Contoh Susunan Acara Akad Nikah dari Awal hingga Akhir
Salah satu persiapan yang tidak boleh terlewatkan ketika akan melangsungkan pernikahan adalah membuat susunan acara akad nikah.
Sebab, di dalamnya terdapat momen ijab qabul yang sakral dan menjadi ukuran sah tidaknya sebuah pernikahan.
Setelah itu, baru bisa menjalankan acara walimahan atau resepsi selanjutnya.
Biasanya, akan ada proses akad nikah dan resepsi yang dilakukan secara berurutan.
Agar berjalan lancar, harus ada susunan acara akad nikah dan resepsi yang telah ditetapkan.
Baca Juga: Simak Bimbingan Pra Nikah, Penting Sebelum Menikah
Ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan saat berlangsungnya acara pernikahan tersebut.
Untuk mempermudah, calon pengantin sebaiknya menentukan lokasi pernikahannya.
Kemudian, calon pengantin dapat membuat susunan acara akad nikah dengan pihak keluarga.
Jika menggunakan wedding organizer, calon pengantin dapat meminta pertimbangan dengan susunan yang sudah dibuat.
Nah, jika ingin menyusun susunan acara akad nikah dan resepsi dengan rapi, berikut contohnya.
Susunan Acara Akad Nikah
Melewati akad nikah dengan baik akan memberi kepuasan kepada pengantin baru.
Ini akan bermanfaat bagi kehidupan pernikahan selanjutnya.
Sebuah studi baru oleh University of Arkansas Psychologist mengatakan, berbagi kepuasan dan hubungan di tahun-tahun pertama pernikahan akan baik untuk perjalanan rumah tangga.
Untuk mendapatkannya, bisa dilakukan dengan menjalankan akad dan resepsi sebaik mungkin.
Ini akan menjadi kenangan berharga di awal pernikahan yang dikenang seumur hidup.
Susunan acara akad nikah ini akan memberikan gambaran dalam mempersiapkan acara pernikahan yang berjalan lancar.
Susunan acara akad nikah ni biasanya hampir sama, baik akan dilakukan di rumah, masjid ataupun gedung.
Berikut contoh susunan acara akad nikah di rumah atau di gedung yang bisa jadi referensi.
1. Pembukaan
Susunan acara akad nikah di rumah atau di gedung akan dimulai dengan pembukaan.
Pada sesi ini, pembawa acara atau MC akan mengajak semua orang membaca basmalah.
Ini dilakukkan agar acara berlangsung dengan lancar dan diberkahi oleh Allah SWT.
2. Pembacaan Ayat Suci Al-Qur'an
Setelah acara dibuka, dilanjutkan dengan sesi pembacaan ayat suci Al-Qur'an.
Umumnya, pihak keluarga yang menentukan siapa orang yang akan membacakan Al-Qur'an.
Biasanya keluarga akan memilih orang yang dapat membaca Al-Qur'an dengan fasih dan bersuara merdu.
Ayat-ayat yang dibacakan pada saat acara akad nikah berhubungan dengan pernikahan dan keluarga.
3. Penerimaan dan Sambutan
Susunan acara akad nikah di gedung atau dirumah berikutnya adalah memberikan seserahan.
Pada sesi ini, pihak keluarga laki-laki akan datang membawa seserahan.
Pihak laki-laki akan memberikan sambutan sebelum menyerahkan barang yang dibawa.
Setelah itu, pihak perempuan juga melakukan sambutan sebagai tanda menerima barang yang diberikan.
Untuk melakukan sesi ini, pengantin akan memilih sesepuh dari keluarga besarnya masing-masing.
Baca Juga: Cara Legalisir Buku Nikah di KUA, hingga Kantor Pos
4. Khutbah Nikah
Susunan acara akad nikah berikutnya adalah penyampaian khutbah nikah.
Sesi ini dapat diisi oleh penghulu dari KUA atau ustaz yang berkompeten dalam bidang pernikahan.
Khutbah nikah ini merupakan pemberian pembekalan kepada calon pengantin dalam menjalani pernikahan.
Isi dari khutbah nikah berisi pengingat untuk calon pengantin dan juga tamu yang hadir.
5. Ijab Kabul
Ijab kabul merupakan sesi puncak dari susunan acara akad nikah di rumah atau di gedung.
Pada sesi ini wali nikah pengantin perempuan akan menyerahkan tanggung jawabnya kepada calon mempelai pria.
Sesi ini menjadi momen paling sakral, sebab wali nikah akan melepaskan anak perempuannya untuk dinikahi.
Saat akan memasuki proses ijab kabul, kedua mempelai didampingi dengan walinya diarahkan untuk duduk di depan meja ijab qabul.
Penghulu beserta para saksi dihadirkan dalam proses tersebut.
Penghulu berkewajiban untuk memimpin jalannya pelaksanaan.
Setelah akad selesai, maka kedua calon mempelai dinyatakan sah sebagai pasangan suami istri di hadapan agama yang diperkuat juga oleh pernyataan para saksi yang hadir saat itu.
Kedua mempelai juga bisa melakukan penyerahan mas kawin dan pemasangan cincin.
6. Doa Nikah
Saat akad selesai, penghulu akan memimpin pembacaan doa akad nikah.
Doa setelah akad nikah ini dilakukan agar pernikahan tersebut senantiasa mendapatkan berkah.
Untuk sesi ini, keluarga boleh diundang khusus oleh keluarga pengantin atau diberikan oleh penghulu.
7. Penandatanganan Dokumen Pernikahan
Susunan acara akad nikah selanjutnya adalah penandatanganan dokumen pernikahan.
Sesi ini menjadi tanda bahwa pernikahan sudah sah di mata negara.
Kedua mempelai akan menandatangani semua dokumen, termasuk buku nikah.
Baca Juga: Rincian Budget Nikah Sederhana di Bawah Rp20 Juta, Hemat!
8. Serah Terima Mahar
Susunan acara akad nikah berikutnya adalah mempelai pria menyerahkan mahar ke mempelai perempuan.
Mahar yang diserahkan secara simbolis dalam bentuk nominal uang, set perhiasan, atau seperangkat alat salat.
Saat ini, mahar yang diberikan sering dibuat dengan bentuk yang unik.
9. Nasihat Pernikahan
Nasihat pernikahan menjadi salah satu hal yang penting dalam susunan acara akad nikah.
Pada sesi ini, pasangan pengantin akan diberikan nasihat tentang hak dan kewajiban sebagai suami dan istri.
Nantinya, pasangan pengantin akan mendapatkan nasihat tentang apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan sebagai pasangan suami istri.
Kemudian, sesi ini dapat diakhiri dengan sungkeman antar kedua pengantin bersama kedua orang tua.
Hal ini bertujuan untuk meminta restu pada kedua wali atau orang tua pengantin.
Sesi ini juga menjadi momen bersatunya dua keluarga yang baru.
10. Penutup
Susunan acara akad nikah akan ditutup dengan pembacaan doa oleh penghulu atau pemuka agama yang dipilih keluarga.
Setelah itu, MC atau pembawa acara akan membaca "Hamdalah" sebagai penutup acara.
Pastikan semua acara sudah berjalan sesuai dengan rencana, tanpa ada kekurangan apapun.
Baca Juga: Inspirasi Kebaya Akad Nikah dan Tips Memilihnya yang Tepat!
Susunan Acara Resepsi
Setelah susunan acara akad nikah berjalan sesuai dengan waktunya, berikutnya adalah acara resepsi pernikahan.
Usahakan untuk menyusun susunan acara resepsi sesuai dengan lokasi yang diselenggarakan.
Ini akan membuat estimasi waktu penyelenggaraan agar bisa dikondisikan dengan baik.
1. Pembukaan
Susunan acara pernikahan saat resepsi dibuka oleh pembawa acara (MC).
MC akan memimpin acara sambil mengucapkan terima kasih atas kehadiran keluarga laki-laki dan juga perempuan.
Pada sesi pembuka, biasanya pengantin dan orang tua belum ada di ruangan acara.
Pembawa acara juga dapat menyebutkan tamu-tamu kehormatan dan mengucapkan terima kasih atas kedatangannya.
2. Penyambutan Kedua Mempelai
Setelah itu, MC akan mempersilakan kedua mempelai untuk memasuki lokasi resepsi.
Pada sesi ini, kedua mempelai akan berjalan di lorong melewati para tamu.
Nantinya para tamu akan menyambut kedatangan kedua mempelai yang didampingi oleh orangtuanya.
Jika menggunakan adat tertentu, prosesi ini akan dibimbing oleh ahli adat masing-masing.
3. Memberi Ucapan Selamat
Setelah kedua mempelai duduk, pembaca acara akan mempersilahkan para tamu mengucapkan selamat.
Nantinya, para tamu akan berjalan menuju pelaminan dan menyapa kedua mempelai.
Pada sesi ini, pembawa acara juga dapat menyebutkan tamu kehormatan yang sudah hadir di pelaminan.
4. Tamu Dipersilakan untuk Menikmati Jamuan
Selesai menyalami kedua mempelai, tamu undangan kemudian dipersilakan untuk menikmati jamuan.
Pada sesi ini, tamu akan dihibur dengan penampilan dari band atau pengantin.
5. Memberikan Penampilan
Kedua mempelai biasanya akan memberikan penampilan spesial sebagai bentuk kejutan untuk para tamu undangan.
Penampilan ini bisa dilakukan dengan bernyanyi atau menari.
Pada sesi penampilan, mempelai akan memperlihatkan bakatnya masing-masing di depan pasangannya.
Terkadang, pengantin juga akan tampil menyanyi atau menari dengan bridesmaid atau groomsmaid.
6. Foto Bersama
Foto bersama merupakan hal yang tak boleh dilupakan dalam sebuah resepsi.
Biasanya, urutan pertama diawali dari pihak keluarga besar, lalu kolega terdekat, sahabat dan rekan-rekan dari kedua pasangan baru.
Pengantin akan mengabadikan momen bersama para tamu yang hadir.
Biasanya, pada sesi ini para tamu dapat meminta kepada MC untuk memberikan sesi foto bersama mempelai.
Baca Juga: 9 Tips Dekorasi Lamaran Mewah untuk Ciptakan Pesta Bernuansa Elegan dan Berkesan
7. Hiburan
Acara resepsi pernikahan akan dilanjutkan dengan hiburan dari pengisi acara.
Biasanya, acara ini akan dibarengi dengan sesi foto bersama atau saat memberikan ucapan selamat.
Pada acara resepsi pernikahan, pengisi acara akan membawakan lagu-lagu pernikahan yang romantis.
Di sesi ini, beberapa tamu juga diperbolehkan untuk menyumbang suara lho.
8. Penutupan
Setelah semua sesi selesai dilaksanakan, MC akan menutup acara resepsi pernikahan.
Pembawa acara akan mengucapkan selamat kepada kedua mempelai dan rasa terima kasih kepada tamu undangan.
Pastikan semua acara sudah berjalan dengan lancar dan tidak ada kekurangan atau kesalahan.
Baca Juga: Mengenal Intimate Wedding, Nikah Lebih 'Hemat' di Masa Kini
Sebagai persiapan yang baik, susunan acara akad nikah dan resepsi bisa dilakukan jauh-jauh hari.
Selain itu, susunan acara akad nikah di rumah dan resepsi sebaiknya didiskusikan dengan keluar kedua mempelai.
Hal ini penting, sehingga pada saat acara semua orang dapat menjalankan perannya dengan baik.
Jangan lupa untuk membuat susunan acara ini jauh hari, sehingga jika ada revisi tidak membuat panik.
Etika Selama Acara Akad dan Resepsi
Selain mencari tahu susunan acara akad nikah dan resepsi, perhatikan juga beberapa etika dan adab selama acara berlangsung di bawah ini.
1. Berbusana yang Sopan dan Rapi
Berbusana yang sopan dan rapi adalah cara untuk menghormati acara pernikahan dan tujuan dari acara tersebut, yaitu mengikat ikatan suci antara dua individu.
Jadi, memastikan untuk berpenampilan yang baik menunjukkan penghargaan dan kesungguhan terhadap momen penting ini.
2. Mematuhi Tata Tertib Acara
Tata tertib acara membantu menciptakan lingkungan yang tepat dan sesuai dengan suasana pernikahan yang sakral dan penuh kebahagiaan.
Nah, dengan menjaga keteraturan dan disiplin selama acara, kita dapat menciptakan atmosfer yang nyaman dan mengesankan bagi semua yang hadir.
3. Menghormati Tradisi dan Adat Istiadat
Menghormati adat istiadat selama acara pernikahan dapat menciptakan kesan yang positif bagi tamu undangan dan orang-orang yang terlibat.
Hal ini menunjukkan kedewasaan dan kematangan dalam menghargai tradisi dan kebiasaan lokal.
Baca Juga: Hukum dan Fakta Nikah Siri di Indonesia, Simak yuk!
Itulah susunan acara akad nikah dan resepsi yang bisa jadi rekomendasi.
Semoga bermanfaat ya, Moms.
- https://www.sciencedaily.com/releases/2021/02/210218160404.htm
- https://www.99.co/blog/indonesia/susunan-acara-pernikahan-lengkap/
- https://www.galadiva.com/paling-lengkap-ini-dia-contoh-susunan-acara-akad-nikah-di-masjid
- https://duniaislamku.com/artikel-islam/susunan-acara-pernikahan/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.