Menyusuri Waduk Gajah Mungkur: Ada Makam di Dasar Air, Taman Satwa, dan Tempat Berkemah

Berlibur di Wonogiri tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Waduk Gajah Mungkur.

Tak hanya sekadar danau buatan, ada banyak spot wisata yang dibangun di waduk ini.

Ada apa saja ya? Yuk, simak pembahasannya, Moms!

Baca juga: 7+ Rekomendasi Tempat Wisata Malam di Bandung, Cocok untuk Keluarga atau Pasangan!

Sejarah dan Mitos Waduk Gajah Mungkur

Waduk Gajah Mungkur mulai dibangun pada tahun 1970, dan mulai digunakan 8 tahun kemudian.

Dengan luas sekitar 8.800 ha di tujuh kecamatan, waduk ini berfungsi sebagai irigasi untuk mengairi sawah di berbagai kawasan.

Selain itu juga digunakan sebagai pemasok air minum dan sebagai tenaga pembangkit listrik sebesar 12,4 MW.

Menariknya, ada kisah atau mitos yang menyebar turun-temurun mengenai waduk ini.

Konon, Waduk Gajah Mungkur terbentuk karena perebutan kekuasaan antara Gajah Mego dan Gajah Mungkur.

Gajah Mego adalah anak dari keponakan seorang raja yang bernama Gajah Madep.

Alkisah, Gajah Madep meminta Gajah Mego untuk menggantikannya. Namun, Gajah Mungkur tidak menerima keputusan tersebut.

Sebab, Gajah Mego dinilai masih terlalu muda untuk menjadi seorang patih kerajaan.

Akhirnya, Gajah Mego dan Gajah Mungkur bertengkar, hingga tercipta sebuah lubang yang semakin hari semakin besar.

Lubang tersebut kemudian diisi dengan air dan jadilah waduk.

Selain kisah tersebut, banyak warga sekitar yang juga mengaitkan waduk ini dengan hal-hal mistis.

Ada yang menganggap waduk ini sebagai tempat yang angker. Terlebih karena adanya makam di sekitar dan di dalam waduk.

Makam di dalam waduk biasanya akan terlihat saat musim kemarau.

Aktivitas Wisata di Waduk Gajah Mungkur

Ada banyak aktivitas wisata menarik yang ada di Waduk Gajah Mungkur, yaitu:

1. Naik Perahu Motor dan Wahana Air

Salah satu aktivitas yang jadi favorit banyak pengunjung waduk ini adalah naik perahu motor.

Ada perahu motor yang bisa disewa untuk mengantarkan Moms berkeliling waduk.

Selama perjalanan, selain menikmati keindahan waduk, Moms juga bisa melihat burung kuntul yang beterbangan dan tengah mencari makan.

Wahana air lain yang juga bisa dicoba di sini adalah sepeda air, jet ski, dan banana boat.

2. Memancing

Jika hobi memancing, Moms juga bisa mencobanya di Waduk Gajah Mungkur.

Ada banyak jenis ikan yang bisa didapatkan di sini. Tak heran banyak komunitas pemancing suka berkumpul di sini.

3. Berkemah

Jika ingin lebih menyatu dengan alam, Moms bisa coba berkemah di area waduk ini.

Pengelola tempat wisata juga menyediakan fasilitas kemah ala campervan yang bisa Moms pilih jika tidak bisa membangun tenda.

Baca juga: 10 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Jogja yang Suasananya Nyaman Banget

4. Wisata Kuliner

Bagi yang suka kulineran, jangan lupa untuk mencicipi aneka kuliner khas daerah setempat, saat berkunjung ke waduk.

Ada banyak restoran yang menyajikan berbagai menu lezat. Terutama aneka olahan ikan.

5. Kolam Renang

Masih di area Waduk Gajah Mungkur, ada kolam renang yang bernama Water Boom Gajah Mungkur.

Banyak pengunjung waduk yang menyempatkan diri untuk berenang di sini. Terutama yang membawa anak-anak.

Ada banyak wahana permainan air yang bisa dicoba. Mulai dari wahana kolam arus, seluncuran, dan lain sebagainya.

6. Taman Satwa

Salah satu alasan Waduk Gajah Mungkur cocok untuk liburan keluarga adalah adanya destinasi Taman Satwa.

Ini adalah lahan konservasi yang menjadi tempat perlindungan berbagai satwa langka yang dilindungi.

Salah satu hewan yang jadi daya tarik utama dari Taman Satwa adalah gajah.

Selain itu, ada juga berbagai hewan lain, seperti elang bondol, merak, siamang, jalak putih, rusa timor, orang utan, bulus, kasuari, dan lain-lain.

7. Taman Tombo Galau

Tak jauh dari Taman Satwa tapi masih di kawasan Waduk Gajah Mungkur, ada Taman Tombo Galau.

Taman ini adalah destinasi yang cocok untuk pengunjung yang ingin menikmati berbagai kegiatan menarik dan santai.

Ada gazebo dan rest area, serta tempat terapi ikan, dan spot selfie.

8. Taman Bermain Anak

Bagi Moms yang mengajak Si Kecil, jangan lupa ajak ke taman bermain anak yang ada di kawasan waduk.

Ada banyak wahana permainan yang bisa dicoba secara gratis. Mulai dari ayunan, seluncuran, dan jungkat-jungkit.

Namun, ada pula yang berbayar seperti bianglala, sepeda air, dan lain-lain.

Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk

Waduk Gajah Mungkur berlokasi di Jl. Raya Wonogiri – Pracimantoro, Desa Pokoh Kidul, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri.

Ada banyak rute menuju tempat wisata yang bisa Moms pilih, tergantung dari mana Moms datang dan kendaraan apa yang digunakan.

Jika menggunakan kendaraan pribadi, melajulah ke Kota Wonogiri danikuti jalur menuju ke Pracimantoro. Tempat wisata ini berada di sebelah kiri.

Bila ingin menggunakan transportasi umum, ada dua pilihan yang bisa digunakan.

Pilihan pertama adalah dengan menggunakan bus, dari terminal Titonadi Solo, dengan bus jurusan Solo–Pracimantoro.

Baca juga: Danau Sunter, Tempat Wisata Murah dan Asyik di Kawasan Jakarta Utara

Lalu, bilang pada kondektur untuk diturunkan di Waduk Gajah Mungkur. Biaya yang harus dibayar kurang lebih Rp15.000.

Pilihan kedua adalah naik kereta api, dari Stasiun Purwosari. Moms hanya perlu naik kereta api Batara Kresna seharga Rp4.000.

Lalu, lanjurkan perjalanan dengan ojek online atau ojek pangkalan, hingga ke tempat wisata.

Waduk Gajah Mungkur buka setiap hari, dari pukul 08.00 pagi hingga 05.00 sore.

Harga tiket masuknya cukup terjangkau, yaitu hanya Rp5.000 per orang saat weekday, dan Rp7.000 saat weekend.

Jika membawa kendaraan, Moms harus membayar parkir, yaitu Rp3.000 untuk motor, dan Rp5.000 untuk mobil.

Itulah pembahasan mengenai Waduk Gajah Mungkur. Selamat liburan, Moms!