Bayi Diare? Ini 5 Makanan yang Harus Dihindari
Diare menjadi salah satu gangguan kesehatan yang memang sering kali dialami oleh bayi di segala usia.
Selain memperbanyak asupan cairan, Moms juga perlu memperhatikan apa saja yang dimakan oleh Si Kecil.
Berikut beberapa makanan yang harus dihindari saat bayi diare, baik oleh Moms (bayi yang masih minum ASI ekslusif) ataupun diberikan dalam bentuk MPASI.
1. Susu dan Produk Olahannya
Foto: blushlane.com
Menurut Parents.com, susu dan produk olahannya merupakan yang paling dihindari untuk dikonsumsi bayi diare.
Pasalnya, diare pada bayi juga dapat disebabkan oleh alergi protein susu, khususnya susu sapi.
Sekitar 3 persen bayi alergi terhadap protein yang ditemukan dalam produk susu, termasuk sebagian besar susu formula.
Bahkan bayi ASI masih dapat mengembangkan alergi terhadap protein susu dalam produk susu yang Moms konsumsi.
Di mana diare merupakan salah satu tanda alergi protein susu pada bayi. Sementara gejala lain yang menyertai biasanya termasuk muntah dan gatal-gatal yang parah.
Baca Juga: Ternyata Banyak Jenisnya! Ini 5 Macam Diare yang Dapat Menyerang Tubuh
2. Jus dan Buah-Buahan Tertentu
Foto: medicalnewstoday.com
Dikutip dari drgreene.com, dokter anak Alan Greene, menyampaikan bahwa jus buah, kacang polong, pir, persik, prem, dan aprikot juga termasuk makanan yang harus dihindari saat bayi diare, terutama bagi bayi yang sudah makan MPASI.
Terlalu banyak konsumsi jus (terutama jus buah yang mengandung sorbitol dan fruktosa tinggi) atau terlalu banyak minum minuman manis dapat mengganggu pencernaan bayi dan menyebabkan diare.
Sehingga konsumsinya harus dibatasi atau bahkan dihentikan setidaknya sampai feses bayi kembali normal (biasanya selama 1 minggu).
Terlebih lagi, AAP juga tidak merekomendasikan pemberian jus sebelum bayi berusia 1 tahun.
Baca Juga: Ternyata Banyak Jenisnya! Ini 5 Macam Diare yang Dapat Menyerang Tubuh
3. Makanan yang Mengandung Gluten
Foto: world.grain.com
Mayoclinic.org, menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan seperti gandum utuh, jelai, dan gandum hitam yang mengandung gluten dapat menyebabkan celiac disease yang ditandai dengan diare.
Oleh karena itu, makanan-makanan tersebut perlu dihindari saat bayi diare.
4. Makanan yang Dapat Menimbulkan Gas
Foto: paleogrubs.com
Mengutip medineplus.gov, sayuran dan buah-buahan yang dapat menimbulkan gas atau menyebabkan kembung, seperti paprika, brokoli, kacang, beri, buncis, sayuran berdaun hijau, dan jagung juga termasuk makanan yang harus dihindari saat bayi diare.
Baca Juga: Apa Obat untuk Mengatasi Diare Pada Bayi Usia 9 Bulan?
5. Makanan Mentah atau Setengah Matang
Foto: huffingtonpost.co.uk
Dikutip dari situs BabyCenter, bakteri seperti salmonella, shigella, staphylococcus, campylobacter, atau E. coli dapat menyebabkan diare sehingga konsumsinya harus dihentikan.
Beberapa infeksi bakteri dapat sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan, tetapi beberapa lainnya, seperti infeksi bakteri E. coli yang dapat ditemukan pada daging mentah atau dimasak setengah matang dan sumber makanan lainnya, bisa sangat serius.
Jadi, jika bayi mengalami diare disertai dengan kram perut, feses berdarah, demam, dan muntah, segera bawa ke dokter. Dokter akan memeriksanya dan mungkin mengevaluasi kultur feses Si Kecil untuk memastikan adanya tanda-tanda infeksi bakteri.
Apakah buah hati Moms masih sering mengonsumsi makanan yang harus dihindari saat bayi diare seperti yang telah disebutkan di atas?
(RGW)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.