Masalah Kulit yang Sering Terjadi saat Menstruasi
Menjelang menstruasi, banyak hal yang dapat berubah baik dalam fisik maupun psikis seorang wanita. Hal ini tidak lepas dari pengaruh perubahan hormon yang terjadi.
Salah satu hal yang berubah adalah muncul masalah kulit saat menstruasi. Misalkan Moms merasa kulit lebih terlihat kusam dan berminyak menjelang menstruasi atau muncul jerawat yang sering disebut ‘jerawat PMS’.
Ternyata, hal tersebut bisa dijelaskan secara ilmiah yaitu karena penurunan kadar hormon estrogen dan progesteron.
Sebuah jurnal dari Clinical and Aesthetic Dermatology mengungkapkan masalah kulit yang terjadi saat menstruasi seperti jerawat dan komedo terjadi karena akumulasi sebum yang menjadi tempat bagi Propionibacterium acnes bertumbuh.
Selain menstruasi, alat kontrasepsi oral juga rentan menyebabkan permasalahan kulit.
Moms, tidak perlu khawatir. Nyatanya, masalah kulit ini akan mereda setelah masa menstruasi dilalui.
Baca Juga: Apa Itu Jerawat Hormonal dan Bagaimana Cara Mengatasinya?
Masalah Kulit Saat Menstruasi
Foto: healthline.com
Masalah kulit yang utama terjadi saat menstruasi adalah kulit menjadi lebih berminyak serta sensitif, pori-pori membesar, yang akhirnya mudah memunculkan jerawat dan komedo.
1. Jerawat
“Seminggu sebelum periode menstruasi, tubuh memproduksi lebih banyak androgen daripada waktu lainnya. Hal ini yang sebabkan peningkatan produksi minyak. Kulit terlihat lebih berminyak dan cenderung muncul jerawat, terutama di area dagu dan rahang,” ujar Dr. Jessica Wu, ahli kulit dari Los Angeles.
Ketika terjadi masalah jerawat ini, jangan lupakan untuk rutin membersihkan wajah. Dr. Jessica menyarankan untuk melakukan eksfoliasi sebanyak dua hingga tiga kali dalam seminggu.
Namun, apabila kulit Moms lebih sensitif, gunakan scrub yang ringan agar kulit tidak menjadi iritasi.
Baca Juga: Tea Tree Oil untuk Mengatasi Jerawat saat Hamil, Amankah?
2. Kulit Sensitif
Nyatanya, masalah kulit lainnya yang dapat muncul saat menstruasi adalah kulit menjadi lebih sensitif.
Kulit yang lebih sensitif saat menstruasi terjadi karena perubahan hormon, seperti yang diungkapkan oleh Dr. Christine Greves, ginekolog dari Florida.
“Hormon estrogen bertugas membantu menebalkan dan melindungi kulit. Nah, ketika menstruasi terjadi fluktuasi hormon yang sebabkan kadar estrogen menurun. Hal ini yang meningkatkan sensitivitas kulit dan cenderung rentan terhadap rasa sakit,” ujar dokter Christine yang juga bagian dari Orlando Health ini.
Pelepasan hormon prostaglandin yang terjadi saat menstruasi juga membuat kulit menjadi lebih sensitif. Perlu Moms ketahui pelepasan hormon ini untuk membantu lapisan rahim terlepas.
“Sebaiknya tidak melakukan waxing, laser hair removal, dan ekstraksi jerawat saat menstruasi. Alasannya, kulit menjadi jauh lebih sensitif dan terasa proses tersebut menjadi lebih menyakitkan,” ujar Dr. Jessica, yang juga penulis buku Feed Your Face.
Pola Makan Saat Menstruasi Pengaruhi Kesehatan Kulit
Foto: medicalnewstoday.com
Masalah kulit saat menstruasi memang tidak bisa dihindari, namun nyatanya ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi gejalanya.
Selain perawatan wajah dari luar, tentunya dibutuhkan perawatan dari dalam untuk menjaga kulit tetap bersih. Caranya dengan mengatur pola makan yang tepat saat menstruasi.
Meskipun pola makan melonjak jelang menstruasi, sebaiknya Moms tetap mengetahui cara untuk mengontrol setiap jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh.
Hindari mengonsumsi produk olahan susu dan karbohidrat sederhana yang dapat meningkatkan produksi minyak pada wajah.
“Susu mengandung hormon sapi yang memengaruhi kelenjar minyak menjadi lebih meningkat. Sebagai alternatifnya, Moms bisa mengonsumsi susu almond atau susu kedelai. Pastikan setiap makanan protein dan bukan hanya karbohidrat saja. Hal ini untuk menjaga gula darah tetap stabil dan mengurangi peradangan saat muncul jerawat,” ujar Dr. Jessica.
Baca Juga: Hindari 5 Makanan Ini Supaya Kulit Tidak Berjerawat
Itulah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah kulit saat menstruasi. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah jaga agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik dengan minum air secukupnya, ya!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.