Jadi Penyakit Darurat Global, Apakah Sudah Ada Obat Cacar Monyet?

Cacar monyet sudah ditetapkan sebagai penyakit darurat global oleh WHO. Merebaknya penyakit ini tentu membuat Moms menjadi cemas dan berusaha mencari obat cacar monyet, bukan?

Nah, sebelum Moms mencari tahu mengenai obat cacar monyet, simak terlebih dahulu apa itu cacar monyet.

Seperti yang sudah disebutkan di atas, penyakit ini disebabkan oleh virus monkeypox yang masuk ke dalam kelompok Orthopoxvirus.

Di Indonesia, keberadaan cacar monyet masih belum diketahui, namun adanya suspek cacar monyet yang berada di Pati, Jawa Tengah, tentu semakin menimbulkan kekhawatiran, ya Moms!

Yuk, sebelum itu, ketahui terlebih dahulu apa saja gejala dari cacar monyet?

Baca Juga: Infeksi Virus Cacar Monyet (Monkeypox), Penyakit Cacar Langka dari Afrika

Gejala Cacar Monyet

Foto ilustrasi cacar monyet (Sumber: Orami Photo Stocks)

Gejala cacar monyet hampir mirip dengan gejala cacar monyet pada umumnya. Namun, melansir dari Healthline, gejala cacar monyet biasanya lebih ringan.

Sementara, melansir dari situs World Health Organization, setelah seseorang tertular virus monkeypox, diperlukan waktu 5 hingga 21 hari untuk gejala bisa muncul di tubuh.

Namun beberapa kasus membutuhkan waktu 7 hari hingga 14 hari untuk gejala muncul.

Gejala awal meliputi:

• Demam dan merupakan gejala pertama dari cacar monyet
• Sakit kepala
• Nyeri otot
• Sakit punggung
• Kelelahan
• Badan terasa panas dingin
• Adanya pembengkakan kelenjar getah bening, yang juga dikenal sebagai limfadenopati.

Baca Juga: Mengenal Kanker Limfoma atau Kelenjar Getah Bening, Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Gejala setelah demam:

Setelah gejala demam muncul, gejala lainnya akan timbul dalam waktu kurang lebih 1 hingga 3 hari kemudian. Gejala yang muncul bisa berupa ruam di kulit.

• Muncul ruam di wajah
• Kemudian muncul ruam di telapak tangan
• Ruam di telapak kaki
• Ruam di mulut
• Ruam di alat kelamin
• Hingga ruam di mata, termasuk konjungtiva dan kornea.

Urutan ruam yang berkembang di kulit:

• Makula, atau lesi (jaringan abnormal di tubuh, khususnya kulit) mulai berubah warna.
• Papula, lesi sedikit terangkat
• Vesikel, adanya benjolan yang berisikan cairan bening
• Pustula, benjolan yang berisi cairan kekuningan
• Keropeng, atau benjolan yang berisi cairan atau nanah mulai mengeras dan menebal
• Setelah lesi mengering dan menjadi keropeng, kemudian akan mengelupas dengan sendirinya

Gejala cacar monyet umumnya berlangsung 2 hingga 4 minggu dan hilang tanpa pengobatan.

Baca Juga: 13 Cara Alami Mengatasi Cacar Air pada Anak

Obat Cacar Monyet

Foto ilustrasi obat cacar monyet (Sumber: Orami Photo Stocks)

Moms ingin mencari obat cacar monyet? Sayangnya obat cacar monyet belum ditemukan Moms. Namun, ada beberapa pengobatan yang biasanya dilakukan untuk menyembuhkan cacar monyet.

Melansir dari National Health Service, cacar monyet merupakan penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya dan dalam bentuk gejala yang ringan.

Umumnya akan sembuh dalam beberapa minggu tanpa pengobatan. Tapi, jika kondisi lebih berat, tentunya Moms harus berkunjung ke dokter untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit, ya!

Risiko cacar monyet yang membutuhkan perawatan di rumah sakit adalah kelompok-kelompok berikut:

• Orang lanjut usia
• Anak-anak
• Sedang mengonsumsi obat yang memengaruhi sistem kekebalan tubuh

Baca Juga: 5 Bedak untuk Campak pada Bayi, Jangan Salah Pilih Moms!

Mengingat ini merupakan kondisi menular dan dapat ditularkan melalui kontak dekat, maka pasien yang mengidap cacar monyet diharuskan untuk mengisolasikan diri apabila memiliki gejala yang ringan.

Melansir dari Cleveland Clinic, cacar monyet bisa sembuh sendiri dengan gejala yang berlangsung kurang lebih 2 hingga 4 minggu.

Namun, ada beberapa langkah pengobatan yang mungkin akan direkomendasikan dokter bagi penderita cacar monyet, Moms, seperti:

• Memenuhi cairan dalam tubuh dengan memastikan pasien tidak mengalami dehidrasi
• Memberikan obat antibiotik untuk mengurangi infeksi bakteri
• Di sejumlah negara menggunakan tecovirimat untuk mengatasi cacar monyet, obat ini bekerja dengan menghambat penyebaran virus ke orang lain. Namun, penggunaanya masih terbatas.

Nah, itu dia Moms informasi seputar obat cacar monyet yang perlu diketahui. Seperti yang sudah disinggung di atas, obat cacar monyet secara khusus belum ditemukan, jadi bijak mengolah informasi, ya Moms!