20 Mei 2024

Cara Mengeringkan Bunga, Cocok untuk Dekorasi Rumah Moms!

Simak cara mengeringkan bunga lengkap dengan tahapannya!
Cara Mengeringkan Bunga, Cocok untuk Dekorasi Rumah Moms!

Foto: Unsplash.com

Yuk, cari tahu cara mengeringkan bunga di rumah.

Mengeringkan bunga merupakan cara efektif untuk melestarikan keindahan alam dan kenangan yang terkait dengan bunga tertentu.

Langkah-langkah atau cara mengeringkan bunga ini memungkinkan Moms menikmati bunga lebih lama dan menggunakannya untuk berbagai keperluan dekoratif.

Bunga kering dapat menghiasi rumah Moms, menjadi bagian dari kerajinan tangan, atau menjadi hadiah yang berarti.

Berbagai macam cara dapat digunakan untuk mengeringkan bunga, mulai dari cara tradisional seperti pengeringan udara hingga teknik modern yang menggunakan bahan kimia seperti silika gel.

Pengeringan udara adalah metode termudah dan melibatkan menggantung bunga secara terbalik di tempat yang gelap dan kering.

Sebaliknya, penggunaan silika gel akan lebih cepat kering dan membantu menjaga warna dan bentuk bunga.

Selain itu, terdapat metode pengeringan microwave untuk hasil instan dan teknik pengepresan yang menghasilkan bunga pipih yang cocok untuk kerajinan tangan.

Agar bunga awet dan tetap indah, penting untuk merawatnya meski sudah kering.

Hindari sinar matahari langsung dan kelembapan, lalu cuci dengan hati-hati agar tetap bersih.

Dengan perawatan yang tepat, bunga kering dapat digunakan dalam berbagai proyek kreatif, termasuk merangkai bunga, bunga rampai, dan dekorasi pernikahan.

Baca Juga: Cara Menumbuhkan Bunga Narcissus, Sederhana Namun Cantik!

Manfaat Mengeringkan Bunga?

Bunga Kering (Orami Photo Stocks)
Foto: Bunga Kering (Orami Photo Stocks) (Orami Photo Stock)

Mengeringkan bunga adalah praktik yang populer karena berbagai alasan, mulai dari pertimbangan estetika hingga nilai emosional.

Pertama, dengan mengeringkan bunganya, Moms bisa menjaga keindahan alamnya dalam waktu yang lama.

Bunga kering dapat menjadi bagian indah dari desain interior Moms, memberikan kesan alami yang menarik tanpa perlu rutin mengganti bunga segar.

Moms juga dapat merekam kenangan khusus tentang bunga dengan mengeringkannya.

Bunga dari acara seperti pernikahan, ulang tahun dan perayaan penting lainnya dapat dipertahankan dalam bentuk aslinya sehingga Moms dapat mengingat momen bahagia dalam waktu yang lama.

Selain dari segi estetika dan sentimental, bunga kering juga mempunyai manfaat praktis.

Bunga kering dapat digunakan dalam berbagai proyek kerajinan dan dekoratif, menambahkan sentuhan alami yang unik pada karya seni Moms.

Selain itu, bunga kering dapat digunakan sebagai hadiah yang bermakna atau untuk membuat produk seperti bunga rampai dan lilin wangi.

Oleh karena itu, mengeringkan bunga merupakan cara yang beragam dan bermanfaat untuk memanfaatkan keindahan alam yang tumbuh di sekitar Moms.

Apakah Moms ingin mencerahkan rumah Moms, mengabadikan kenangan, atau menciptakan sebuah karya seni, bunga kering menawarkan cara yang indah dan kreatif untuk menghargai keajaiban alam yang indah.

Baca Juga: 8 Makna Bunga Teratai, Berdasarkan Warna dan Fengshui

Ide Kreatif Menggunakan Bunga Kering

Dried Flower Elegan
Foto: Dried Flower Elegan (Freepik.com)

Bunga kering adalah elemen indah dan berguna dalam berbagai proyek kreatif.

Berikut beberapa ide inspiratif untuk menggunakan bunga kering dalam dekorasi dan kerajinan.

1. Rangkaian Bunga Kering

Buat rangkaian bunga elegan menggunakan bunga kering.

Tata bunga secara menarik di dalam vas atau keranjang untuk menciptakan penataan meja yang cantik.

2. Hiasan Dinding

Buat hiasan dinding unik dengan menggunakan bunga kering sebagai elemen utamanya.

Moms bisa menggantung bunga kering dengan pola dan desain menarik untuk membuat karangan bunga dan hiasan dinding.

3. Kerajinan

Gunakan bunga kering untuk berbagai kerajinan tangan.

Moms bisa menambahkan bunga kering sebagai dekorasi cantik untuk membuat kartu ucapan, album foto, atau lukisan.

4. Bunga Rampai

Campurkan bunga kering dengan tumbuhan herbal, biji-bijian, dan minyak esensial untuk menghasilkan bunga rampai yang harum.

Jika Moms meletakkan bunga rampai dalam wadah yang indah, ruangan Moms akan dipenuhi dengan aroma yang menyegarkan.

5. Dekorasi Pernikahan

Gunakan bunga kering sebagai dekorasi pernikahan untuk menciptakan suasana romantis dan elegan.

Buat karangan bunga, hiasan tengah meja, dan boutonnieres menggunakan bunga kering untuk menambah sentuhan unik dan berkesan.

6. Aksesori Fesyen

Ciptakan aksesoris fesyen yang unik dengan menggunakan bunga kering.

Bunga kering dapat digunakan sebagai hiasan berbagai macam kalung, anting, dan aksesoris rambut yang cantik.

7. Lukisan Botani

Menggambar lukisan botani indah dengan menggunakan bunga kering sebagai subjeknya.

Bunga kering digambar dengan hati-hati untuk menciptakan karya yang elegan dan cantik.

8. Pembungkus Kado

Tambahkan sentuhan kreatif dengan mendekorasi kado Moms dengan bunga kering.

Tambahkan kepribadian pada hadiah Moms dengan mendekorasi bunga kering dengan pita atau kertas kado.

Dengan sedikit imajinasi dan kreativitas, Moms dapat memanfaatkan bunga kering dengan berbagai cara yang indah dan bermanfaat.

Manfaatkan keindahan alam yang tak lekang oleh waktu ini untuk menciptakan dekorasi yang unik dan mempesona serta mengabadikan momen spesial dalam hidup dengan cara yang spesial.


Baca Juga: Bungalow, Hunian Kecil dengan Karakteristik yang Unik

Cara Mengeringkan Bunga

Mengeringkan Bunga di Rumah
Foto: Mengeringkan Bunga di Rumah (Freepik.com)

Ada banyak cara mengeringkan bunga, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Mengeringkan bunga adalah cara yang indah untuk mempertahankan keindahan dan kenangan dari bunga segar.

Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengeringkan bunga.

Berikut adalah cara-cara yang baik dan tepat untuk mengeringkan bunga secara terperinci:

1. Pengeringan Udara (Air Drying)

Alat dan Bahan:

  • Bunga segar
  • Benang atau tali
  • Gantungan atau tempat untuk menggantung

Langkah-langkah:

  1. Pilih bunga yang tepat: Pilih bunga yang masih segar dan dalam kondisi terbaik. Bunga dengan batang kuat dan tidak terlalu lembut lebih mudah dikeringkan.
  2. Rangkai bunga: Kumpulkan bunga menjadi ikatan kecil (5-7 batang) dan ikat bagian bawah batang dengan benang atau tali.
  3. Gantung terbalik: Gantung bunga terbalik di tempat yang kering, gelap, dan berventilasi baik. Sinar matahari langsung bisa menyebabkan warna bunga memudar.
  4. Biarkan mengering: Biarkan bunga menggantung selama 2-3 minggu atau hingga benar-benar kering. Bunga akan mengerut dan batangnya menjadi kaku.
  5. Periksa dan simpan: Setelah kering, simpan bunga di tempat yang kering dan sejuk untuk mencegah pembusukan.

2. Pengeringan dengan Silika Gel

Alat dan Bahan:

  • Bunga segar
  • Silika gel
  • Wadah kedap udara

Langkah-langkah:

  1. Pilih bunga yang tepat: Pilih bunga yang segar dan dalam kondisi terbaik. Bunga dengan kelopak yang tebal dan kering lebih cocok untuk metode ini.
  2. Siapkan wadah dan silika gel: Ambil wadah kedap udara dan tuangkan lapisan tipis silika gel di dasar wadah.
  3. Tempatkan bunga: Letakkan bunga di atas lapisan silika gel dengan hati-hati. Pastikan bunga tidak saling bersentuhan.
  4. Tutupi dengan silika gel: Tuangkan silika gel di sekitar bunga hingga seluruh bunga tertutup. Pastikan tidak merusak kelopak bunga.
  5. Tutup rapat: Tutup wadah rapat-rapat dan biarkan selama 1-2 minggu hingga bunga benar-benar kering.
  6. Keluarkan bunga: Setelah kering, keluarkan bunga dari silika gel dengan hati-hati. Gunakan kuas lembut untuk membersihkan sisa-sisa silika gel dari kelopak bunga.

3. Pengeringan dengan Microwave

Alat dan Bahan:

  • Bunga segar
  • Silika gel
  • Wadah microwave
  • Cangkir air

Langkah-langkah:

  1. Pilih bunga yang tepat: Pilih bunga yang segar dan dalam kondisi terbaik. Bunga yang lebih kecil dan tidak terlalu tebal lebih cocok untuk metode ini.
  2. Siapkan wadah dan silika gel: Letakkan bunga dalam wadah microwave-safe dan tutupi dengan silika gel.
  3. Tambahkan air: Tempatkan cangkir air dalam microwave untuk menyerap panas berlebih.
  4. Microwave: Panaskan dalam microwave dengan daya rendah selama 2-3 menit. Periksa bunga setiap 30 detik untuk memastikan tidak terlalu kering atau terbakar.
  5. Keluarkan bunga: Setelah kering, keluarkan bunga dan bersihkan sisa-sisa silika gel dari kelopak bunga dengan kuas lembut.

4. Pengeringan dengan Tekanan (Press Drying)

Alat dan Bahan:

  • Bunga segar
  • Kertas penyerap (kertas koran atau kertas tisu)
  • Buku berat atau alat tekan bunga

Langkah-langkah:

  1. Pilih bunga yang tepat: Pilih bunga yang segar dan dalam kondisi terbaik. Bunga yang datar atau bisa diratakan lebih cocok untuk metode ini.
  2. Siapkan kertas dan buku: Letakkan bunga di antara dua lembar kertas penyerap.
  3. Tekan bunga: Tempatkan kertas dengan bunga di dalam buku berat atau gunakan alat tekan bunga.
  4. Biarkan mengering: Biarkan bunga dalam kondisi tertekan selama 2-3 minggu hingga benar-benar kering.
  5. Periksa dan simpan: Setelah kering, keluarkan bunga dan simpan di tempat yang kering dan sejuk.

Tips Tambahan:

  • Keringkan bunga secepat mungkin setelah dipetik: Semakin segar bunganya saat mulai dikeringkan, semakin baik hasilnya.
  • Hindari tempat lembap: Tempat lembap dapat menyebabkan bunga berjamur atau membusuk selama proses pengeringan.
  • Periksa bunga secara berkala: Saat menggunakan metode apapun, periksa bunga secara berkala untuk memastikan tidak ada jamur atau kerusakan lainnya.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Moms bisa mengeringkan bunga dengan cara yang tepat dan mempertahankan keindahannya untuk waktu yang lama.

Baca Juga: 8 Destinasi Wisata Purbalingga, Ada Taman Bunga yang Cantik!

Merawat Bunga Kering

Mengeringkan Bunga
Foto: Mengeringkan Bunga (Freepik.com)

Setelah bunga Moms mengering, perawatan yang tepat dapat membantu menjaga keindahan dan keutuhannya.

Berikut beberapa tips merawat bunga kering:

1. Hindari Sinar Matahari Langsung

Letakkan bunga kering di tempat yang terlindung dari sinar matahari langsung.

Paparan langsung dapat menyebabkan memudarnya warna bunga dan rusaknya struktur kelopak.

2. Hindari Kelembapan

Bunga kering sensitif terhadap kelembapan tinggi karena dapat mendorong pertumbuhan jamur dan pembusukan bunga.

Simpan bunga di tempat kering dengan sirkulasi udara yang baik.

3. Perhatikan Kebersihan Bunga

Untuk menghilangkan debu dari bunga kering, gunakan sikat lembut atau pengering rambut dengan pengaturan rendah.

Hindari menyentuh bunga dengan tangan karena dapat merusak struktur bunga.

4. Gunakan Pelindung

Semprotkan sedikit pelindung bunga kering khusus atau hairspray non-aerosol untuk menjaga keindahan bunga Moms dan mencegah kerusakan.

5. Penyimpanan dengan Benar

Simpan bunga kering dalam wadah kedap udara untuk melindunginya dari kelembaban dan serangga.

Moms juga bisa menyimpan bunga di dalam kantong kertas atau kotak karton yang tidak berwarna agar tetap aman.

6. Cek Bunga Secara Berkala

Mohon dilakukan pengecekan secara berkala untuk memastikan bunga kering tetap dalam kondisi baik.

Jika Moms melihat tanda-tanda kerusakan atau jamur, segera singkirkan area tersebut dan tangani bunga dengan lebih hati-hati.

Dengan merawat bunga kering dengan baik, Moms dapat menjaga keindahannya dan menikmatinya dalam jangka waktu yang lama.

Bunga kering tidak hanya menambah sentuhan alami pada desain interior Moms, tetapi juga berfungsi sebagai pengingat berharga akan momen spesial dalam hidup Moms.

Itu dia, beberapa informasi terkait bunga kering yang berfokus pada cara mengeringkan bunga hingga manfaatnya. Semoga bermanfaat ya Moms.

  • https://www.thepioneerwoman.com/home-lifestyle/crafts-diy/a43670680/how-to-dry-flowers/
  • https://www.epicgardening.com/dry-flowers/
  • https://www.afloral.com/collections/dried-flowers-preserved-flowers

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.