuk dikunyah.

Jika di dalam mulut masih terdapat banyak makanan seharusnya ia tidak memasukkan makanan lain ke dalam mulut sehingga mengurangi potensi tersedak.

4. Mengembangkan Sensori dan Motorik

6 Makanan Penyebab Sembelit pada Bayi, Waspada!
Foto: 6 Makanan Penyebab Sembelit pada Bayi, Waspada!

Foto: Orami Photo Stocks

Manfaat BLW untuk perkembangan bayi yang selanjutnya adalah mengembangkan sensori dan motirik. Anak BLW cenderung memiliki perkembangan sensori dan motorik yang baik. Karena pada saat ia diberikan makan dan memegang aneka tekstur makanan, disitu indera perabanya bekerja.

Selain itu ia akan mencium aneka bau makanan, melihat aneka bentuk dan warna, membedakan aneka rasa, juga melatih indera lainnya.

Proses BLW juga mendukung perkembangan motorik halusnya, yakni ia belajar memegang, yang pada mulanya memegang dengan keseluruhan telapak tangan dan jari hingga pada akhirnya ia bisa mencomot dengan telunjuk dan jempolnya.

Baca Juga: MPASI Pertama Si Kecil, Pilih BLW atau Spoon Feeding Ya?

5. Semua Terasa Lebih Mudah

MPASI  6 - Parents.jpg
Foto: MPASI 6 - Parents.jpg

Foto: Orami Photo Stocks

Manfaat BLW untuk perkembangan bayi yang selanjutnya adalah semua terasa lebih mudah. Hal yang seringkali dijumpai oleh anak pada hal makan adalah anak sangat pemilih dengan makanan, mogok makan, banyak drama saat makan dan repotnya menyiapkan makanan saat bepergian.

Masih dalam bukunya disebutkan bahwa pemberian makan dengan metode BLW ini akan mengurangi bahkan menghindari permasalahan-permasalahan di atas. Anak tidak terlalu picky karena sejak awal ia sudah mengetahui aneka tekstur, rasa, bau dan bentuk makanan utuh.

Ia tahu mana yang ia suka dan ia tidak suka, dan orang tua pun juga menjadi lebih tahu apa yang anak suka dan anak tidak sukai sehingga proses makan menyenangkan.

Orang tua juga tidak perlu terlibat dalam drama makan seperti mesti mengejar anak ke sana kemari demi bisa memasukkan sesuap nasi ke mulut anak atau mesti menyogoknya dengan screen time atau mainan ketika makan.

Ketika akan bepergian ke mana saja pun orang tua tidak perlu repot-repot menyiapkan bekal bubur untuk anak, karena di mana pun kita pergi makan, anak tetap bisa mendapatkan makanannya juga, karena apa yang anak makan sama dengan yang kita makan.

Nah, itulah beberapa manfaat BLW untuk perkembangan bayi. Sudah tahu kan sekarang?

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.