4 Cara Tetap Semangat dan Harmonis dengan Pasangan di Tengah Beratnya Program Hamil
Bagi sebagian pasangan, menjalani program hamil bisa jadi terasa berat dan penuh tekanan. Kondisi ini terutama dirasakan oleh mereka yang harus melalui perawatan kesuburan.
Tak jarang, beratnya program hamil membuat Moms menjadi tidak harmonis dengan pasangan.
Bahkan, ada studi yang menyebutkan perjuangan untuk hamil yang sangat berat dan tak berakhir sesuai harapan kerap berujung pada kandasnya hubungan pasangan.
Namun, studi terbaru justru memperlihatkan sebaliknya, Moms.
Dikutip dari European Society of Human Reproduction and Embryology, sebuah penelitian terhadap lebih dari 40.000 perempuan di Denmark, yang pernah menjalani perawatan kesuburan antara 1994 dan 2009, tidak menemukan hubungan antara upaya tersebut dengan perpisahan atau perceraian.
Moms yang menjalani program hamil dengan segala tahapan perawatan kesuburan juga bisa tetap harmonis dengan pasangan.
Baca Juga: Tunda Dulu Program Hamil Saat Radang Usus Melanda!
Peneliti studi tersebut mengatakan, 20 persen perempuan yang pernah menjalani perawatan kesuburan berpisah dengan pasangannya setelah menjalani hubungan selama 16 tahun.
Sementara, jumlah perempuan yang mengakhiri hubungan dengan pasangannya, meskipun tidak pernah menjalani perawatan kesuburan, adalah 22 persen.
Hasil penelitian tersebut telah dipaparkan dalam pertemuan tahunan European Society of Human Reproduction and Embryology di Jenewa, Swiss.
“Temuan mengenai jaminan keberlanjutan hubungan [pasangan] dan menjadi orang tua dapat membantu dan mendukung komitmen pasien dalam menjalani perawatan [untuk prosedur in vitro fertilization],” kata peneliti Mariana Martins, anggota fakultas psikologi di University of Porto di Portugal.
Harmonis dengan Pasangan Selama Program Hamil
Moms yang saat ini sedang menjalani program hamil, tetap semangat, ya! Coba lakukan beberapa tips ini agar tetap harmonis dengan pasangan.
1. Jaga Komunikasi
Foto: cc2buech.fr
Para ahli sering mengatakan komunikasi merupakan salah satu kunci utama untuk tetap harmonis dengan pasangan.
Jadi, usahakan agar Moms selalu terbuka dengan pasangan mengenai apa yang Moms rasakan.
Segala ketakutan dan kecemasan sebaiknya jangan dipendam sendiri. Ingatlah, pasangan tidak selalu mengetahui apa yang ada di pikiran Moms. Oleh karena itu, sering-seringlah mengobrol atau berdiskusi.
2. Saling Mendukung
Foto: ny-reproductive-wellness.tlmlive.com
Moms dan Dads menjalani program hamil ini bersama-sama.
Oleh karena itu, sudah selayaknya Moms dan Dads saling mendukung. Dads dapat mendukung Moms sedang down, dan sebaliknya, Moms pun perlu berempati kepada Dads, walaupun mungkin yang lebih banyak menjalani perawatan adalah Moms.
Tips ini terutama penting bila ternyata hasil program hamil tidak sesuai harapan.
Baca Juga: 3 Langkah Penting yang Harus Dilakukan Sebelum Memulai Program Hamil
3. Ekspresikan Rasa Cinta dan Kasih Sayang
Foto: widencdn.ne
Memberikan pelukan atau usapan kepada pasangan, meski sepele, dapat berdampak besar pada perasaan.
Biasakan melakukan ini setiap hari, Moms, agar hubungan emosional Moms dan Dads tetap kuat.
4. Merawat Diri
Foto: magicmaman.com
Seberat apa pun proses program hamil yang Moms jalani, ingatlah untuk tetap menjaga dan merawat diri.
Selain penting bagi diri sendiri, langkah tersebut juga bisa menular kepada pasangan.
Lakukan olah raga secara rutin, konsumsi makanan yang bergizi agar fisik dan batin Moms senantiasa sehat dan kuat.
Baca Juga: Selain Buah Zuriat, 7 Buah Ini Juga Bagus untuk Program Hamil
(AN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.