Prestasi 5 Pembalap Wanita Indonesia yang Bikin Ikut Bangga

Gagasan dunia balap semata “milik” para pria sudah seharusnya ditinggal jauh. Deretan pembalap wanita berprestasi ini bisa jadi contoh konkret untuk mematahkan persepsi tersebut.

Berbagai medan balap telah berhasil ditaklukan para pembalap wanita ini, dan itu tidak hanya di dalam negeri.

Prestasi mereka juga telah terukir di panggung dunia, turut mengharumkan nama Indonesia.

Baca Juga: Profil David Tjiptobiantoro, Suami Julie Estelle yang Ternyata Seorang Pembalap!

Daftar Pembalap Wanita Indonesia

Dari sekian banyak, berikut beberapa di antara para perempuan tangguh tersebut.

1. Diandra Gautama

dok. Instagram @diandragautama

Diandra Gautama memang masuk klub mobil saat masih Sekolah Menengah Pertama (SMP), tapi sudah akrab dengan otomotif sejak kecil.

Bagaimana tidak, ayahnya, Chandra Gautama, adalah mantan pembalap nasional.

Diandra sering tampil meramaikan Indonesian Sentul Series of Motorsport (ISSOM) di kelas Mercedes-Benz 3.200cc.

Tidak butuh waktu lama bagi Diandra untuk menunjukkan kepiawaiannya di balik kemudi.

Pertama kali turun dalam ajang ISSOM pada 2012, ia berhasil keluar sebagai juara setahun kemudian.

Perempuan kelahiran 28 Januari 1990 itu juga pernah didapuk sebagai mentor di Nissan GT Academy 2016.

Kala itu, ia turut andil membantu wakil Indonesia meraih posisi kedua di Sirkuit Silverstone, Inggris.

2. Sabrina Sameh

dok. Instagram @sabrinasameh

Sabrina Sameh jadi salah satu nama pembalap wanita Indonesia yang cukup terkenal.

Perempuan kelahiran 26 Agustus 1994 ini menggeluti bidang balapan drag race, sebelum kemudian beralih divisi ke balap mobil.

Ia diceritakan punya ketertarikan dengan dunia balap motor sejak belia dan pada usia 18 tahun akhirnya terjun dalam kategori drag bike.

Pada 2013, pembalap wanita ini jadi rider utama Anker Sport Drag Bike Team. I

a pun menorehkan prestasi di antaranya meraih peringkat ketiga Trendipromo Mandiri kelas 155cc di Sirkuit Sentul.

Lalu, P5 kelas matic TU-155cc Suzuki Mega Campa Drag Bike di Brigif.  

Pencapaian internasional tercatat dengan menyabet posisi kedua event Ngo Internasional Drag Bike Party 2017 di Thailand untuk kelas super matic 200cc.

Di luar balapan, ia juga menggeluti modeling dan seni peran. Sabrina juga tercatat sebagai juara pertama Miss IMS dan juara pertama Miss Polytron.

Baca Juga: Mengintip Jatuh Bangun Merry Riana, Motivator Wanita dengan Mimpi Sejuta Dolar

3. Alexandra Asmasoebrata

dok. Instagram @alexandra.asma

Kendati memiliki segudang prestasi di dunia balap, Alexandra Asmasoebrata mengaku tidak pernah terpikir dan bercita-cita jadi seorang pembalap.

Mendiang ayahnya, Alex Asmasoebrata, yang jadi pendorong dirinya menggeluti dunia balap, hingga akhirnya Andra menikmati perkembangannya di bidang itu.

Kariernya dimulai di arena gokart saat berusia 12 tahun, yang mana prestasinya kerap diukir di kelas kadet 60cc. Andra kemudian naik ke kelas 125cc.

Grafik performa yang menanjak membuatnya berkesempatan melebarkan karier ke level internasional, seperti mengikuti kualifikasi Formula BMW Scholarship di Spanyol pada Februari 2004.

Ini akhirnya jadi gerbang Andra memasuki dunia balap mobil Formula. Pada 2005, ia meraih pole position Formula Campus di Beijing Cina dan kampiun sebagai juara umum.

Di tahun yang sama, ia menempati P13 World Championship Junior rotax max dan jadi juara National Kart Championship pada 2002 dan 2005.

Selain kejuaraan gokart, pada 2007 Andra juga mengikuti ajang Formula Renault Asia. Di tahun yang sama, ia menerima penghargaan MURI atas prestasinya sebagai pembalap wanita Indonesia di kancah internasional.

Sekarang Andra sudah pensiun. Namun demikian, namanya akan selalu tercatat sebagai salah satu pembalap waita terbaik yang dimiliki Indonesia.

4. Alinka Hardianti

dok. Instagram @alinkahardianti

Menapaki karier sebagai pembalap pada 2005, Alinka Hardianti telah menorehkan segudang prestasi, baik secara domestik maupun internasional.

Pembalap wanita kelahiran 21 Juni 1992 ini sempat tercatat turun dalam 4 kategori:

• Slalom
• Drifting
• Touring
• Offroad

Tentu, kategori-kategori ini memiliki tantangan dan kesulitannya masing-masing.

Alinka sudah aktif balapan sejak berusia 13 tahun, memulai kariernya dengan mengikuti ajang Slalom One Make Race. Seiring waktu, kemampuannya makin terasah hingga kesempatan besar datang.

Ia memperoleh kontrak untuk bergabung dengan Toyota Team Indonesia (TTI) pada 2008.

Banyak pencapaian diraih dalam periode ini, di antaranya menjuarai Kejurnas Slalom kelas FFA di Bandung dan Lampung.

Alinka juga mencetak sejarah dengan jadi perempuan pertama yang berhasil lolos kualifikasi Formula Drift Asia 2011. Ia juga pernah mengikuti balap touring di Jepang bersama TTI.

Sempat vakum untuk fokus mengurus keluarga, putri mantan pembalap Didi Hardianto itu comeback dengan ambil bagian dalam Kejurnas Auto Gymkhana (Slalom) pada 2021 dan mampu jadi juara di kelas wanita.

Baca Juga: 25 Ide Nama Bayi Perempuan Latin, Cantik!

5. Sheva Ardiansyah

dok. Instagram @shevaardiansyah75

Sheva Ardiansyah merupakan putri legenda motocross Indonesia, Irwan Ardiansyah. Ia sudah belajar balap sejak berusia 6 tahun, dimentori langsung oleh ayahnya.

Mengejar impian untuk bisa berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Women Motocross (WMX), pada 2018, pembalap wanita ini rela jauh-jauh datang ke Amerika Serikat (AS).

Di sana, ia menimba ilmu di Jim Holley Motocross Training Camp.

Pada November 2021, ia mengikuti Kejuaraan Mini Major di State Fair untuk kali pertama dan langsung juara di kelas Girls 85/Supermini 12-16 tahun dan P12 di kategori 3 Open.

Sheva juga dinilai mampu tampil kompetitif di SwapMoto Amsoil Fall Classic, California.

Dalam kelas Women Open 125/250F, ia didapuk sebagai juara, sementara di kategori School Boy menempati P3 keseluruhan.

Sebelum itu, ia telah unjuk gigi di berbagai ajang balap di dalam negeri, termasuk meraih P2 kelas 65cc Novice Kejurnas Motocross di Cibinong.

Sheva juga sempat memperoleh wildcardMXGP Indonesia 2017, tapi batal tampil karena usianya masih sangat muda dan tidak ada kelas untuk berlomba.

Itulah beberapa nama pembalap wanita yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di ajang balap, baik domestik maupun internasional. Semoga jadi inspirasi ya, Moms!