08 Maret 2018

Mengenal 5 Manfaat MPASI untuk Optimalkan Tumbuh Kembang Si Kecil

Nutrisi MPASI yang tepat dapat membuatnya berkembang jadi bayi yang cerdas dan sehat.

Memberikan ASI sebagai asupan pertama bayi memang sangat penting dalam beberapa bulan awal kehidupannya. Namun, ketika Si Kecil memasuki usia 6 bulan, sudah saatnya Moms mempersiapkan makanan pendamping ASI (MPASI) yang baik untuk ia konsumsi.

Pada umur 6 bulan, bayi memerlukan asupan energi dan nutrisi tambahan dari makanan pendamping.

“Selain memenuhi gizi yang dibutuhkan tubuhnya dan membangun kebiasaan makan makanan sehat, pemberian MPASI dapat melatih lidah serta gigi Si Kecil dengan mengeksplor berbagai macam rasa dan tekstur,” ujar Dr. Stefan Bodenstab, VP Innovation & Quality untuk nutrisi bayi dan balita di Hero Group.

MPASI sendiri dapat berupa makanan semi padat yang Moms buat sendiri di rumah. Bentuknya bisa berupa bubur, makanan yang ditumbuk atau dihaluskan, sereal bayi, dan berbagai makanan khusus bayi lainnya.

Namun, selain bentuk dan rasanya, penting juga bagi setiap ibu untuk memahami apa saja manfaat yang didapat dari MPASI untuk kesehatan buah hati. Mari kita simak apa saja manfaatnya untuk mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil.

1. Perkembangan otak

Bayi yang mengonsumsi zat besi selama 2 tahun pertama kehidupannya memiliki kemampuan lebih cepat saat belajar membaca dan menulis dibandingkan bayi yang kekurangan zat besi.

Oleh sebab itu, Moms perlu memastikan terdapat komposisi yang dapat membantu perkembangan otak Si Kecil dalam MPASI yang ia konsumsi.

Beberapa nutrisi pada makanan yang membantu membangun kinerja otak di antaranya:

- Zat besi pada bayam.

- Omega 3 pada ikan yang berlemak.

- Jeruk, jambu, semangka, brokoli, dan tomat karena mengandung vitamin C untuk membantu penyerapan zat besi.

- Iodine pada ikan laut dan telur.

- Protein pada telur, ayam, daging, dan susu.

- Antioksidan dalam apel.

Tahukah Moms?

- Sekitar 60% energi yang dikeluarkan bayi terpusat pada aktivitas otaknya. 

- Mengajak bayi berbicara akan meningkatkan perkembangan otaknya.

- Sering memeluk dan menyentuh bayi dapat menstimulasi otak untuk memproduksi hormon yang mengoptimalkan pertumbuhannya.

- Mendengarkan musik dapat meningkatkan kemampuan belajar Si Kecil sejak dini.

Baca juga: 3 Jenis MPASI Ini Paling Ideal untuk Bayi

2. Menguatkan tulang

Tulang Si Kecil akan terus bertumbuh dan berubah, selayaknya anggota tubuhnya yang lain. Dengan nutrisi tepat dalam MPASI, kesehatan dan kepadatan tulangnya akan terus terjaga.

Jenis makanan untuk kesehatan tulang adalah:

- Susu, brokoli, kacang kedelai, dan buncis yang kaya akan kalsium serta magnesium.

- Ikan dan telur dengan vitamin D untuk menstimulasi penyerapan kalsium.

- Susu, daging, ikan, gandum, juga kacang-kacangan yang memiliki fosfor.

Tahukah Moms?

- Perlu waktu 18 bulan bagi fontanel alias bagian lunak di antara tengkorak kepala bagian atas dan belakang bayi untuk tertutup.

- Mengonsumsi kalsium dan vitamin D akan membantu membangun masa tulang bayi.

3. Pertumbuhan gigi yang baik

Si Kecil akan mulai tumbuh gigi dimulai pada usia sekitar 8 bulan. Pertumbuhan gigi pada setiap bayi akan berbeda, namun dengan nutrisi MPASI yang baik, bayi akan mendapatkan gigi yang kuat dan sehat. MPASI juga akan membantunya untuk berlatih menggigit dan mencoba berbagai tekstur makanan.

Konsumsi makanan-makanan ini untuk gigi bayi yang kuat:

- Susu, sereal, telur, biji-bijian, gandum, dan yoghurt karena mengandung fosfor yang tinggi.

- Sereal, sayuran berdaun hijau, kacang kedelai, oatmeal, serta pisang yang kaya magnesium.

Tahukah Moms?

- Kalsium, vitamin D, magnesium, dan fosfor akan membuat gigi bayi lebih kuat. 

- Cara terbaik untuk merawat gigi bayi adalah mengurangi makanan manis dan jus yang mengandung gula.

Baca juga: Kapan Bayi Bisa Diberikan MPASI?

4. Kemampuan menggenggam

Salah satu manfaat MPASI yang tidak terduga adalah untuk mengembangkan kemampuan menggenggam Si Kecil. Saat memasuki usia 6 bulan, bayi biasanya sudah bisa menggenggam benda di antara jari dan jempolnya.

Ketika hal tersebut mulai terjadi, Moms bisa menyemangatinya untuk mencoba memegang sendok dan makan sendiri. Berikan Si Kecil wortel rebus yang telah dipotong seukuran jari atau biskuit untuk meningkatkan kemampuan menggenggamnya.

Cara aman melatih kemampuan menggenggam:

- Jangan meninggalkan benda-benda berukuran kecil yang bisa masuk atau tertelan ke mulut Si Kecil.

- Ketika memberi bayi makan, pastikan ia dalam kondisi duduk dan terus diawasi.

- Untuk menghindari tersedak, saat mengajari bayi menggenggam makanan di tahun pertamanya, jangan memotongnya dengan ukuran terlalu kecil.

5. Meningkatkan daya tahan tubuh

Tidak hanya melalui ASI, untuk meningkatkan sistem imunitas dalam tubuh bayi, ia juga membutuhkan nutrisi dan vitamin dari MPASI. Untuk memperkuat daya tahan tubuhnya, berikan Si Kecil MPASI bergizi berupa:

- Kacang kedelai, bawang, dan sereal dengan prebiotik untuk meningkatkan imunitas dan membantu pencernaan.

- Kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau gelap, dan kacang polong, yang kaya akan zat besi untuk kemampuan motorik, kognitif, sosial, dan emosionalnya.

Tahukah Moms?

- Prebiotik membuat bakteri baik memenuhi pencernaan bayi. Bakteri baik diperlukan untuk melindungi tubuh dari bakteri jahat.

- Makanan yang kaya akan probiotik dapat memperkuat bakteri baik di pencernaan, sehingga meningkatkan sistem imun bayi.

Selain itu, selalu pastikan kandungan MPASI terbuat dari bahan-bahan alami yang segar. Jika Moms memilih membeli MPASI siap saji yang ada di pasaran, jangan lupa memilih produk yang tidak melalui banyak proses dalam pembuatannya.

Selain mencegah hilangnya manfaat dari zat-zat alami, kualitas rasa MPASI tersebut juga tak jauh berbeda dengan buatan rumahan.

(ADV)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.