Tak Disangka, Ketahui 6 Manfaat Putri Malu untuk Kesehatan Tubu
Moms mungkin sudah tidak asing lagi dengan tanaman bernama putri malu, bukan? Putri malu atau yang dalam bahasa latin disebut sebagai Mimosa pudica L merupakan tanaman yang sensitif.
Ketika Moms secara sengaja atau tidak sengaja menyentuhnya, daun putri malu yang mekar akan tertutup dengan cepat. Hal inilah yang mungkin membuat tanaman dengan bunga berwarna merah muda disebut sebagai putri malu.
Selama ini, Moms mungkin akan berpikir bahwa putri malu adalah tanaman liar biasa. Padahal, putri malu sebenarnya memiliki banyak manfaat, terutama di bidang kesehatan, lho.
Baca Juga: 7+ Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan dan Cara Mengolahnya
Manfaat Putri Malu
Foto: www.stbalia.ac.id
Mengutip laman US National Library of Medicine, National Institutes of Health, tanaman ini memiliki kandungan antibakteri, antivenom, antifertilitas, antikonvulsan, antidepresan, afrodisiak, dan berbagai aktivitas farmakologis lainnya.
Putri malu telah lama digunakan sebagai ramuan secara tradisional selama berabad-abad, dalam pengobatan gangguan urogenital, wasir, disentri, sinus, dan juga dioleskan pada luka.
Yuk, simak penjelasan tentang manfaat putri malu berikut ini, Moms.
1. Kaya Antioksidan
Tanaman ini merupakan tanaman dengan antioksidan yang sangat tinggi. Seperti yang telah Moms ketahui, antioksidan dapat bantu menghentikan pembentukan molekul perusak yang disebut radikal bebas.
Melansir microbeformulas, kandungan antioksidan dalam putri malu ini banyak ditemukan pada bagian daunnya. Namun, juga ditemukan di batang dan biji tanaman putri malu.
Tanaman yang juga memiliki nama lain mimosa pudica ini mengandung fitokimia dan vitamin dengan sifat antioksidan. Selain itu, putri malu mengandung superoksida dismutase, antioksidan kuat yang juga ditemukan di sel tubuh.
Para ilmuwan belum menguji apakah penyerapan antioksidan yang signifikan terjadi dari lendir biji putri malu. Namun, penelitian tentang jenis biji mucilaginous lainnya menunjukkan bahwa beberapa antioksidannya dapat diserap oleh usus.
Hal ini bagus untuk membersihkan parasit. Biji putri malu tidak hanya mengikat racun yang dilepaskan oleh parasit saat mereka mati, tetapi juga membantu memerangi racun melalui aktivitas antioksidannya.
Baca Juga: 21 Makanan Antioksidan Tinggi, Dapat Mencegah Sel Kanker
2. Baik untuk Kesehatan Usus
Foto: Orami Photo Stock
Berkat sifat pelindung ususnya, penelitian juga menunjukkan bahwa putri malu dapat membantu mencegah tukak lambung dengan mengurangi keasaman lambung.
Pada dasarnya, biji tanaman ini diketahui dapat membantu pembersihan parasit, berkat gel mucilaginous yang mereka bentuk saat bersentuhan dengan cairan apa pun.
Dikutip dari L’Essenziale, gel ini efektif dalam membuang racun, parasit, atau limbah apa pun, yang bersentuhan dengan seluruh saluran pencernaan yang kemudian dibuang bersama tinja karena sifatnya yang tidak dapat dicerna.
Selain itu, putri malu telah bertahun-tahun digunakan untuk meredakan gangguan pencernaan dan mengobati diare.
Baca Juga: 4 Cara Cepat Mengatasi Asam Lambung Naik
3. Memiliki Sifat Antikanker
Manfaat putri malu lainnya yang tak kalah menakjubkan ialah memiliki sifat antikanker. Para ilmuwan telah mengidentifikasi bahwa putri malu mengandung setidaknya delapan fitokimia berbeda dengan sifat antikanker.
Ada banyak jenis fitokimia. Satu subkelompoknya adalah flavonoid. Sebuah studi laboratorium menemukan bahwa flavonoid yang terkandung dalam putri malu dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.
Myricetin, salah satu flavonoid antikanker dalam putri malu juga memiliki manfaat yang bagus sebagai antikanker. Penelitian laboratorium telah menunjukkan bahwa myricetin dapat menekan sel kanker paru-paru dan leukemia pada manusia.
L-Mimosine, asam amino dalam putri malu juga menjanjikan. Tes laboratorium menemukan bahwa senyawa tersebut dapat mengganggu pertumbuhan sel kanker limfatik dan dapat berfungsi sebagai antioksidan.
Baca Juga: Cara Mencegah Kanker Payudara, Ini 21 Makanan yang Bisa Dikonsumsi
4. Bantu Mengatasi Permasalahan Wanita
Foto: Orami Photo Stock
Praktisi Ayurveda, pengobatan tradisional tertua di India menggunakan putri malu untuk membantu sistem reproduksi wanita.
Misalnya, ekstrak akar dari tanaman putri malu ini digunakan secara tradisional untuk membantu meringankansindrom pramenstruasi (PMS) dan meredakan perdarahan hebat selama menstruasi.
Selain itu, beberapa bidan menggunakan tanaman tersebut untuk membantu mempersingkat persalinan.
Beberapa bukti awal dari sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa putri malu dapat membantu mengatasi prolaps uterus. Kondisi yang relatif umum ini terjadi ketika rahim tidak mampu “tetap di tempatnya” dan mulai runtuh ke dalam vagina. Prolaps uterus biasanya lebih mungkin terjadi masa menopause.
Baca Juga: Mengenal Prolaps Uteri, Kondisi Peranakan Turun
5. Baik untuk Kesehatan Kulit
Putri malu dapat melindungi kesehatan organ terbesar pada tubuh Moms, yaitu kulit.
Hal ini telah dibuktikan pada beberapa daerah di India, tanaman putri malu digunakan secara tradisional untuk mengobati eksim, wasir, dan luka kulit.
Manfaat putri malu untuk mengatasi permasalahan kulit tersebut dapat digunakan secara topikal dalam salep atau secara oral dalam bentuk ekstrak.
Selain itu, putri malu juga mengandung beragam nutrisi yang dapat mendukung kesehatan kulit. Berikut kandungan mineral dalam putri malu yang bagus untuk kulit:
- Tembaga
Membantu membangun kulit yang sehat, terutama membantu menghubungkan kolagen dan elastin. Kedua protein ini memberikan elastisitas dan kekencangan kulit, membantu menangkal keriput. Tembaga juga memacu sistem kekebalan untuk melawan infeksi kulit dan menyembuhkan kulit yang terluka.
- Zat besi
Diperlukan untuk membuat hemoglobin. Itulah protein dalam sel darah merah yang membantu membawa oksigen ke sel kulit dan jaringan lain. Zat besi juga memiliki sifat anti infeksi di kulit.
- Mangan
Merupakan bagian dari sistem pertahanan antioksidan di mitokondria. Hal ini membantu melindungi sel kulit dari radikal bebas yang merusak.
- Zinc/Seng
Berfungsi sebagai bagian dari enzim yang dibutuhkan untuk menumbuhkan dan memperbaiki sel kulit. Zinc dan tembaga digunakan dalam suplemen yang terbukti mendukung elastisitas kulit dan mencegah kerutan.
Selain mineral tersebut, fitokimia dalam putri malu juga dapat mendukung kesehatan kulit.
Baca Juga: 5 Manfaat Sunscreen untuk Kesehatan Kulit
6. Membunuh Mikroba Berbahaya
Foto: Orami Photo Stock
Mikroba adalah organisme kecil yang tidak dapat dilihat hanya dengan mikroskop. Beberapa yang termasuk dalam mikroba, yaitu bakteri, virus, dan jamur (ragi dan jamur).
Tubuh memiliki banyak organisme ini, beberapa di antaranya baik untuk tubuh. Sementara yang lainnya dapat berbahaya bagi tubuh.
Studi menunjukkan bahwa putri malu dapat membantu melindungi dari mikroba "jahat" tertentu yang menyebabkan infeksi dan penyakit.
Studi tabung reaksi telah melihat keefektifan putri malu terhadap:
- Bakteri
Ekstrak daun putri malu dapat mencegah bakteri Escherichia coli dan salmonella berkembang biak. Ekstrak daun dan akar putri malu juga efektif melawan Klebsiella pneumoniae, patogen usus yang umumnya hidup dalam tubuh.
- Virus
Ekstrak yang dibuat dari seluruh tanaman putri malu benar-benar mampu menghentikan replikasi virus gondong.
- Jamur
Ekstrak daunnya bisa menghambat aktivitas ragi Candida albicans, meskipun tidak seefektif obat antijamur flukonazol. Namun, putri malu tetap dapat digunakan sebagai pilihan pengobatan, mengingat obat resep antijamur flukonazol tersebut juga dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan, seperti sakit perut.
Aktivitas antimikroba dalam putri malu tersebut diduga disebabkan oleh simpanan fitokimia yang kaya. Hal ini termasuk flavonoid, alkaloid, tanin, dan glikosida.
Baca Juga: 6 Fakta Seputar Antibiotik, Sudah Tahu?
Nah, itu dia manfaat tanaman ini bagi kesehatan tubuh. Siapa sangka, putri malu yang mungkin disebut sebagai tanaman liar ini ternyata memiliki banyak kegunaan ya, Moms.
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3459453/
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29188413/
- https://www.niddk.nih.gov/health-information/digestive-diseases/peptic-ulcers-stomach-ulcers/symptoms-causes
- https://ijpsr.com/bft-article/collection-and-data-mining-of-bioactive-compounds-with-cancer-treatment-properties-in-the-plants-of-fabaceae-family/?view=fulltext
- https://www.researchgate.net/publication/287521694_A_comparative_evaluation_of_anticancer_activities_of_flavonoids_isolated_from_Mimosa_pudica_Aloe_vera_and_Phyllanthus_niruri_against_human_breast_carcinoma_cell_line_MCF-7_using_MTT_assay
- https://www.researchgate.net/publication/288261991_Pharmacology_and_Traditional_Uses_of_Mimosa_pudica
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/17947787/
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19397984/
- https://www.hilarispublisher.com/open-access/antibacterial-activity-of-leaf-and-root-of-im-pudica-li-against-selected-human-pathogenic-microorganisms.pdf
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.