13 Cara Mengusir Kucing Liar agar Tidak Buang Air di Rumah
Moms mungkin mencari cara mengusir kucing liar, terutama jika mulai mengganggu di rumah.
Apalagi jika kucing-kucing tersebut sering buang air besar di halaman atau bahkan dalam rumah, Moms.
Moms yang tidak suka kucing juga merasa terganggu jika ada kucing yang datang ketika makan di luar.
Jika mengalami hal itu, Moms mungkin akan mencari cara mengusir kucing agar mereka segera menjauh.
Sadar atau tidak, biasanya Moms akan melakukan kekerasan untuk mengusir mereka yang mendekat.
Perlu diketahui Moms, kucing juga mahluk hidup yang dapat merasakan sakit jika diberi kekerasan..
Jika tidak ingin hal itu terjadi, sebaiknya Moms coba cara mengusir kucing liar tanpa kekerasan berikut ini.
Baca Juga: 7 Jenis Kucing Kaki Pendek yang Imut Banget!
Mengapa Banyak Kucing Liar Masuk Rumah?
Banyak kucing liar masuk rumah karena beberapa alasan, antara lain:
- Menginginkan Makan dan Minum: Kucing liar yang datang ke rumah biasanya karena mereka lapar atau haus. Mereka mungkin mencari makanan dan minuman yang tersedia di rumah.
- Mencari Kasih Sayang dan Perhatian: Kucing liar sering masuk rumah karena mereka merindukan kasih sayang dan perhatian. Mereka ingin merasakan hangatnya tinggal bersama pemilik rumah.
- Merasa Aman dan Nyaman: Menurut Islam, kucing datang ke rumah menandakan bahwa mereka merasa aman dan nyaman di lingkungan tersebut. Kucing juga dapat mengerti perasaan manusia yang menyayangi mereka.
- Melindungi Energi Negatif: Beberapa percaya bahwa kucing liar datang ke rumah untuk melindungi penghuni dari energi negatif.
- Berbagi Rezeki: Kucing datang ke rumah juga bisa jadi isyarat untuk berbagi rezeki dan memberikan makanan kepada mereka.
Cara Mengusir Kucing agar Tidak Buang Air Sembarangan
Membersihkan kotoran kucing menjadi hal yang paling menjengkelkan untuk semua orang.
Apalagi, jika kucing tersebut bukanlah peliharaan di rumah atau kucing liar.
Jika mendapati kucing liar buang air sembarang di rumah, sebaiknya coba cara mengusir kucing berikut ini.
1. Bersihkan Tempat yang Menjadi Jejak Kucing
Biasanya, mereka akan kembali untuk buang air besar di tempat tersebut.
Nah, jika kucing sudah menandakan area kekuasaannya, Moms dpapat menghilangkanya.
Caranya sangat mudah, Moms hanya perlu membersihkan dengan menyiram cairan antiseptik di tempat tersebut.
Saat melakukan pembersihan, pastikan tempat benar-benar bersih.
Jika diperlukan bisa menyemprotkan minyak esensial agar aroma kotoran tidak tercium oleh kucing.
Cara mengusir kucing ini bisa juga dilakukan pada teras rumah yang sering dilalui kucing.
2. Menebar Aroma yang tidak Disukai Kucing
Kucing merupakan salah satu hewan yang tidak menyukai aroma-aroma tertentu.
Uniknya, aroma ini justru yang disukai manusia karena wangi.
Berikut aroma yang tidak disukai kucing, yaitu:
- Lemon
Kucing tidak menyukai aroma yang tajam, seperti lemon karena dianggap wanginya terasa menusuk pada hidung.
- Menthol
Sama halnya dengan lemon, menthol juga tidak disukai oleh kucing.
Menthol di sini seperti minyak angin, balsem, minyak kayu putih, dan bau lain yang mengandung menthol.
- Cabai
Bukan hanya manusia saja yang menghindari aroma cabai yang begitu kuat, kucing juga sangat tidak suka.
Apalagi jika efek itu dapat memengaruhi mata sampai pedih.
- Rosemary dan thyme
Jenis ini menjadi salah satu tanaman herbal yang tidak disukai kucing.
Walaupun tidak menyebabkan reaksi apa pun, kucing pasti akan menjauh ketika di sekitarnya ada bau-bau dari tanaman herbal itu.
- Lavender
Ini juga termasuk aroma yang beracun untuk kucing.
Ketika menghirupnya, kucing berisiko mengalami mual, mengeluarkan air liur berlebihan, depresi, dan timbul gejala dermatitis.
3. Kapur Barus
Moms bisa menggerus kapur barus hingga menjadi butiran kecil, lalu tempatkan di lokasi-lokasi yang biasa kucing tempati.
Hanya saja, Moms harus berhati-hati jika terjilat kucing akan keracunan.
4. Menanam Tumbuhan yang Tidak Disukai Kucing
Kucing membenci beberapa tumbuhan tertentu karena memiliki aroma yang menyengat.
Jika Moms menanam tumbuhan ini, dapat membuat kucing menjauh.
Berikut tumbuhan yang tidak disukai kucing:
- Pennyroyal
Tumbuhan ini memiliki aroma spearmint yang sangat kuat sehingga kucing akan menghindar.
- Serai
Kebanyakan orang menikmati aroma serai yang segar, tapi aroma ini justru dibenci oleh nyamuk, serangga, dan kucing.
- Helichrysum italicum
Tumbuhan ini memiliki aroma pedas yang kuat dan tekstur kasar yang akan mengganggu kucing dan hewan lain saat melewatinya.
Moms tidak perlu tempat atau lahan khusus untuk menanam tumbuhan tersebut, satukan saja dengan tumbuhan lainnya.
Cara ini bukan hanya ampuh mengusir kucing, tetapi juga hewan lain, seperti anjing.
5. Beri Suara yang Menakuti Kucing
Moms bisa memasang lonceng di langit-langit teras, di pagar, atau benda-benda yang bisa merangsang bunyi di tempat kucing biasa muncul.
Sirene ultrasonik, penyiram yang diaktifkan gerakan, dan lampu yang diaktifkan-gerak juga dapat bermanfaat.
6. Sediakan Botol Plastik Berisi Air
Banyak orang berpendapat, hal yang membuat kucing takut dengan benda ini adalah air yang terkandung di dalamnya.
Di sisi lain, botol air yang terpapar sinar matahari pun kerap membiaskan cahaya yang menakutkan bagi kucing.
Itulah mengapa kucing tidak akan berani mengorek sampah, buang kotoran, atau mencuri makanan di rumah bila menemukan benda ini.
7. Obat Pengusir Kucing
Saat ini, sudah banyak obat pengusir kucing yang dijual.
Obat ini umumnya berupa bubuk dan mengandung aroma urin binatang pemangsa atau aroma yang ditakuti kucing.
Cara penggunannya cukup mudah, Moms bisa taburkan di sekitar area tempat kucing berdiam.
Saat mencium obat tersebut, kucing akan pergi.
Namun, pilihlah obat pengusir kucing dengan bahan alami untuk mencegah kucing keracunan jika dijilat.
Cara Mengusir Kucing Liar agar Tidak Masuk ke Rumah
Meskipun tidak buang air sembarangan, Moms mungkin akan merasa terganggu dengan kehadiran kucing liar.
Biasanya, kucing yang sudah nyaman akan meninggalkan bulu di keset atau kursi di depan rumah.
Tak hanya itu, kucing juga mungkin berani masuk ke dalam rumah dan mencuri makanan dari meja makan.
Nah, jika hal ini tidak ingin terjadi sebaiknya Moms coba cara mengusir kucing liar dari rumah berikut ini.
8. Gunakan Sapu Lidi
Cara mengusir kucing yang pertama adalah gunakan sapu lidi.
Telinga kucing sangat peka terhadap bunyi, sehingga Moms dapat menakutinya dengan sapu lidi.
Ingat, Moms tidak perlu memukulnya. Cukup buat suara bising dengan sapu lidi agar kucing pergi dari rumah.
Jika hal ini sering dilakukan, kucing akan menganggap sapu merupakan benda yang menakutkkan baginya
9. Semprot Kucing dengan Air
Cara mengusir kucing selanjutnya adalah menggunakan air.
Air merupakan salah satu sumber ketakutan kucing.
Itu sebabnya Moms bisa menyiram mereka dengan air saat dirasa sudah mengganggu kenyamanan.
Agar tidak menyakitinya, Moms jangan menyemprot air terlalu kencang.
Cukup lakukan cipratan kecil, sehingga kucing tidak akan kembali lagi di rumah.
10. Jauhi Sumber Makanan
Cara mengusir kucing berikutnya jauhi sumber makanan.
Moms, kucing yang diberi makan akan kembali lagi untuk meminta kembali.
Hal ini karena kucing tidak perlu bersusah payah berburu dan tidak perlu bertarung dengan kucing lain.
Jika Moms masih ingin memberi makan pada kucing, sebaiknya lakukan jauh dari halaman rumah jika sudah mulai terganggu.
Cobalah untuk memberi makan kucing di tempat yang tidak mengganggu untuk Moms atau orang sekitar.
11. Tutup Tempat Persembunyiannya
Sadar atau tidak, kucing liar sering masuk ke dalam ruangan yang tidak terpakai di rumah.
Apalagi jika ruangan tersebut berada di luar rumah, seperti taman atau balkon.
Pastikan Moms selalu membersihkan tempat-tempat tersebut, sehingga tidak didiami oleh kucing liar.
Selain itu, pastikan Moms selalu menyalakan lampu di ruangan tersebut khususnya pada malam hari.
Sebab, kucing lebih suka dengan tempat yang lembap dan juga gelap.
12. Letakkan Tanaman dengan Bau Menyengat di Taman
Cara mengusir kucing berikutnya adalah menaruh tamanan bau menyengat di depan rumah.
Moms dapat memilih jenis tanaman, seperti rue, lavender, penny royal dan coleus canina.
Jenis tanaman ini sangat dibenci oleh kucing lho, Moms.
13. Membuat Kebisingan
Cara mengusir kucing yang terakhir adalah membuat kebisingan.
Membuat kebisingan merupakan salah satu cara efektif untuk mengusir kucing tanpa menyakiti mereka, Moms.
Kucing memiliki pendengaran yang sangat sensitif dan cenderung menghindari lingkungan yang bising atau membuat mereka merasa tidak nyaman.
Caranya bisa dengan isi kaleng kosong dengan koin, batu kecil, atau kacang-kacangan. Pastikan kaleng tersebut tertutup rapat agar isinya tidak tercecer.
Kocok kaleng tersebut setiap kali melihat kucing mendekat.
Suara bising dari dalam kaleng akan membuat kucing terkejut dan pergi.
Baca Juga: 300 Ide Nama Kucing Jantan, Banyak dari Karakter Film!
Itulah cara mengusir kucing liar agar tidak buang air besar sembarangan di rumah.
Jika menggunakan obat pengusir kucing, pastikan pilih yang natural dan aman untuk kucing ya.
Yuk Moms, mulai praktikan cara di atas agar kucing liar tidak lagi masuk ke rumah!
- https://www.catsupandmustard.com/get-rid-of-stray-cats/
- https://www.dailypaws.com/cats-kittens/health-care/feline-parasites/how-to-get-rid-of-fleas-on-cats
- https://www.tipsbulletin.com/how-to-get-rid-of-cats/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.