Penting, 4 Barang Bayi Ini Harus Sering Dibersihkan dengan Disinfektan

Saat mengeskplor lingkungan di sekitarnya, bayi akan menghasilkan banyak kotoran baik di tangan, kaki atau pakaiannya.

Karena bayi tidak dapat membersihkan diri sendiri, Moms harus menjaga Si Kecil tetap bersih. Ini akan membuat bayi tetap aman dan Moms tidak terlalu khawatir tentang kebersihannya.

Bukan hanya pakaian, beberapa barang bayi juga harus dibersihkan dan diberi disinfektan. Ada barang bayi yang akan baik-baik saja untuk beberapa saat, tapi ada juga barang bayi tertentu harus diberi disinfektan secara teratur seperti beberapa kali seminggu atau bahkan setiap hari.

Dokter anak yang berbasis di Florida, Dr. Gary Kramer menjelaskan, keinginan untuk meningkatkan kebersihan harus ada saat udara mulai dingin yang menyebabkan flu, bahkan kini saat terjadi pandemi coronavirus.

"Meskipun kuman memiliki waktu bertahan yang terbatas pada permukaan mati, penting untuk secara rutin membersihkan barang-barang. Sebagian besar infeksi pernapasan menyebar melalui pernapasan, seperti melalui batuk, bersin, dan pertukaran sekresi oral dan hidung,” jelas Gary.

Dilansir Healthy Children, pembersihan rutin dengan deterjen atau sabun dan air dapat menghilangkan kotoran, sedangkan sanitasi dapat menghilangkan kotoran dan sejumlah kecil kuman.

Selain itu, beberapa benda dan permukaan memerlukan langkah tambahan desinfeksi setelah dibersihkan untuk membunuh kuman di permukaan.

Jadi, barang bayi apa saja yang harus dibersihkan disinfektan?

1. Botol dan Semua Aksesori Botol

Foto: wholovesbabies.com

Botol bayi dan semua aksesori botol seperti dot, botol dan dan tutup botol harus dibersihkan setelah setiap kali digunakan, tidak ada pengecualian menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC).

CDC juga merekomendasikan membuang susu formula yang tidak habis dalam waktu dua jam, karena kuman dapat tumbuh cepat jika Moms menambahkan ASI atau susu formula ke botol tersebut.

Sedangkan untuk membersihkan botol, CDC mengatakan ini harus dilakukan setiap hari untuk bayi yang kurang dari 3 bulan, lahir prematur, atau memiliki sistem kekebalan yang lemah.

Sanitasi setiap hari tidak diperlukan untuk bayi yang berumur lebih tua dan sehat, asalkan barang-barang tersebut dibersihkan secara menyeluruh setelah setiap kali digunakan.

Cara membersihkannya cukup dengan membilas botol dan aksesori dengan air hangat dan sabun dengan menggunakan tangan, atau memasukkannya ke dalam mesin pencuci piring.

Baca Juga: Kapan Bayi Bisa Memegang Botolnya Sendiri?

2. Empeng

Foto: fatherly.com

"Sebagai respons terhadap epidemi yang terjadi seperti coronavirus atau dalam proses kebersihan sehari-hari yang normal, barang-barang bayi tertentu harus dibersihkan dan didesinfeksi secara teratur. Ini termasuk item yang bersentuhan dengan saliva dan sekresi hidung. Dan empeng adalah contoh utama dari itu,” tambah Gary.

Moms harus membersihkan dot dengan air sabun hangat beberapa kali sehari, seperti setiap kali bayi menjatuhkannya ke tanah. Atau bisa juga memasukanyua ke mesin pencuci piring. Dan jika akan membuat Moms lebih nyaman, sterilkan empeng dalam air mendidih atau sterilisasi seminggu sekali.

Moms juga bisa memasukkannya dalam barang bayi yang harus dibersihkan disinfektan. Lakukan ini selama seminggu tiga kali untuk menjaga kebersihannya.

Baca Juga: Benarkah Empeng Dot Bisa Merusak Gigi Bayi?

3. Baki Kursi Makan Tinggi

Foto: shutterstock.com

Para ahli merekomendasikan disinfeksi nampan kursi tinggi bayi setiap hari.

“Sangat mudah untuk memberi makan Si Kecil, kemudian mengambil bayi, membersihkan makanan yang menempel, dan berjalan pergi, dan lupa sepenuhnya tentang kursi tinggi kotor yang Anda tinggalkan,” ujar Dr. Cherilyn Cecchini, dokter anak dari Your Doctors Online.

Penting untuk secara teratur membersihkan baki di kursi makan tinggi, karena rentan terhadap kuman karena terpapar pada makanan saat makan.

Moms bisa membersihkannya dengan melepaskan baki dari kursinya dan mencucinya dengan air sabun hangat untuk membersihkan.

"Anda juga bisa membersihkan dengan lap anti bakteri. Lakukan ini setelah setiap kali digunakan,” jelas Cherylin.

4. Mainan

Foto: Bustle.com

Mainan mandi selalu luput dari perhatian Moms untuk diperhatikan.

“Anda mungkin tidak berpikir Anda perlu membersihkan mainan mandi sepanjang waktu karena mereka selalu berada dalam air sabun yang hangat bersama bayi,. Padahal, mainan mandi cenderung menumpuk sejumlah besar kuman,” terang dia.

Mainan sehari-hari dapat dibersihkan setiap minggu atau lebih sering dengan disinfektan jika bayi atau jika beberapa anak bermain dengan bayi.

"Mainan yang bukan kayu dapat direndam dalam air sabun untuk membasmi kuman atau mencucinya dengan cairan pencuci piring," jelasnya.

Para ahli mengatakan bahwa membersihkan teether dengan sering dapat membuatnya bebas kuman.

"Barang-barang bayi yang bersentuhan dengan mulut seperti kerincingan, empeng, dan teether adalah beberapa yang paling penting bagi orang tua untuk sering dibersihkan, terutama setelah flu," jelas Whitney Casares, MD dan penulis The New Baby Blueprint.

Cara membersihkannya bisa dilakukan seperti saat membersihkan mainan lain, yakni direndam dalam air sabun yang hangat atau cuci dengan sabun.

Kumpulkan dan pilah pilih barang bayi yang harus dibersihkan disinfektan dan segera dibergihkan untuk meningkatkan keamanan dan keamanan Si Kecil.

Baca Juga: Bayi Menelan Barang Berbahaya? Berikut Penanganannya