Cara ke Banda Neira dari Jakarta dan Estimasi Biayanya

Cara ke Banda Neira dari Jakarta memang menarik untuk dibahas.

Perjalanan ke Banda Neira, sebuah destinasi eksotis di wilayah Maluku, merupakan perjalanan yang istimewa bagi para pelancong.

Dengan pesona budaya dan keindahan alam yang menakjubkan, pulau-pulau Banda menawarkan pengalaman wisata yang menarik bagi semua orang.

Bagi para pelancong yang berada di Jakarta, terdapat beberapa opsi perjalanan yang dapat dipilih untuk mencapai Banda Neira, mulai dari perjalanan udara hingga jalur laut.

Ingin tahu panduan perjalanan dari Jakarta ke Banda Neira?

Simak artikel cara ke Banda Neira dari Jakarta ini sampai akhir, ya!

Baca Juga: 34 Tempat Wisata Jogja dan Rekomendasi Penginapannya!

Kekayaan Sejarah Banda Neira

Kekayaan sejarah Banda Neira merupakan gabungan dari berbagai peristiwa dan kejadian yang telah terjadi di pulau ini sejak zaman dahulu.

Berikut beberapa fakta sejarah yang terkait dengan Banda Neira:

1. Perdagangan Rempah

Banda Neira dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-rempah di dunia.

Pulau ini memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah, terutama pala, yang membuatnya menjadi tujuan utama para pedagang Eropa.

Perdagangan rempah ini telah berlangsung sejak zaman dahulu dan telah mempengaruhi kehidupan masyarakat setempat.

2. Penjajahan Belanda

Melansir dari National Geographic, pada abad ke-17, Belanda menguasai Banda Neira dan melakukan penjajahan yang keras.

Mereka memaksa masyarakat setempat untuk hanya menjual hasil kebun mereka ke Belanda dengan harga yang telah ditetapkan.

Belanda juga mendirikan benteng-benteng sebagai gudang pasokan pala dan menggerakkan militer untuk mengawasi perdagangan rempah di wilayah tersebut.

3. Genosida

Pada tahun 1621, Belanda melakukan genosida terhadap masyarakat Banda Neira.

Jenderal VOC JP Coen membunuh 44 orang kaya Banda, yang berarti pemimpin-pemimpin masyarakat setempat.

Genosida ini tercatat sebagai genosida pertama yang dilakukan penjajah Belanda terhadap masyarakat Indonesia.

4. Benteng Belgica

Benteng Belgica adalah salah satu daya tarik utama di Pulau Banda Neira.

Dibangun oleh Belanda pada abad ke-17, benteng ini berfungsi sebagai bagian dari sistem pertahanan untuk mengamankan perdagangan rempah-rempah.

Kini, benteng ini menjadi salah satu situs bersejarah yang terkenal di pulau ini dan menawarkan pemandangan spektakuler dari atas.

5. Kekayaan Alam

Selain kekayaan sejarah, Banda Neira juga memiliki kekayaan alam yang luar biasa.

Pulau ini memiliki Taman Wisata Perairan (TWP) yang terdiri atas 7 pulau kecil dan 3 pulau besar, serta memiliki ekosistem terumbu karang dan padang lamun yang sangat beragam.

Baca Juga: Pesona Pink Beach di Lombok dan Labuan Bajo, Indah Banget!

Daya Tarik Wisata Banda Neira

Eksotisme wisata Banda Neira merupakan gabungan dari keindahan alam, sejarah, dan budaya yang menawan.

Berikut beberapa aspek yang membuat Banda Neira menjadi tujuan wisata yang sangat populer:

1. Keindahan Alam

Banda Neira menawarkan pemandangan laut biru yang berpadu dengan gugusan bukit, gunung, dan pulau yang indah.

Wisata bawah laut atau snorkeling di Banda Neira juga disebut-sebut sebagai salah satu spot terbaik di dunia, dengan lebih dari 30 spot snorkeling yang menarik.

2. Nilai Sejarah

Banda Neira memiliki sejarah yang kaya terkait dengan perdagangan rempah-rempah, terutama pala dan cengkeh, yang sangat berharga pada masa lampau.

Perdagangan ini menyebabkan persaingan sengit antara bangsa-bangsa Eropa dan sering kali berujung pada konflik dan pertempuran.

Bangsa Belanda memainkan peran penting dalam sejarah pulau ini dan membangun benteng-benteng pertahanan yang masih dapat dilihat hingga saat ini.

3. Keunikan Benteng Belgica

Benteng Belgica adalah sebuah benteng pertahanan yang dibangun oleh VOC. Benteng ini dibangun pertama kalinya pada abad ke 16 oleh Bangsa Portugis.

Benteng Belgica terletak di atas bukit dan berada di tengah pulau Neira. Saat ini, Benteng Belgica menjadi salah satu dari Cagar Budaya yang wajib untuk dijaga.

Dari atas benteng, pengunjung dapat menyaksikan indahnya pemandangan laut dan gunung api.

4. Rumah Pengasingan Bung Hatta

Rumah Pengasingan Bung Hatta adalah objek wisata sejarah yang juga dapat dikunjungi di Banda Neira.

Di rumah inilah Bung Hatta pernah menjalani pengasingan sebagai tahanan politik selama 6 tahun lamanya. Beliau bersama dengan Sutan Syahrir kala itu diasingkan lantaran perang kemerdekaan.

5. Keramahan Penduduk Lokal

Masyarakat setempat di Banda Neira dikenal dengan keramahan mereka. Mereka ramah dan selalu siap membantu para pelancong.

Pengalaman ini membuat Banda Neira menjadi tujuan wisata yang sangat dicintai oleh para wisatawan.

Baca Juga: Itinerary Lombok On Budget, Solo Traveling Merapat!

Cara ke Banda Neira dari Jakarta

Cara ke Banda Neira dari Jakarta dapat ditempuh dengan dua rute, yakni jalur laut dari Surabaya, dan Jalur udara dari Soekarno Hatta.

Berikut panduan cara ke Banda Neira dari Jakarta!

Cara ke Banda Neira dari Jakarta Naik Kapal Laut

Cara ke Banda Neira dari Jakarta ini cocok untuk kita yang memiliki banyak waktu dan ingin memilih rute yang hemat biaya.

1. Pilih moda transportasi kereta api

• Moms dapat memilih kereta api kelas ekonomi, bisnis, atau eksekutif sesuai dengan budget dan preferensi.
• Beberapa kereta api yang melayani rute Jakarta - Surabaya antara lain Argo Bromo Anggrek, Gajayana, Turangga, dan Bima.
• Tiket kereta api dapat dibeli secara online di website resmi PT Kereta Api Indonesia (KAI), aplikasi KAI Access, atau di stasiun kereta api.
• Pastikan Moms memesan tiket kereta api jauh-jauh hari, terutama saat musim liburan atau akhir pekan.
• Perjalanan darat dari Jakarta ke Surabaya menggunakan kereta api memakan waktu sekitar 8-12 jam.
• Harga tiket kereta api Jakarta - Surabaya bervariasi tergantung pada kelas dan jenis kereta api. Berikut perkiraan biayanya:
  • Kelas Ekonomi: Rp90.000 - Rp200.000
  • Kelas Bisnis: Rp250.000 - Rp400.000
  • Kelas Eksekutif: Rp450.000 - Rp700.000

2. Perjalanan laut Surabaya - Banda Neira

• Cara ke Banda Neira dari Jakarta, Moms dapat menggunakan kapal Pelni yang melayani rute Surabaya - Banda Neira.
• Beberapa kapal Pelni yang melayani rute ini antara lain KM Nggapulu, KM Pangrango, dan KM Sabuk Nusantara 106.
• Tiket kapal Pelni dapat dibeli secara online di website resmi PT Pelni, aplikasi Pelni Mobile, atau di loket pelabuhan.
• Pastikan Moms memesan tiket kapal jauh-jauh hari, terutama saat musim liburan atau akhir pekan.
• Perjalanan laut dari Surabaya ke Banda Neira menggunakan kapal Pelni memakan waktu sekitar 3-4 hari.
• Harga tiket kapal Pelni Surabaya - Banda Neira bervariasi tergantung pada kelas dan jenis kapal. Berikut perkiraan biayanya:
  • Kelas Ekonomi: Rp400.000 - Rp600.000
  • Kelas VIP: Rp.1000.000 - Rp1.500.000

Sebagai informasi, perjalanan menggunaka kapal laut menuju Banda Neira akan singgah di beberapa tempat. Termasuk Ambon, dan Bau-Bau.

Baca Juga: 10 Wisata Lombok selain Gili Trawangan, Yuk Kita Intip!

Cara ke Banda Neira dari Jakarta Naik Pesawat

Jika ingin memangkas waktu perjalanan cara ke Banda Neira dari Jakarta, Moms dapat menggunakan moda transportasi udara dengan panduan berikut:

1. Naik pesawat ke Ambon

Sebelum memulai perjalanan menuju Banda Neira, langkah pertama adalah naik pesawat ke Ambon dari Kota Jakarta.

Prosedur ini berlaku bagi semua wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia, mengingat bandara terdekat yang melayani penerbangan menuju Banda Neira terletak di Ambon.

Beberapa maskapai penerbangan yang menyediakan layanan transit antara Jakarta dan Ambon antara lain Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, dan Batik Air.

Perkiraan harga tiket pesawat dari Jakarta ke Ambon tanpa transit adalah sekitar Rp2 jutaan, dengan durasi perjalanan sekitar 3 hingga 4 jam.

2. Naik kapal laut atau pesawat dari Ambon ke Banda Neira

Saat ini, Banda Neira telah menjadi sebuah pulau yang memiliki pusat administrasi lengkap dengan pelabuhan dan bandara sendiri.

Meskipun ukurannya tidak terlalu besar, namun pulau ini sering dijadikan tempat berlabuh bagi berbagai moda transportasi massal seperti kapal laut atau pesawat perintis.

Sebelum tahun 2019, untuk mencapai Banda Neira, pelancong biasanya menggunakan layanan kapal cepat Bahari Express 2B yang menghubungkan rute Ambon-Banda.

Namun, sejak tahun 2019, layanan ini telah dihentikan karena kapal tersebut tidak lagi beroperasi.

Akan tetapi, ada beberapa pilihan moda transportasi yang bisa Moms pilih, yakni:

• Kapal Feri Bahtera Nusantara 02: harga tiket Rp145.000 - Rp745.000 per orang
• Kapal Pelni: harga tiket Rp150.000 per orang
• Pesawat perintis: Rp350.000 per orang

Baca Juga: Nusa Penida Hotel, Tempat Inap yang Bisa Jadi Lokasi Liburan

Itulah penjelasan seputar rute dan cara ke Banda Neira dari Jakarta.

Dengan perencanaan yang matang, Moms dapat menikmati liburan dengan menyenangkan.

Jadi, rute mana yang akan Moms pilih untuk ke Banda Neira?