23 Juni 2024

13 Cara Membuat Kamar Kedap Suara, Simak Panduan Lengkapnya!

Cegah polusi suara yang mengganggu ketenangan

Yuk, simak cara membuat kamar kedap suara berikut ini.

Memiliki kamar yang nyaman dan bebas polusi suara pasti menjadi dambaan banyak orang.

Kamar menjadi ruangan bagi Moms untuk beristirahat sehingga penting untuk membuatnya bebas gangguan.

Salah satunya gangguan dari suara kendaraan, mesin, atau lainnya.

Meski tidak dapat menghilangkan sumber suara yang mengganggu tersebut, Moms bisa meminimalisirnya dengan membuat kamar menjadi kedap suara.

Waktu istirahat di dalam kamar pun bisa menjadi lebih tenang bagi Moms dan pasangan.

Hal ini juga menjadi pilihan yang tepat bagi bayi Moms agar bisa tidur lebih nyenyak tanpa gangguan.

Baca Juga: 10 Warna Cat Kamar Tidur yang Menenangkan dan Bikin Nyenyak

Cara Membuat Kamar Kedap Suara

Ini dia beberapa cara membuat kamar kedap suara yang bisa Moms lakukan:

1. Tutup Celah pada Pintu

Menutup Celah Pintu
Foto: Menutup Celah Pintu (The Spruce)

Cara membuat kamar kedap suara yang pertama adalah dengan menutup celah pada pintu.

Celah yang dimaksud bisa berupa celah di bagian bawah atau samping pintu.

Moms bisa menutup celah pintu tersebut menggunakan seal khusus pintu yang terbuat dari karet dengan ukuran tebal sehingga bisa meredam suara bising dari luar.

Selain membuat kamar lebih kedap dari suara yang mengganggu, seal tersebut juga dapat meminimalisir masuknya debu atau serangga ke dalam kamar Moms.

2. Tutupi Permukaan Dinding

Menutup Permukaan Dinding
Foto: Menutup Permukaan Dinding (Mr. Handyman)

Selain pintu, menutup permukaan dinding juga bisa menjadi cara membuat kamar kedap suara selanjutnya bagi Moms.

Dalam hal ini, Moms bisa melapisi permukaan dinding dengan sesuatu yang lembut dan tebal.

Misalnya, menggunakan karpet atau keset karet (rubber mat) yang ditempel pada permukaan dinding.

Dengan begitu, Moms dapat meminimalisir pantulan suara pada dinding karena kebisingan telah diserap oleh permukaan dinding yang tebal tersebut.

Baca Juga: Tips dan Cara Menata Poster di Kamar, Makin Aestetik!

3. Lapisi Permukaan Lantai

Lapisi Permukaan Lantai
Foto: Lapisi Permukaan Lantai (RugPadUSA)

Cara membuat kamar kedap suara berikutnya adalah dengan melapisi permukaan lantai dengan karpet yang berukuran tebal.

Dengan demikian, karpet tebal pada lantai bisa menyerap suara sehingga meminimalisir kebisingan di dalam kamar.

Untuk membuatnya bekerja lebih maksimal, Moms bisa menambahkan alas karpet sebagai lapisan pertama pada lantai.

Jadi, kinerja karpet dalam menyerap suara bisa lebih baik.

4. Memasang Rak yang Menutupi Dinding

Memasak Rak Dinding
Foto: Memasak Rak Dinding (Soundproof Living)

Moms juga dapat memanfaatkan furnitur sebagai cara membuat kamar kedap suara sehingga bebas dari kebisingan yang mengganggu.

Misalnya, memasang rak yang menutupi dinding. Dengan cara ini, rak buku akan memblokir gelombang suara yang datang dari dalam atau luar ruangan.

Jadi, tak hanya mempercantik interior, kamar Moms juga terhindar dari sumber suara yang mengganggu ketenangan.

Selain rak dinding, Moms juga dapat menggunakan lemari yang berukuran besar untuk menutupi dinding sehingga kamar lebih kedap suara.

Baca Juga: 5 Cara Menghias Kamar Tidur dengan Barang Bekas, Yuk Coba!

5. Gunakan Tirai Peredam Suara

Tirai Peredam Suara
Foto: Tirai Peredam Suara (Residental Acoustics)

Selanjutnya, Moms bisa memasang tirai khusus yang dapat meredam suara sebagai cara membuat kamar kedap suara.

Biasanya, tirai ini dibuat dari bahan yang tebal. Moms pun bisa memasangnya pada bagian pintu atau jendela kamar.

Dengan begitu, kamar Moms akan terhindar dari sumber suara yang mengganggu, seperti kebisingan lalu lintas, sirene, atau pejalan kaki yang bising.

Tak hanya bisa meredam suara, tirai tersebut juga dapat menjadi pilihan dekorasi ruangan yang estetik, lho. Benar-benar multifungsi, bukan?

Baca Juga: 17 Ide Kamar Minimalis dengan Dekorasi dan Gaya Desain Menarik

6. Pasang Wallpaper Kedap Suara

Pasang Wallpaper Kedap Suara
Foto: Pasang Wallpaper Kedap Suara (Soundproof Living)

Wallpaper menjadi salah satu hiasan dinding yang dapat mempercantik ruangan karena tersedia dalam berbagai motif dan warna untuk disesuaikan dengan kebutuhan.

Selain membuat ruangan tampak lebih menarik, wallpaper yang dibuat khusus menggunakan busa tebal dapat membantu Moms untuk meminimalisir kebisingan dari luar.

Moms pun tetap dapat memilih motif dan warna wallpaper dinding kedap suara ini sesuai selera atau kebutuhan dekorasi ruangan.

Tak hanya menjadikan kamar lebih keren, wallpaper ini juga bisa mencegah suara bising sehingga kamar Moms menjadi lebih nyaman.


7. Lapisi Dinding dengan Cat Peredam Suara

Melapisi Cat Dinding Kedap Suara
Foto: Melapisi Cat Dinding Kedap Suara

Siapa sangka, ada pula cat dinding yang diformulasikan khusus untuk meminimalisir kebisingan.

Sebagai cara membuat kamar kedap suara, Moms bisa melapisi dinding dengan cat khusus.

Cat dinding peredam suara ini dapat melapisi permukaan dinding dan mencegah polusi suara masuk ke dalam ruangan hingga 30%.

Meski mungkin terdengar asing, tapi Moms bisa menemukannya di toko bangunan terdekat.

Tak hanya membuat kamar Moms lebih berwarna, cat dinding yang satu ini juga cukup efektif untuk meredam suara. Jadi, kamar Moms menjadi lebih tenang.

8. Memasang Insulasi Pemblokir Suara

Memasang Insulasi Kedap Suara
Foto: Memasang Insulasi Kedap Suara (Better Soundproofing)

Memasang insulasi pemblokir suara pada seluruh permukaan kamar menjadi cara membuat kamar kedap suara yang tepat sehingga bisa mencegah kebisingan dari luar.

Biasanya, insulasi ini terbuat dari gabungan material absorber yang ringan, lunak, dan berpori. Dengan demikian, insulasi bisa menyerap suara dan memblokirnya.

Untuk memasang insulasi di dalam rumah, Moms membutuhkan bantuan dari ahlinya karena material ini tidak dapat dipasang secara sembarangan.

Selain dapat meminimalisir kebisingan, material bangunan yang satu ini juga bisa memblokir sinar matahari sehingga ruangan di dalam rumah lebih terlindungi.

Baca Juga: 10+ Ide Cat Kamar Minimalis agar Terlihat Luas, Tengok Yuk!

9. Lapisi Plafon dengan Gypsum

Melapisi Gypsum Kedap Suara
Foto: Melapisi Gypsum Kedap Suara (USG boral)

Tak hanya bagian pintu, jendela, dinding, dan lantai saja yang perlu Moms lapisi untuk membuat kamar lebih kedap suara.

Bagian langit-langit ruangan pun tak boleh dilewatkan.

Dalam hal ini, Moms bisa melapisi bagian plafon kamar dengan gypsum. Pilihlah gypsum dengan ketebalan tertentu yang khusus untuk meredam suara.

Selain itu, pastikan Moms menambahkan peredam suara seperti glasswool atau rockwool agar plafon lebih efektif memblokir kebisingan.

10. Gunakan Panel Akustik

Menggunakan Panel Akustik
Foto: Menggunakan Panel Akustik (Groovebox Studios)

Panel akustik merupakan material peredam suara yang biasa digunakan pada studio musik.

Namun, Moms juga bisa memanfaatkannya untuk membuat kamar lebih kedap suara.

Biasanya, panel akustik hadir dalam bentuk papan atau kain dengan material inti yang padat dan bisa dipasang pada permukaan dinding.

Dengan panel akustik tersebut, sebuah ruangan dapat mencegah suara memantul dari permukaan yang keras dan menghalangi gelombang suara masuk melalui pintu atau jendela.

Jadi, kamar Moms pun bebas dari polusi suara sehingga terasa lebih tenang dan nyaman untuk beristirahat.

11. Gunakan Drywall

Cara Membuat Kamar Kedap Suara
Foto: Cara Membuat Kamar Kedap Suara (iStock)

Selain menggunakan bahan khusus peredam suara, Moms juga bisa melapisi dinding kamar dengan drywall untuk meningkatkan kedap suara.

Menurut laman nobroker.in, melapisi drywall di atas dinding merupakan salah satu cara paling efektif untuk meredam suara di dalam ruangan.

Drywall memiliki massa yang cukup besar dan mampu meredam getaran suara, sehingga suara dari luar tidak mudah masuk ke dalam ruangan.

12. Gunakan Rug Pad untuk Lantai

Cara Membuat Kamar Kedap Suara
Foto: Cara Membuat Kamar Kedap Suara (iStock)

Selain dinding, Moms juga bisa melapisi lantai kamar dengan rug pad untuk meningkatkan kedap suara.

Rug pad adalah lapisan seperti permadani tebal yang diletakkan di bawah karpet atau permadani lantai. Fungsinya untuk beberapa hal, yaitu:

  • Menyerap suara: Struktur permadani tebal ini membantu meredam suara dari bawah lantai.
  • Melindungi lantai: Rug pad mencegah goresan atau kerusakan pada lantai akibat furnitur atau gesekan kaki.
  • Menjaga bentuk karpet: Mencegah karpet mudah lecek atau mengkerut.
  • Menambah kenyamanan: Memberikan alas yang lebih empuk saat berjalan di atas karpet.

13. Manfaatkan Rak Telur

Cara Membuat Kamar Kedap Suara
Foto: Cara Membuat Kamar Kedap Suara (iStock)

Siapa sangka, rak telur bekas ternyata bisa disulap menjadi peredam suara yang estetik.

Cara ini terbilang paling mudah dan murah dibandingkan dengan cara lainnya.

Moms hanya perlu mengumpulkan rak telur bekas, dan dengan sedikit modifikasi, sudah dapat meredam suara.

Langkah-langkah untuk memasang rak telur sebagai peredam suara adalah sebagai berikut:

  • Siapkan rak telur dan pilox dengan warna yang Moms sukai.
  • Cat rak telur dengan pilox secara merata. Pastikan cat mengering sempurna sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.
  • Tempelkan rak telur pada dinding atau langit-langit kamar menggunakan lem aibon. Atur posisinya sesuai dengan keinginan Moms.

Baca Juga: 5 Tips Desain Kamar Tidur Lesehan Ukuran 3x3, Tetap Lapang dan Nyaman!

Itu dia Moms, cara membuat kamar kedap suara yang bisa diterapkan sehingga ruangan di rumah menjadi lebih tenang dan nyaman. Semoga informasinya bermanfaat, ya!

  • https://www.flokq.com/blog/soundproof-room-ideas
  • https://www.familyhandyman.com/project/how-to-soundproof-a-room/
  • https://www.thespruce.com/soundproof-your-room-or-apartment-4062945

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.