17+ Persiapan Kehamilan yang Harus Dilakukan Moms dan Dads, Catat!

Moms dan Dads tengah melakukan program hamil? Jika iya, yuk siapkan beberapa persiapan kehamilan untuk memudahkan waktu kehamilan Moms nantinya.

Setiap pasangan suami istri pasti mengharapkan kehadiran buah hati di keluarga kecil mereka.

Maka dari itu, sebagai calon orang tua, pasti akan melakukan persiapan sebelum hamil dengan penuh kehati-hatian.

Nah, untuk Moms dan Dads yang sedang berada pada fase tersebut, yuk simak persiapan kehamilan sebelum melakukan program hamil.

Baca Juga: 9+ Rahasia Cara Menyuburkan Kandungan, Cocok untuk Moms yang Sedang Promil!

Persiapan Kehamilan yang Perlu Dilakukan

Nah, untuk Moms yang sedang merencanakan promil bersama pasangan, berikut beberapa tips-tips apa saja yang perlu dilakukan untuk persiapan kehamilan.

Yuk disimak!

1. Hindari Merokok

Kita telah mengetahui bahaya rokok secara umum.

Khusus pada wanita yang sedang merencanakan kehamilan, merokok dapat memberi sejumlah dampak negatif yang tidak hanya terjadi pada dirinya sendiri, namun juga berdampak pada calon janin.

Beberapa dampak tersebut, antara lain:

• Gangguan reproduksi, seperti haid tidak teratur, menopause dini, hingga sulit hamil.
• Gangguan kardiovaskular, seperti penyakit jantung, dan aneurisma aorta perut.
• Risiko terkena kanker serviks dan kanker paru-paru meningkat.
• Berdampak pada janin yang dikandung, seperti peningkatan risiko kelahiran prematur, cacat lahir, gangguan perkembangan, hingga terkena sindrom kematian mendadak pada bayi.

Faktanya, Moms yang sering mengirup asap rokok dapat menurunkan peluang kehamilan.

Selain itu, kebiasaan merokok juga dapat menurunkan kualitas sperma yang juga menurunkan risiko kehamilan.

2. Diskusi tentang Anak

Sebagian besar pakar dan para ibu berpengalaman sepakat bahwa penting untuk mengobrol dengan pasangan tentang beberapa masalah pengasuhan anak-anak sebelum mulai mencoba program kehamilan.

Untuk itu, mulailah membicarakan tentang prioritas, harapan, dan ketakutan Moms dan Dads saat menjalani proses persiapan kehamilan.

Baca Juga: Tips Melakukan Program Hamil Jika Calon Ibu Pernah Memiliki Kebiasaan Merokok

3. Menjaga Berat Badan Sehat

Untuk mempertahankan berat badan pada batas normal, Moms perlu melakukan olahraga ringan seperti jogging, yoga, pilates dan sebagainya, selama beberapa kali dalam seminggu.

Berat badan yang sehat dan ideal akan membantu Moms menjalani kehamilan dan persalinan yang lebih sehat dengan risiko dan komplikasi yang lebih rendah.

Apabila Moms mengalami overweight (kelebihan berat badan), kelola pola makan dengan asupan nutrisi yang baik serta berkonsultasi dengan dokter.

Proses pembuahan akan berlangsung mudah dan lancar apabila bobot tubuh dan kondisi hormonal sudah seimbang.

4. Memperbanyak Waktu Istirahat

Moms, saat sedang merencanakan kehamilan, salah satu hal terpenting adalah menjaga tubuh agar tetap dalam kondisi fit.

Maka dari itu, pastikan agar memenuhi waktu istirahat, sebab istirahat dapat memulihkan energi, meningkatkan konsentrasi, sistem imun, serta daya ingat.

5. Menjaga Pola Makan Sehat

Sekarang, fokuslah untuk mengonsumsi makanan yang sehat. Moms memerlukan banyak protein, zat besi, kalsium, dan asam folat.

Ini akan membantu menunjang kesehatan Moms agar siap menjalankan program kehamilan.

Atur pola makan dengan asupan nutrisi yang baik untuk meningkatkan kesehatan dan kesuburan kandungan Moms.

Berikut ini beberapa tips untuk pola makan sehat selama program ham

• Sayuran Hijau

Sayuran hijau seperti brokoli dapat membantu menyuburkan dan meningkatkan level estrogen yang berguna untuk memudahkan wanita untuk hamil.

Kandungan vitamin E dan B yang terdapat pada bayam juga mampu untuk memberikan kesehatan pada system reproduksi.

Selain itu, bayam juga mengandung antioksidan dan asam folat yang berguna untuk mengurangi kehamilan berisiko, seperti spina bifida (tabung saraf janin yang tidak tertutup sempurna) dan kelainan genetik pada janin.

• Hindari Memilih Susu Bebas Lemak

Ini karena susu bebas lemak justru akan menurunkan tingkat kesuburan Moms.

Pilihan susu murni atau susu krim adalah keputusan yang tepat untuk Moms konsumsi. Susu murni berfungsi untuk menjaga keseimbangan hormon pada wanita maupun pria.

• Minyak Zaitun

Gantilah minyak yang biasa Moms gunakan untuk memasak dengan minyak zaitun.

Dengan begitu Moms juga akan mengurangi efek dari mengonsumsi makanan dengan minyak goreng biasa yang menyebabkan kolestrol dan gangguan jantung.

• Kacang Almond

Mengonsumsi almond sangat baik untuk perencanaan kehamilan yang sehat.

Kandungan vitamin E yang terdapat pada kacang ini sehat untuk reproduksi. Selain itu, kacang almond juga disarankan untuk laki-laki agar meningkatkan kesuburannya.

6. Mengonsumsi Suplemen

Asam folat merupakan salah satu dari vitamin B yang dapat larut di dalam air, dan berfungsi untuk membantu tubuh memproduksi, serta mempertahankan sel baru.

Jika Moms memiliki kadar asam folat yang cukup di dalam tubuh, maka hal tersebut dapat membantu mencegah terjadinya risiko cacat lahir pada bayi di kemudian hari.

Namun, sebelum mengonsumsi suplemen yang mengandung asam folat, pastikan agar melakukan konsultasi ke dokter ya, Moms.

7. Rutin Melakukan Pemeriksaan Kesehatan

Mulailah berkonsultasi dengan dokter dan mendiskusikan hal berikut:

• Tes atau vaksin yang dibutuhkan
• Obat-obatan yang bisa dan tidak bisa dikonsumsi selama kehamilan
• Cara mengatasi atau mengendalikan kondisi kesehatan, faktor genetika dan masalah reproduksi yang memengaruhi kesuburan

Melakukan pemeriksaan atau tes kesehatan ini berfungsi untuk Moms dan pasangan mengetahui riwayat kesehatan masa lalu agar mencegah hal buruk terjadi.

Beberapa penyakit yang mungkin mengganggu misalnya tiroid, diabetes, jantung dan lainnya bisa terdeteksi sebelum kehamilan. Tidak hanya penyakit fisik saja, kesehatan mental juga perlu diperhatikan.

Moms dan pasangan juga sebaiknya melakukan tes kesehatan lengkap untuk mencari tahu masalah bawaan genetik yang mungkin terjadi pada anak di kemudian hari.

Sebanyak 1 dari 4 anak akan berisiko mengalami cacat bawaan pada orangtua yang membawa masalah genetik.

Baca Juga: Prakonsepsi, Saatnya Mempersiapkan Kehamilan

8. Merawat Kesehatan Gigi

Kiat persiapan sebelum hamil berikutnya adalah dengan menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Kehamilan meningkatkan risiko penyakit gusi dan gigi, masalah kesehatan yang bisa juga menyebabkan persalinan prematur.

Jadi, jagalah kesehatan gigi setiap hari dan rajin memeriksakan diri ke dokter gigi.

9. Kurangi Konsumsi Kafein

Beberapa ahli menyarankan agar Moms tidak mengonsumsi lebih dari 200 miligram kafein setiap hari saat sedang persiapan hamil dan selama kehamilan.

Dilansir dari Your Fertility, menjelaskan bahwa mengonsumsi kafein seperti kopi, teh, dan minuman ringan berkafein lainnya dalam jumlah yang banyak, dapat memperlambat terjadinya kehamilan.

Baca Juga: 8 Pertanyaan Yang Penting Ditanyakan Ke Dokter Saat Promil

10. Mengelola Stres

Tips persiapan sebelum hamil selanjutnya adalah mengelola stres.

Jagalah pikiran dari stres, sebab penelitian WebMD menunjukkan bahwa tingkat stres yang tinggi dapat menunda kemampuan untuk hamil.

Lakukan cek kesehatan emosional, pastikan Moms merasa tenang dan siap menghadapi fase persiapan menjadi ibu berikutnya, dan cari tahu apa saja yang bisa membantu Moms lebih rileks.

11. Tinggal di Tempat yang Aman dan Nyaman

Apakah Moms perlu pindah ke tempat yang lebih luas, lokasi yang lebih baik, atau karena alasan lainnya?

Rencanakan segera selama persiapan menjadi ibu sehingga Moms bisa menjalani masa kehamilan dengan perasaan yang lebih nyaman.

12. Menentukan Anggaran Calon Bayi

Hamil membutuhkan banyak persiapan. Buatlah daftar persediaan dan pengeluaran, yang juga mencakup kunjungan konsultasi dokter.

Baca Juga: Ini Cara Menghitung Masa Subur Wanita setelah Haid, Moms yang Sedang Promil Wajib Tahu!

13. Pertimbangan Pekerjaan

Jika Moms seorang wanita karier, pertimbangkanlah cuti hamil, atau mulailah memikirkan pekerjaan yang bisa dikerjakan di rumah saat persiapan program kehamilan.

14. Konsultasi kepada yang Berpengalaman

Mintalah dukungan dari teman, saudara perempuan, bibi, dan nenek untuk berbagi informasi terkait kehamilan, serta konsultasilah dengan dokter sehingga, Moms akan lebih siap untuk menghadapi proses kehamilan nantinya.

15. Mempelajari Riwayat Kesehatan Keluarga

Tips persiapan sebelum hamil selanjutnya adalah memeriksan riwayat keluarga.

Kondisi kesehatan calon bayi Moms tentu akan dipengaruhi oleh faktor genetik.

Saat melakukan program kehamilan, Moms mungkin perlu menanyakan terkait kondisi genetik di dalam garis keturunan keluarga Moms dan pasangan.

Nah, setelah mengetahuinya, Moms dapat berkonsultasi ke ahlinya untuk mendiskusikan kekhawatiran terkait kondisi riwayat keluarga dan mendapatkan pengujian lebih lanjut.

Baca Juga: Ketahui Manfaat Ajaib Folavit untuk Promil, Moms Wajib Tahu!

16. Melakukan Vaksinasi

Persiapan kehamilan selanjutnya adalah melakukan vaksinasi sebelum memasuki masa kehamilan, penting untuk menjaga calon janin dalam kandungan agar tetap sehat.

Beberapa jenis vaksin yang harus Moms ambil, yaitu Vaksin Campak, Gondongan dan Rubella (MMR), Vaksin Varicella (cacar air), dan Vaksin MR (campak).

17. Berhubungan Intim

Hubungan intim dapat menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi pasangan.

Selain itu, rutin berhubungan intim juga dapat meningkatkan peluang untuk hamil.

Menciptakan kebiasaan berhubungan intim yang sehat akan membantu memperkuat hubungan Moms dan pasangan.

Moms dan Dads disarankan melakukan hubungan intim 2-3 kali seminggu. Hitunglah masa subur, lepaskan alat kontrasepsi, istirahat yang cukup dan selalu tanamkan pikiran positif dalam diri.

18. Tetap Terhidrasi

Tubuh manusia terdiri dari 50 persen air. Tubuh yang terhidrasi dapat menjaga kesehatan tubuh secara optimal.

Wanita diwajibkan minum 9 gelas air setiap hari, dan akan meningkat jika akan memasuki masa kehamilan.

19. Siapkan Waktu dan Energi

Persiapan kehamilan yang terakhir adalah dengan menyiapkan waktu dan energi.

Sebab, dengan kehadiran bayi, kita harus siap mengubah jadwal yang sebelumya sudah terorganisir.

Misalnya bangun tengah malam karena Si Kecil menangis ingin menyusu, popoknya basah, atau mengalami gejala sakit seperti demam.

Pertimbangkan dengan pengaturan waktu dan energi yang dibutuhkan untuk mengasuh bayi.

Baca Juga: 10+ Manfaat Madu untuk Promil, Wajib Tahu!

Nah, itulah tips persiapan kehamilan yang bisa dijadikan acuan.

Mengikuti berbagai tips di atas dapat membantu Moms agar lebih siap untuk memasuki fase kehamilan. Semoga bermanfaat ya, Moms!