Orami X Komunitas Babywears Tangerang: Meng-ASI-hi dan Tutorial Menggendong Bayi

Memiliki anggota komunitas Whatsapp Group Orami lebih dari 11.000 orang, Orami berkomitmen untuk secara konsisten menjadi wadah bagi para ibu untuk mendapatkan insight-insight baru, tidak hanya di dunia parenting, namun juga di berbagai aspek lainnya.

Oleh karena itu, Orami terus mengadakan Kopdar demi para Moms mendapatkan banyak pengetahuan baru yang memang dibutuhkan. Untuk kesekian kalinya, Orami kembali mengadakan Kopdar untuk para ibu.

Baca Juga: Kopdar Orami, Seberapa Banyak Dana Darurat yang Harus Disiapkan Keluarga?

Acara Kopdar Orami kali ini, ada sesuatu yang baru, karena Orami bekerja sama dengan Komunitas Babywears Tangerang. Mengambil tempat di Hotel Golden Tulip Essential Tangerang, Kopdar bertema ‘Menggendong Optimal, Meng-ASI-hi, dan Relaktasi’ ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta ibu-ibu.

Acara yang diadakan Minggu (8/9) ini menghadirkan 3 narasumber yang memang berkompeten dibidangnya. Ada dr. Ameetha Drupadi (dokter konselor laktasi), Dra. Anisa C. Ningrum (psikolog), dan dr. Intan Masita Hayati (dokter - babywearing consultant).

Ketiganya hadir untuk membantu para ibu untuk mengetahui lebih dalam mengenai dunia parenting.

Menga-ASI-hi dan Relaktasi

Semua calon ibu wajib mempersiapkan diri untuk sukses menyusui anak dengan ASI sejak dari kehamilan.

“Untuk sukses memberikan ASI untuk anak, baiknya seorangibu mengetahui edukasi tentang menyusui mulai dari usia kandungan 28 minggu,” tutur dr. Ameetha Drupadi, dokter konselor laktasi.

Para ibu harus bertemu dengan konselor menyusui untuk mengetahui tentang betapa pentingnya ASI, manfaat ASI, dan posisi menyusui bayi yang baik seperti apa. Selain itu, ibu juga bisa sekaligus mengecek dan belajar mengenai anatomi payudara. Jadi saat melahirkan, Moms pasti sudah lebih siap.

“Bila sudah mengetahui lebih awal, maka para ibu akan lebih mempersiapkannya dan bisa menghadapi kendala yang datang,” kata Dra. Anisa C. Ningrum, psikolog.

Baca Juga: Manfaat ASI Eksklusif untuk Ibu dan Bayi

Bagi mereka yang tidak mempersiapkan diri sejak awal, mungkin tidak akan tahu, jika satu jam pertama setelah dilahirkan, bayi harus diletakkan di dada ibu.

“Hal ini berguna untuk merangsang Si Kecil dalam mencari payudara ibu. Namun dengan catatan si ibu dan bayi berada dalam kondisi baik-baik saja,” jelas dr. Ameetha.

Selain itu, penting juga bagi para ibu untuk mengetahui jika ASI normalnya akan keluar di hari ketiga. Jadi jangan keburu panik dulu bila ASI belum keluar. Sementara itu, kondisi normal lainnya adalah bayi akan mengalami penurunan berat badan di minggu pertama setelah dilahirkan.

Menurut Dra. Anisa, penting bagi ibu untuk memberikan ASI eksklusif untuk si buah hati. Pemberian ASI eksklusif adalah pemberian ASI untuk bayi, tanpa memberi minuman lainnya, jadi benar-benar hanya ASI saja.

Namun menurutnya, lebih penting untuk menyusui eksklusif atau yang dikenal dengan pemberian ASI melalui penyusuan langsung dari payudara ibu ke bayi. Salah satu manfaat penting yang bisa didapatkan, tentu membangun keintiman antara ibu dan si bayi.

Baca Juga: Ingin Jadi Ibu yang Menginspirasi? Yuk, Tulis Kisah sebagai Momspiration!

“Dampak psikologis jika anak tidak menyusui langsung, lebih mengarah pada emosional anak di masa depan,” ucap Dra. Anisa.

Menggendong Anak

Meski terdengar sepele, menggendong anak juga memiliki keterkaitan dengan kegiatan ibu dalam menyusui si bayi.

Menurut dr. Intan Masita Hayati, dokter - babywearing consultant, sebuah studi tahun 2012 menemukan bahwa kegiatan menggendong bayi dalam carrier mampu meningkatkan kegiatan menyusui pada bayi.

Moms yang menyusui anak saat menggendong bayi pun memiliki banyak manfaat, diantaranya:

• Memeluk bayi, berguna untuk menstabilkan detak jantung, suhu tubuh, dan kadar gula darah bayi.
• Skin to skin contact, meningkatkan kadar prolaktin dan oksitosin, serta mengurangi stres.
• Menyusui lebih mudah, karena bayi mudah menemukan puting susu dengan indra penciumannya.
• Ibu menjadi lebih responsif dan sadar akan isyarat bayi lapar.
• Meningkatkan hubungan menyusui.

Jadi karena banyaknya manfaat yang bisa Si Kecil maupun Moms dapatkan, tidak ada alasan bagi kita untuk menolak menggendong bayi.

Setelah memberikan penjelasan singkat, dr. Intan Masita Hayati memberikan tutorial singkat mengenai cara menggendong bayi yang baik dan benar. Para ibu pun antusias untuk mengikutinya.

Baca Juga: Bekal Babywearing untuk Para Moms Orami Community yang Baru Memiliki Anak

Akhirnya sampai dipenghujung acara, para ibu tidak dibiarkan pulang begitu saja setelah mendapatkan banyak ilmu. Karena acara ini bekerja sama dengan Bambi produk bayi dan Astra Life, banyak juga doorprize dan goodie bag yang dibagikan karena sudah ikut berpartisipasi dalam acara yang diadakan.

Ibarat sambil menyelam minum air, setelah mendapatkan ilmu, Moms juga mendapatkan produk bayi dari Bambi yang tentunya terbuat dari bahan-bahan alami pilihan untuk kulit bayi, sehingga aman.

Belum lagi promo-promo menguntungkan yang diberikan oleh Astra Life demi kehidupan rumah tangga yang nyaman dan tentram. Wah, keuntungan plus plus sekali ya Moms.

Makanya, untuk para Moms yang belum bergabung di Whatsapp Group Orami, yuk segera bergabung, karena selain bertemu dengan teman-teman senasib sepenanggungan, juga bisa mendapatkan banyak ilmu dan pengetahuan baru yang berguna.