19 Juli 2024

38 Nasihat Pernikahan untuk Rumah Tangga Rukun dan Bahagia

Penting untuk membangun fondasi pernikahan

Dalam perjalanan rumah tangga, setiap pasangan akan menghadapi berbagai tantangan dan ujian. Oleh karena itu, nasihat pernikahan menjadi sangat penting sebagai panduan untuk menjaga keharmonisan dan kebahagiaan.

Pernikahan adalah salah satu momen paling sakral dan penting dalam kehidupan seseorang.

Penting untuk memahami dan menerapkan nasihat pernikahan agar pasangan dapat membangun hubungan yang kuat dan saling mendukung.

Karena sejatinya pernikahan bukanlah sekadar tentang pesta dan kebahagiaan sesaat.

Pernikahan merupakan komitmen jangka panjang yang memerlukan kerja sama, pengertian, dan dedikasi.

Baca Juga: 6 Contoh Teks Sungkeman Pernikahan, Intim dan Mengharukan!

Nasihat Pernikahan untuk Meraih Kebahagiaan

Nasihat Pernikahan yang Menyentuh
Foto: Nasihat Pernikahan yang Menyentuh (Freepik.com/wirestock)

Berikut ini beragam nasihat pernikahan yang perlu dihayati dalam keseharian.

1 . Kelola Keuangan dengan Tepat

Mengelola keuangan dengan benar dalam pernikahan sangat penting untuk menciptakan kestabilan dan kebahagiaan rumah tangga.

Pasangan perlu membuat anggaran keluarga yang mencakup pendapatan dan pengeluaran, serta menetapkan tujuan keuangan bersama seperti menabung untuk masa depan.

Komunikasi terbuka tentang kondisi keuangan dan transparansi mengenai pendapatan serta hutang sangat krusial.

Selain itu, memiliki dana darurat, berinvestasi dengan bijak, dan menghindari hutang konsumtif dapat membantu menghindari masalah keuangan.

Evaluasi keuangan secara berkala dan meningkatkan literasi finansial juga penting agar pengelolaan keuangan tetap terkendali dan sesuai rencana.

2. Pahami Perbedaan Nilai dan Prioritas

Memahami perbedaan nilai dan prioritas dalam pernikahan sangat penting untuk membangun hubungan yang harmonis dan saling menghargai.

Setiap individu membawa nilai-nilai pribadi yang mungkin berbeda dari pasangannya, termasuk pandangan tentang keuangan, keluarga, dan gaya hidup.

Dalam pernikahan, penting untuk berdiskusi dan menghargai perbedaan tersebut, serta mencari kesepakatan bersama yang menghormati kedua belah pihak.

Prioritas dalam pernikahan juga bisa berbeda, seperti karier, anak, atau waktu luang.

Dengan memahami dan menghormati prioritas masing-masing, pasangan dapat menciptakan rencana yang seimbang dan memuaskan kebutuhan kedua belah pihak, sehingga mengurangi potensi konflik dan memperkuat ikatan emosional.

3. Saling Memahami Tanggung Jawab Rumah Tangga

Saling memahami tanggung jawab rumah tangga adalah kunci untuk menciptakan keseimbangan dan keharmonisan dalam pernikahan.

Dalam setiap rumah tangga, ada berbagai tugas yang harus diselesaikan, mulai dari pekerjaan rumah sehari-hari seperti memasak, membersihkan, dan merawat anak, hingga tanggung jawab finansial dan emosional.

Pasangan perlu mendiskusikan dan membagi tugas-tugas ini secara adil berdasarkan kemampuan, waktu, dan preferensi masing-masing.

Dengan saling memahami dan menghormati peran serta tanggung jawab masing-masing, pasangan dapat mengurangi stres, meningkatkan kerja sama, dan memastikan bahwa beban tidak jatuh pada satu pihak saja.

Selain itu, fleksibilitas dan komunikasi terbuka sangat penting agar pasangan dapat menyesuaikan pembagian tugas sesuai dengan perubahan situasi dan kebutuhan.

3. Perhatikan Kesehatan Fisik dan Mental Pasangan

Stres
Foto: Stres (Orami Photo Stocks)

Memperhatikan kesehatan fisik dan mental pasangan adalah nasihat penting dalam pernikahan untuk memastikan kesejahteraan dan kebahagiaan bersama.

Dalam hubungan pernikahan, penting bagi setiap pasangan untuk mendukung satu sama lain dalam menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.

Ini bisa dilakukan dengan mendorong gaya hidup sehat, seperti berolahraga bersama, menjaga pola makan yang seimbang, dan memastikan cukup istirahat.

Selain itu, perhatian terhadap kesehatan mental sangat penting, termasuk mendengarkan dengan empati, memberikan dukungan emosional, dan membantu mengatasi stres atau kecemasan.

Menunjukkan kepedulian dan kasih sayang, serta menyediakan waktu untuk relaksasi dan aktivitas yang menyenangkan bersama, dapat meningkatkan kesejahteraan emosional.

Dengan saling memperhatikan kesehatan fisik dan mental, pasangan dapat membangun hubungan yang lebih kuat dan harmonis, serta menciptakan lingkungan yang mendukung untuk berkembang bersama.

7. Saling Menjaga Kepercayaan dan Tidak Selingkuh

Saling menjaga kepercayaan dan tidak selingkuh adalah nasihat fundamental dalam pernikahan untuk memastikan hubungan yang kuat dan langgeng.

Kepercayaan adalah dasar dari setiap hubungan yang sehat, dan menjaga kepercayaan ini memerlukan komitmen, kejujuran, dan transparansi dari kedua belah pihak.

Pasangan harus selalu berkomunikasi dengan jujur tentang perasaan, kekhawatiran, dan kebutuhan mereka.

Selingkuh merusak fondasi kepercayaan dan bisa menyebabkan luka emosional yang dalam, sehingga penting untuk setia dan menghargai komitmen yang telah dibuat bersama.

Jika ada masalah atau ketidakpuasan dalam hubungan, lebih baik dibicarakan secara terbuka dan mencari solusi bersama daripada mencari pelarian di luar pernikahan.

menjaga kepercayaan dan menghindari perselingkuhan, pasangan dapat membangun hubungan yang penuh kasih sayang, menghormati satu sama lain, dan tetap solid dalam menghadapi tantangan hidup bersama.

8. Saling Membantu dalam Pengasuhan Anak

Saling membantu dalam pengasuhan anak adalah nasihat penting dalam pernikahan untuk memastikan anak-anak mendapatkan perawatan dan perhatian yang optimal serta untuk memperkuat ikatan antara pasangan.

Dalam pengasuhan anak, penting bagi kedua orang tua untuk berbagi tanggung jawab, baik itu dalam hal merawat, mendidik, maupun mendukung perkembangan emosional dan fisik anak.

Dengan saling membantu, beban pengasuhan tidak jatuh pada satu pihak saja, sehingga mengurangi stres dan kelelahan.

Pasangan dapat bergantian dalam mengurus anak, menghadiri acara sekolah, atau bermain bersama.

Kerja sama ini tidak hanya memberi contoh yang baik bagi anak-anak tentang pentingnya kolaborasi dan saling mendukung, tetapi juga memperkuat rasa saling menghargai dan pengertian antara suami dan istri.

Dengan demikian, keluarga dapat berkembang dalam lingkungan yang harmonis dan penuh kasih sayang.

10. Mengupayakan Waktu Bersama

Mengupayakan waktu bersama adalah nasihat penting dalam pernikahan untuk memperkuat ikatan emosional dan kebersamaan.

Di tengah kesibukan sehari-hari, pasangan perlu meluangkan waktu khusus untuk berinteraksi, berbicara, dan melakukan kegiatan bersama.

Hal ini bisa berupa makan malam bersama, berjalan-jalan, menonton film, atau bahkan berlibur.

Kualitas waktu yang dihabiskan bersama membantu memperdalam hubungan, meningkatkan komunikasi, dan menciptakan kenangan indah.

Dengan secara sadar mengupayakan waktu bersama, pasangan dapat menjaga keintiman dan kehangatan dalam pernikahan, serta memastikan bahwa hubungan mereka tetap menjadi prioritas di tengah berbagai tanggung jawab dan kesibukan.


Nasihat Pernikahan dalam Islam

Nasihat Pernikahan dalam Islam
Foto: Nasihat Pernikahan dalam Islam (Istockphoto.com)

Berikut ini nasihat pernikahan dalam Islam yang dapat diresapi.

11. Niatkan Menikah untuk Ibadah

Menikah sebagai ibadah adalah nasihat pernikahan yang penting karena mengingatkan pasangan bahwa pernikahan bukan hanya ikatan duniawi tetapi juga memiliki nilai spiritual dan religius.

Dalam pandangan ini, pernikahan dilihat sebagai bagian dari pengabdian kepada Tuhan, di mana setiap tindakan dalam hubungan suami istri, termasuk kasih sayang, dukungan, dan kerjasama, dianggap sebagai bentuk ibadah.

Pasangan yang memandang pernikahan sebagai ibadah akan lebih termotivasi untuk menjaga komitmen, kejujuran, dan saling menghormati.

Mereka akan berusaha untuk menjalani pernikahan sesuai dengan ajaran agama, saling mendukung dalam kebaikan, dan bersama-sama mendekatkan diri kepada Tuhan.

Dengan melihat pernikahan sebagai ibadah, pasangan dapat menemukan makna yang lebih dalam dalam hubungan mereka, memperkuat ikatan emosional dan spiritual, serta menciptakan keluarga yang harmonis dan berkah.

12. Wujudkan Rumah Tangga Berdasarkan Ajaran Al-Quran dan Hadis

Wujudkan rumah tangga berdasarkan ajaran Al-Quran dan Hadis dengan memulai pernikahan dengan niat ikhlas karena Allah SWT.

Jagalah akhlak baik seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW, dan memastikan komunikasi yang jujur serta terbuka.

Penuhi hak dan kewajiban suami istri sesuai syariat, serta saling membantu dalam ibadah untuk memperkuat ikatan spiritual.

Hadapi ujian dengan sabar dan ikhlas, dan selalu berdoa serta tawakkal kepada Allah.

Menjaga hubungan baik dengan keluarga besar dan mengelola keuangan secara halal akan membawa berkah dalam pernikahan.

Dengan berpegang teguh pada ajaran ini, pasangan dapat membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah.

13. Seimbangkan dalam Mengejar Kebaikan Dunia dan Akhirat

Menyeimbangkan dunia dan akhirat dalam pernikahan adalah nasihat penting untuk menciptakan kehidupan yang harmonis dan penuh berkah.

Pasangan harus bekerja sama untuk mencapai kesuksesan duniawi, seperti karier dan keuangan, sambil tidak melupakan kewajiban agama dan persiapan untuk kehidupan setelah mati.

Setiap aktivitas sehari-hari, termasuk pekerjaan, dapat menjadi ibadah jika dilakukan dengan niat yang benar dan sesuai dengan ajaran Islam.

Saling mengingatkan dalam ibadah seperti shalat, puasa, dan sedekah, serta menghadiri kajian agama bersama, dapat memperkuat ikatan spiritual.

Dengan demikian, pasangan dapat menikmati kebahagiaan di dunia sambil terus berusaha untuk mendapatkan ridha Allah dan kebahagiaan di akhirat.

14. Bangun Komunikasi yang Sehat

Membangun komunikasi yang sehat adalah nasihat pernikahan yang penting untuk menciptakan hubungan yang harmonis dan langgeng.

Komunikasi yang sehat melibatkan mendengarkan dengan penuh perhatian, berbicara dengan jujur, dan menyampaikan perasaan serta pikiran dengan cara yang menghormati pasangan.

Pasangan perlu menciptakan ruang di mana mereka merasa aman untuk mengekspresikan diri tanpa takut dihakimi atau disalahpahami.

Ini termasuk menghindari komunikasi yang penuh kritik, menyalahkan, atau menghakimi, dan sebagai gantinya, fokus pada mencari solusi bersama untuk masalah yang dihadapi.

Dengan menjaga komunikasi yang terbuka dan empatik, pasangan dapat membangun kepercayaan, memperkuat ikatan emosional, dan mengatasi tantangan bersama dengan lebih efektif.

Komunikasi yang sehat adalah fondasi untuk kebahagiaan dan keberhasilan dalam pernikahan.

Nasihat Pernikahan yang Menyentuh dari Orang Tua

Nasihat Pernikahan yang Menyentuh dari Orang Tua
Foto: Nasihat Pernikahan yang Menyentuh dari Orang Tua (Orami Photo Stock)

Nasihat pernikahan yang menyentuh tentu juga perlu didapatkan dari orang tua.

Bukan hanya karena mereka sudah terlebih dulu mengalaminya, tapi juga sebagai bentuk kasih sayang.

Beberapa nasihat pernikahan yang menyentuh dari orang tua antara lain:

15. Wahai putriku, ketahuilah bahwa kebahagiaanmu sangat berhubungan dengan kebahagiaan suamimu. Karena itu, hendaklah kamu waspada terhadap konflik pertama yang sangat mungkin terjadi dengan suamimu. Dan konflik tersebut sangat berpotensi untuk berlanjut hingga tiada pernah berakhir.

16. Patuhilah suamimu semampumu. Hindarilah pembicaraan-pembicaraan yang mengolok-olok dan mengejek, serta perbincangan-perbincangan yang tidak layak didengarkan.

17. Hendaklah kamu takut dan menghindarkan diri dari kecemburuan karena cemburu merupakan pintu gerbang menuju perceraian.

18. Hendaklah kamu takut dan menghindarkan dari banyak mencela karena celaan itu berpotensi melahirkan kemarahan.

19. Banyak hal kecil yang lebih baik daripada beberapa hal besar. Hal kecil yang manis seperti perhatian kecil yang sering dilakukan lebih baik daripada kado besar di hari anniversary.

20. Belajarlah untuk mencintai ketidaksempurnaan pasangan. Para pengantin dapat memilih untuk terus berusaha mencapai kesempurnaan yang tidak akan pernah tercapai, atau menerima bahwa setiap orang memiliki keunikannya masing-masing.

21. Memaafkan kesalahan. Ini adalah yang paling sulit, tetapi menjadi hal yang paling penting. Menurunkan ego dan saling memahami membutuhkan waktu untuk tumbuh, tapi pasangan suami istri memilki banyak waktu untuk berproses bersama.

22. Kemandirian dan rasa hormat. Penting bagi pasangan untuk saling menghormati dan saling memberi ruang untuk tumbuh dan berkembang sebagai individu. Tentu saja sangat menyenangkan untuk melakukan hal-hal bersama juga. Itu pun akan membuat waktu menjadi lebih manis ketika pasangan memiliki waktu untuk menjadi dirinya sendiri.

Jangan khawatir Moms, masih ada banyak nasihat pernikahan yang menyentuh lainnya.


Nasihat Pernikahan dari Tokoh Dunia

Ilustrasi Pasangan pengantin (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Pasangan pengantin (Orami Photo Stock)

Nasihat pernikahan yang menyentuh juga bisa didapatkan dari kutipan para tokoh dunia untuk menguatkan hubungan perkawinan, seperti:

23. “Pernikahan bukanlah kata benda; itu kata kerja. Itu bukan sesuatu yang Anda dapatkan. Ini adalah sesuatu yang Anda lakukan. Begitulah cara Anda mencintai pasangan Anda setiap hari.” – Barbara De Angelis

24. "Bukan kurangnya cinta, tetapi kurangnya persahabatan yang membuat pernikahan tidak bahagia." – Friedrich Nietzsche

25. “Pernikahan, bagi wanita seperti halnya pria, harus menjadi kemewahan, bukan keharusan; sebuah kejadian dalam hidup, bukan semuanya.” – Susan B. Anthony

26. “Semoga pernikahan ini penuh dengan tawa, setiap hari kita di surga.” – Rumi

27. “Pernikahan yang baik adalah penyatuan dua pemaaf yang baik.” – Ruth Bell Graham

28. “Pernikahan yang baik adalah kontes kemurahan hati." – Diane Sawyer

29. “Pernikahan yang bahagia dimulai ketika kita menikahi orang yang kita cintai, dan berkembang ketika kita mencintai orang yang kita nikahi.” – Tom Mullen

30. "Berbahagialah pria yang menemukan teman sejati, dan jauh lebih bahagia adalah dia yang menemukan teman sejati itu dalam istrinya." – Franz Schubert

31. “Tidak ada hubungan, persekutuan, atau kebersamaan yang lebih indah, bersahabat, dan menawan selain pernikahan yang baik.” – Martin Luther

32. "Pernikahan yang bahagia adalah percakapan panjang yang selalu tampak terlalu singkat." – Andre Maurois

33. “Pernikahan adalah keadaan paling alami manusia, dan keadaan di mana Anda akan menemukan kebahagiaan yang kokoh.” – Benyamin Frank

Bagaimana Moms, nasihat pernikahan yang menyentuh di atas bisa jadi berguna ke depannya, bukan?

Baca Juga: 7 Bacaan Ijab Kabul dalam Berbagai Bahasa, Rukun Nikah yang Harus Ada agar Perkawinan Sah!

Nasihat Pernikahan Lucu

puasa sebelum menikah
Foto: puasa sebelum menikah (Freepik.com/freepic.diller)

Nasihat pernikahan memang cenderung serius.

Namun, bukan berarti Moms dan Dads tidak bisa memberikan nasihat pernikahan lucu tapi tetap penuh makna.

Dengan memberikan nasihat pernikahan lucu, Moms dan Dads bisa membantu mengurangi tekanan pasangan pengantin di tengah semua omong kosong pernikahan.

Nah, yuk simak lima nasihat pernikahan lucu yang menghibur ini!

34. Pernikahan adalah ketika seorang pria dan wanita menjadi satu. Masalahnya dimulai ketika mereka mencoba memutuskan yang mana.

35. Dads, setelah menikah ingatlah bahwa ketika Dads berdiskusi dengan Moms, selalu dapatkan dua kata terakhir di: "Ya, sayang."

36. Istri Dads sudah melahirkan dan masih cocok dengan baju pestanya semasa sekolah. Sementara Dads tidak melahirkan tapi celana yang Dads miliki sudah tidak cukup lagi dipakai.

37. Pernikahan itu seperti pergi ke restoran. Moms dan Dads memesan apa yang dinginkan, kemudian ketika melihat apa yang dimiliki orang lain, Moms dan Dads berharap telah memesannya.

38. Ketika seorang pria yang baru menikah terlihat bahagia, kita tahu alasannya. Namun, ketika seorang pria yang sudah menikah sepuluh tahun terlihat bahagia, kami bertanya-tanya mengapa.

Baca Juga: 12 Dampak Negatif Perceraian pada Anak secara Psikologis dan Menurut Islam, Catat!

Itulah beberapa nasihat pernikahan yang penting dari berbagai sudut pandang.

Semoga nasihat pernikahan yang menyentuh tersebut dapat memupuk rasa cinta agar terus menjalani rumah tangga dengan harmonis ke depannya.

  • https://islami.co/enam-nasehat-pernikahan-untuk-para-pengantin-baru/
  • https://almanhaj.or.id/8589-nasehat-bagi-sepasang-pengantin-baru.html
  • https://chanelmuslim.com/pranikah/pesan-orangtua-kepada-anaknya-yang-akan-menikah
  • https://sarahjenks.com/marriage-advice-from-my-parents/
  • https://www.shutterfly.com/ideas/marriage-quotes/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.