Tasya Kamila Operasi Lagi karena Jahitan Caesarnya Robek!
Setelah tiga bulan melahirkan anak kedua dengan metode ERACS, Tasya Kamila harus kembali menjalani operasi lantaran bekas jahitannya robek.
Operasi tersebut dilakukan untuk memperbaiki jahitan pasca ERACS yang ia lakukan sebelumnya.
Menurut ceritanya, operasi yang akan ia jalani tidak jauh berbeda dengan operasi caesar yang ia lakukan tiga bulan lalu.
"Bedanya kalau lahiran kan 7 lapis yang dibedah. Ini aku cuma 2-3 lapis saja. Jadi hopefully recovery-nya juga lebih cepet," ucap Tasya.
Yuk, simak ulasan Tasya Kamila yang harus kembali dioperasi setelah tiga bulan melahirkan!
Baca Juga: Jahitan Caesar Tasya Sobek, Cek Tanda Luka Operasi Caesar Sudah Kering!
Tasya Kamila Operasi karena Jahitan Caesar Robek
Ini dia Moms informasi yang bisa diketahui.
1. Robek Cukup Dalam
Tasya bercerita bahwa robekan pasca operasi caesar yang ia alami cukup dalam sehingga butuh dioperasi kembali agar tidak terjadi komplikasi.
"Jadi update-nya, intinya sobek di jahitan operasi SC aku cukup dalam dan enggak tuntas kalau cuma dijahit aja.
Sehingga aku harus balik lagi operasi untuk memperbaiki jahitan dan bersihin jaringan-jaringan matinya," ujar Tasya Kamila melalui story di akun Instagram pribadinya.
2. Ada Pilihan Tanpa Operasi
Tasya menambahkan bahwa robekan operasi tersebut bisa disembuhkan dengan tanpa operasi. Namun, pelantun Anak Gembala ini memilih untuk operasi.
Opsi operasi ini ia pilih karena dirinya harus terbang ke Amerika Serikat. Dokter juga sudah memberikan beberapa opsi penyembuhan selain operasi.
"Memang ada opsi non-surgery, jadi aku harus perawatan luka tiap hari siram NaCl atau ke RS per 3 hari, tapi ini nggak tahu kapan sembuhnya.
Bisa 2 minggu, bisa 2 bulan. Nah berhubung aku harus pergi ke US, kayaknya opsi ini impossible dan aku enggak mau take the risk, jadi kita tuntaskan sajalah!" cerita Tasya.
Baca Juga: Prosedur Operasi Caesar, Ketahui Persiapan, Proses, Hingga Perawatan Setelah Operasi
3. Tidak Tahu Pasti Penyebabnya
Melihat kondisi Tasya Kamila yang tentu bisa saja dialami ibu lainnya, membuat ia mendapatkan pertanyaan penyebab robeknya luka bekas jahitan.
"Wallahualam karena robeknya juga 2 bulan pasca operasi, sebabnya bisa macam-macam.
Bisa jadi karena kesalahan jahit di awal, bisa juga karena genetik aku susah sembuh luka, bisa karena aktivitas," tutur istri Randi Bachtiar itu.
4. Randi Bachtiar Kembali ke Indonesia
Tasya yang harus kembali menjalani operasi ini, membuat Randi Bachtiar kembali ke Indonesia dari Amerika untuk menemani sang istri.
Setelah operasi selesai, rencananya keduanya akan terbang bersama-sama ke Amerika.
"Alhamdulillah dibolehin kantornya untuk kerja remotely di Indonesia selama 2 minggu dan berujung nanti kita bisa terbang bareng-bareng ke US.
Memang selalu ada berkah di balik kesulitan. Alhamdulillah," kata Tasya.
Baca Juga: Sivia Azizah Melahirkan Bayi Laki-laki, Diberi Nama Maliq!
Penyebab Jahitan Operasi Caesar Robek
Seperti operasi pada umumnya, bekas sayatan operasi membutuhkan waktu untuk sembuh dan memerlukan beberapa perawatan untuk mencegah infeksi.
Nah, jahitan bekas operasi caesar memang bisa robek dan terbuka. Kondisi ini disebut dehiscence C-section.
Mengutip dari Healthline, tanda bekas luka operasi yang robek bisa seperti kemerahan, bengkak, atau nanah.
Nah, biasanya ini sudah menunjukkan tanda-tanda infeksi, Moms.
Sedangkan, kemungkinan penyebab jahitan robek yang dialami Tasya Kamila adalah tekanan. Namun, ini hanya dugaan ya Moms.
Memberikan terlalu banyak tekanan pada perut bisa membuat jahitan robek. Kondisi ini bisa karena melakukan aktivitas berat.
Selain itu, bisa juga karena nekrosis atau kondisi cedera pada sel yang mengakibatkan sel-sel dalam tubuh mati dan rusak sehingga terjadi penyembuhan yang buruk pada luka jahitan.
Itulah informasi seputar Tasya Kamila operasi karena jahitan caesar-nya robek. Semoga bermanfaat ya, Moms!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.