10 Cara Menanam Kacang Hijau di Rumah, Bisa Pakai Kapas!
Kacang hijau (Vigna radiata) adalah salah satu kacang-kacangan yang sudah dibudidayakan sejak zaman kuno. Meskipun berasal dari India, kacang hijau kemudian menyebar ke Cina dan berbagai wilayah Asia Tenggara dengan mudahnya karena cara menanam kacang hijau cukup mudah.
Saat diolah, kacang hijau memiliki rasa yang agak manis dan umumnya dijual dalam kondisi segar, sebagai kecambah atau sebagai kacang kering.
Kacang hijau sangat serbaguna dan sangat mudah diolah menjadi berbagai macam makanan, seperti bubur kacang hijau atau isian kue yang lezat.
Lalu bagaimana cara menanam kacang hijau? Yuk, kita cari tahu!
Gizi Kacang Hijau
Kacang ini juga kaya nutrisi dan dipercaya mampu mengobati banyak penyakit.
Mengutip Journal of Food Science, kacang hijau mengandung banyak antioksidan sehat, termasuk asam fenolik, flavonoid, asam caffeic, asam sinamat dan banyak lagi.
Antioksidan ini kemudian akan membantu menetralkan molekul yang berpotensi berbahaya yang dikenal sebagai radikal bebas.
Mengutip SELF Nutrition Data, dalam 200 gram kacang hijau rebus terkandung beberapa nutrisi seperti:
- Kalori: 212.
- Lemak: 0,8 gram.
- Protein: 14,2 gram.
- Karbohidrat: 38,7 gram.
- Serat: 15,4 gram.
- Folat (B9): 80 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Mangan: 30 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Magnesium: 24 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Vitamin B1: 22 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Fosfor: 20 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Besi: 16 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Tembaga: 16 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Kalium: 15 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Seng: 11 persen dari rekomendasi asupan harian.
- Vitamin B2, B3, B5, B6 dan selenium.
Apabila Moms dan keluarga sering mengonsumsinya sebagai bahan makanan sehari-hari, mungkin perlu mencoba menanamnya sendiri di rumah daripada repot beli di pasaran.
Menanam, merawat, dan memanen tanaman sendiri di rumah bersama keluarga tentu bisa jadi aktivitas yang seru dan menyenangkan.
Ditambah lagi, menurut Journal of Physiological Anthropology, merawat tanaman di rumah atau kantor dapat membuat kita merasa lebih nyaman, tenang, dan alami.
Berkebun di rumah bisa membantu mengurangi stress.
Cara menanam kacang hijau juga cenderung mudah dan praktis.
Baca Juga: Bolehkah Memberikan Kacang Hijau Sebagai MPASI?
Cara Menanam Kacang Hijau di Rumah
Berikut ini panduan praktis cara menanam kacang hijau sendiri di rumah:
1. Ketahui Dulu Syarat Tumbuh Kacang Hijau
Agar Moms bisa mendapatkan hasil panen yang optimal, sebelum mengikuti cara menanam kacang hijau, Moms harus memerhatikan syarat tumbuhnya berikut ini:
- Kacang hijau bisa tumbuh di dataran rendah sekitar 500 meter diatas permukaan laut.
- Kacang ini dapat tumbuh dengan baik di negara tropis.
- Tingkat keasaman tanah yang dibutuhkan kacang ini supaya bisa tumbuh adalah 5-6. Jadi, jika tanah bersifat asam dengan nilai pH dibawah 5, maka Moms bisa melakukan pengapuran dengan menggunakan dolomit. Moms perlu melakukannya satu bulan sebelum masa tanam.
- Tanaman ini menyukai tanah yang gembur dan kaya unsur hara di dalam tanah, sehingga Moms bisa menggunakan lahan bekas sawah atau menggunakan tanah bekas sawah tersebut
2. Mempersiapkan Lahan
Cara menanam kacang hijau yang pertama adalah mempersiapkan lahannya.
Moms bisa mencangkul tanah dan kemudian menambahkan pupuk kandang untuk meningkatkan nutrisi dalam tanah.
Moms juga bisa membuat bedengan dengan lebar 1 meter dan tinggi sekitar 30 hingga 50 cm, atau menyesuaikan kondisi lahan.
Jika bedengan sudah jadi, maka Moms bisa membuat lubang tanam sebesar 25 x 25 cm atau 20 x 20 cm.
Buat lubang tanaman dengan mata tiga, yang mana lubang tersebut akan digunakan untuk menanam benih memiliki kedalaman 4 cm dan 2 lubang lainnya memiliki kedalaman 8-10 cm yang kelak akan berguna untuk memasukkan pupuk.
Selain itu, agar kecambah dapat tumbuh dengan baik nantinya, Moms perlu memilih lokasi tanam yang sesuai.
Ada beberapa karakteristik lokasi tanam yang sesuai sebagai cara menanam kacang hijau yang tepat, antara lain:
- Lokasi yang tidak terlalu panas atau tempat yang teduh.
- Berada pada suhu kamar, sekitar 25 derajat celsius.
- Pastikan lokasi juga terbebas dari kotoran atau polusi seperti asap motor.
Baca Juga: 8 Manfaat Kacang Hijau untuk Kesehatan dan Cara Mengolahnya
3. Semai Benih
Cara menanam kacang hijau selanjutnya adalah masuk ke tahap penyemaian benih.
Untuk melakukannya, cara yang ditempuh cukup mudah karena Moms bisa menyemai benih dengan cara yang banyak dipraktikkan oleh para siswa sebagai tugas sekolah, yaitu dengan menggunakan kapas.
Cara menanam kacang hijau, pertama, siapkan dahulu bahan dan alat-alat yang diperlukan, seperti bibit tanaman kacang hijau, kapas, dan juga wadah.
Wadah yang digunakan cukup wadah yang berukuran kecil saja, seperti bekas gelas air mineral. Selanjutnya, rendamlah terlebih dahulu bibit kacang hijau tersebut.
Kemudian, masukkanlah beberapa helai kapas ke dalam wadah yang telah disiapkan.
Setelah itu letakkan bibit kacang secukupnya dan jangan sampai memenuhi seluruh permukaan kapas.
Moms bisa memasukkan air secukupnya dan jangan sampai air tersebut menenggelamkan kapas.
Moms hanya perlu menunggu beberapa hari saja dan kacang pun akan mulai tumbuh.
4. Cara Menanam Bibit Kacang Hijau
Jika bibit sudah berkecambah, maka Moms bisa segera melakukan tahap cara menanam kacang hijau selanjutnya yakni penanaman ke dalam lubang yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Moms bisa memasukan dua benih pada setiap lubang. Namun pastikan dahulu benih kacang yang dimasukkan sudah berkecambah dan memiliki kondisi yang baik.
Sementara itu, pada dua lubang yang lain, Moms bisa menutupnya dengan tanah tipis hingga rata.
Tujuannya adalah untuk mempermudah saat melakukan pemupukan tanaman.
5. Lakukan Penyiraman Berkala
Penyiraman pada benih cukup penting dalam tata cara menanam kacang hijau yang benar.
Hal ini dilakukan supaya kelak tanaman bisa mendapatkan nutrisi yang cukup.
Jika lahan tempat Moms menanam lembap, maka Moms cukup melakukan penyiraman satu kali saja dalam satu hari.
Namun jika tanahnya kering, maka siram di pagi hari dan sore hari untuk memastikan tanaman mendapatkan asupan air yang cukup.
Baca Juga: Mudah, Begini 3 Cara Menanam Wortel di Rumah
6. Lakukan Penyulaman
Ketika memasuki masa tanam 15 hingga 20 hari, maka tahap cara menanam kacang hijau selanjutnya, Moms harus melakukan penyulaman.
Moms perlu menyortir mana saja tanaman yang tidak tumbuh dengan sempurna dan segera menggantinya dengan benih baru agar saat panen semua tanaman bisa tumbuh dengan merata.
Tanaman yang tidak tumbuh sempurna dikhawatirkan dapat mengganggu pertumbuhan tanaman lain.
7. Bersihkan Lahan dari Gulma
Gulma dan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman bisa mengganggu pertumbuhan karena mereka menyerap nutrisi yang seharusnya diterima kacang hijau.
Lakukan proses penyiangan gulma dan rumput liar ini mulai tanaman berusia 15 hingga 30 hari.
Moms perlu memeriksanya secara rutin, sebab gulma dan rumput liar bisa tumbuh dengan cepat.
Jika kehadiran gulma tidak segera diatasi, maka dalam waktu lama dapat merusak kualitas air dan nutrisi bagi kacang hijau.
Ada beberapa jenis gulma yang perlu Moms ketahui, yakni gulma rerumputan, teki-tekian, pakis-pakisan, dan gulma daun lebar.
Penanaman dengan jarak dekat merupakan salah satu cara untuk menghindari pertumbuhan gulma.
Dengan begitu, tidak ada cukup ruang bagi gulma untuk tumbuh.
Jika gulma sudah terlanjur tumbuh, kita bisa mengatasinya dengan mencabut gulma dengan hati-hati agar tidak merusak tanaman kacang hijau.
8. Jangan Lupa Beri Pupuk
Ingat, pupuk juga elemen penting dalam semua proses penanaman, termasuk cara menanam kacang hijau.
Jadi pastikan mereka tersedia dalam jumlah yang mencukupi agar pertumbuhannya tetap terjaga.
Menurut Garden and Happy, di dalam ruangan sebenarnya tanaman kacang hijau tidak membutuhkan banyak pupuk dan air.
Cobalah untuk menjaga tanah di sekitar tanaman kacang hijau tetap lembab, namun tidak basah.
Kondisi tanah sebaiknya terasa sedikit dingin, dengan sedikit kelembaban saat Moms menyentuh jari ke tanah.
Cobalah menyiram di pagi hari, lalu biarkan matahari mengeringkan tanah secara perlahan sepanjang hari.
Moms bisa memberikannya bersamaan dengan menanam benih atau pada saat tanaman akan mulai berbunga, seperti satu bulan setelah masa tanam.
Baca Juga: Cara Menanam Cabe Rawit di Pot dan Polybag, Coba yuk!
9. Pastikan Terhindar dari Hama
Dalam usaha budidaya tanaman kacang hijau, akan selalu ada hama yang bisa mengancam dan merusak hasil panen.
Sayangnya, tidak semua cara mengatasi hama kacang hijau kerap dilakukan dengan serius.
Ancaman gagal panen oleh serangan hama juga seringkali disepelekan, padahal hama tanaman kacang hijau dapat menyerang ketika sayuran ini masih berupa bibit hingga saat menjelang panen.
Ada beberapa hama tanaman yang sering menggerogoti tanaman kacang hijau, seperti lalat pucuk, kepik hijau, hama gudang, hama penggulung daun, ulat jengkal, kepik polong, dan masih banyak lagi lainnya.
Serangan hama-hama ini bisa membuat kerusakan mulai dari skala kecil hingga besar semisal kerusakan daun atau polong, hingga matinya tanaman.
Jadi, pastikan untuk menggunakan pestisida agar hama-hama ini hilang.
Baca Juga: Mengenal 14 Jenis Kacang-Kacangan, Makanan Sehat saat Hamil
10. Cara Memanen
Panen kacang hijau biasanya dilakukan saat usianya sudah 60 sampai 80 hari setelah masa tanam.
Untuk memastikannya, Moms harus mengenali cirinya, yaitu polong mulai mengering dan gampang pecah.
Sebagian besar kacang akan berproduksi terus menerus setidaknya selama beberapa minggu. Jangan lupa untuk tetap memberikan pupuk dan air.
Sebab, masa panen dan masa tanam kacang seringkali bersamaan.
Dengan begitu, Moms bisa memanen kacang hijau sambil menyiapkan panen berikutnya.
Moms dapat melakukan panen setiap hari dan jangan lupa lakukan penjemuran setelah Moms memetik.
Lakukan hingga menguning supaya biji kacang hijau dapat terlepas dengan mudah dari polongnya.
Itu dia Moms cara menanam kacang hijau yang bisa dicoba di rumah. Selamat berkebun!
- https://homeguides.sfgate.com/plant-mung-bean-56151.html
- http://nutritiondata.self.com/facts/legumes-and-legume-products/4349/2
- https://www.gardeningknowhow.com/edible/vegetables/beans/how-to-grow-mung-beans.htm
- https://www.theartofdoingstuff.com/how-to-grow-your-own-mung-bean-sprouts/
- https://www.motherearthnews.com/organic-gardening/sprouting-and-growing-mung-beans-zbcz2003
- https://kutanam.com/cara-menanam-kacang-hijau-yang-benar/
- https://bibitbunga.com/cara-menanam-kacang-hijau-yang-baik-dan-benar/
- https://gardenandhappy.com/growing-green-beans-indoors-in-wintertime/
- https://nt.gov.au/environment/weeds/weeds-in-the-nt/impact-of-weeds
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.