Contoh Kingdom Fungi Berdasarkan Klasifikasinya, Catat!

Kingdom fungi adalah salah satu dari lima klasifikasi makhluk hidup. Cari tahu contoh kingdom fungi agar lebih mudah dipahami, yuk!

Kingdom yang satu ini memiliki karakteristik yang beragam.

Melansir Encyclopaedia Britannica, kira-kira ada 144 ribu spesies organisme kingdom fungi yang tersebar di bumi, lho!

Yuk, simak contoh kingdom fungi untuk menambah wawasan!

Baca Juga: 7 Klasifikasi Makhluk Hidup, dari Kingdom hingga Species

Contoh Kingdom Fungi dari Cara Memperoleh Makanan

Jamur adalah organisme bersel tunggal atau multiseluler yang sangat kompleks.

Secara karakteristik, organisme ini mirip tumbuhan tapi tidak bisa berfotosintesis.

Hal ini karena jamur tidak memiliki klorofil seperti tumbuhan hijau pada umumnya.

Alhasil, tidak terjadi pertukaran antara oksigen dan karbon dioksida dalam tubuh jamur.

Oleh karena itulah, jamur tidak bisa dikategorikan sebagai tumbuhan.

Baca Juga: 25+ Film Animasi Terbaik, Bisa Ditonton Balita hingga Dewasa

Makhluk hidup ini bisa ditemukan hampir di semua habitat, tapi sebagian besar hidup di darat.

Utamanya, mereka tumbuh subur di tanah atau lahan tanaman, bukan di laut atau air tawar.

Kingdom fungi diklasifikasikan berdasarkan dua hal, yakni cara memperoleh makanan dan pembentukan spora.

Jika dilihat dari cara mendapatkan makanan, contoh kingdom fungi terbagi menjadi 3 kelompok, yaitu:

1. Saprofit

Jamur dari kelompok saprofit mendapatkan nutrisinya dengan memakan zat organik mati.

Contoh kingdom fungi dari kelompok ini adalah Rhizopus, Penicillium, dan Aspergillus.

Baca Juga: 9 Ciri-Ciri Kingdom Fungi serta Klasifikasi dan Manfaatnya

2. Parasit

Jamur tipe parasit mendapatkan makanan dengan hidup menumpang pada organisme hidup lain.

Hal ini bisa dari tumbuhan atau hewan.

Setelah itu, mereka akan menyerap nutrisi dari inangnya untuk bertahan hidup.

Contoh kingdom fungi dari tipe parasit adalah Taphrina dan Puccinia.

3. Simbiosis

Fungi simbiosis hidup lewat hubungan saling menguntungkan dengan spesies lain.

Contoh kingdom fungi simbiosis adalah Mycorrhiza.

Biasanya, jamur Mycorrhiza tumbuh bersama tanaman alga dengan memberikan manfaat satu sama lain.

Jamur bertugas melindungi alga, sedangkan alga mensintesis atau memproduksi karbohidrat dan gula untuk makanan jamur.

Baca Juga: Panduan Lengkap Mandi Nifas Setelah Melahirkan, Catat!

Contoh Kingdom Fungi dari Cara Pembentukan Spora

Sebelum mengetahui contoh kingdom fungi berdasarkan cara membentuk spora, Moms harus tahu dulu tentang reproduksi jamur.

Proses reproduksi jamur dilakukan dengan dua cara, yaitu seksual (teleomorf) dan aseksual (anamorf).

Pada reproduksi seksual, hal ini dilakukan dengan ascospora, basidiospora, dan oospora.

Sedangkan secara aseksual, jamur memerlukan bantuan spora yang disebut konidia atau zoospora maupun sporangiospora.

Spora adalah sel reproduksi yang mampu berkembang menjadi indiviru baru tanpa fusi atau peleburan gamet.

Baca Juga: 5 Soal AKMI Literasi Sains, Yuk Pelajari di Rumah!

Contoh kingdom fungi berdasarkan cara pembentukan spora terbagi menjadi 4 kelompok, yaitu:

1. Zygomycota

Zygomycota terbentuk dari perpaduan dua sel yang berbeda, yakni spora seksual dan aseksual.

Kelompok jamur ini membentuk spora istirahat berdinding tebal yang disebut dengan zigospora.

Dinding selnya terdiri dari campuran kitin, kitosan, dan asam poligukuronat.

Zigospora itulah digunakan sebagai spora seksualnya.

Sedangkan spora aseksualnya disebut sporangiospora.

Zygomycota umumnya hidup secara saprofit, atau memperoleh makanan dari organisme yang sudah busuk atau mati.

Hifa pada jenis fungsi ini tidak memiliki septa atau sekat maupun senosit.

Salah satu contoh kingdom fungi dari zygomycota adalah Mucor Javanicus atau ragi pada tape dan Rhizopus oryzae pada tempe.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Eyeliner Waterproof yang Mudah Diaplikasikan

2. Ascomycota

Jamur dari golongan ascomycota disebut juga jamur kantung.

Hal ini karena bentuknya persis seperti kantung.

Mereka memiliki banyak sifat sekaligus, seperti koprofil, pengurai, parasit, atau saprofit.

Ciri-ciri ascomycota yang paling utama adalah askospora terbentuk dalam askus dan memiliki hifa bersekat (septa).

Dinding selnya terdiri dari kitin dan glukan.

Jamur golongan ascomycota dapat hidup saprofit, parasit, maupun simbiosis.

Spora seksual dari ascomycota disebut ascospora.

Sedangkan reproduksi aseksualnya terjadi melalui konidiospora.

Baca Juga: 10+ Rekomendasi Speaker Bluetooth Terbaik, Menggelegar!

Contoh kingdom fungi yang berasal dari ascomycota adalah:

• Saccharomyces cerevisae atau ragi untuk kue
• Neurospora sitophila sebagai ragi oncom
• Tricophyton rubrum yang menyebabkan kutu air dan kurap
• Claviceps purpurea atau jamur parasit pada tanaman gandum
• Candida albicans yang menyebabkan sariawan
• Cordyceps militaris sebagai jamur parasit pada serangga

Tak hanya menjadi jamur yang merugikan, ada pula jamur ascomycota yang bisa dimakan dan rasanya lezat, yaitu jamur cangkir (morel) dan truffle.

Baca Juga: 7 Oleh-Oleh Tugu Jogja dan Sekitarnya yang Wajib Dibawa Pulang!

3. Basidiomycota

Sebagian besar jamur masuk ke dalam golongan basidiomycota dan hidup sebagai parasit.

Kelompok jamur ini termasuk salah satu yang paling banyak hidup di lahan maupun hutan.

Hifanya memiliki cabang dan sekat atau septa.

Setiap sekatnya memiliki lubang khusus yang disebut dolipore.

Beda dengan ascomycota, contoh kingdom fungi basidiomycota terbentuk pada basidium (jumlah spora 4) dan posisinya di luar.

Reproduksi seksual basidiomycota terjadi dengan basidiospora.

Sedangkan reproduksi aseksualnya terjadi melalui konidia, tunas, atau fragmentasi.

Baca Juga: 11 Film Indonesia Tayang Oktober 2023, Banyak Film Horor!

Agaricus adalah salah satu contoh kingdom fungi yang cukup banyak tersebar di bumi.

Selain itu, contoh kingdom fungi yang tergolong basidiomycota adalah:

• Lycoperdon pyriforme yang tumbuh pada kayu yang mati dan lembap
• Tremella mesenterica atau jamur jelly
• Auricularia polytricha atau lebih dikenal dengan jamur kuping
• Volvariella volvacea atau jamur merang

4. Deuteromycota

Beda dengan klasifikasi lainnya, jamur deuteromycotadisebut jamur tidak sempurna (imperfect fungi).

Pasalnya, siklus reproduksinya tidak teratur layaknya jamur pada umumnya.

Tanpa reproduksi seksual, jamur deuteromycota hanya melakukan reproduksi aseksual dengan pembelahan mitosis melalui konidia.

Karena itulah, pada sistem klasifikasi terbaru dianggpa sebagai grup kumpulan fungi yang tidak memiliki klasifikasi.

Baca Juga: Amalkan 5+ Macam-Macam Zikir dan Keutamaannya

Deuteromycota memiliki sifat heterotrof yang tidak dapat membuat makanannya sendiri.

Selain itu, beberapa di antaranya mampu menghasilkan senyawa toksik dan enzim untuk menghancurkan dinding sel tanaman inang.

Maka tak heran jika golongan deuteromycota ini dikenal sebagai salah satu penyebab penyakit pada tanaman.

Contoh kingdom fungi yang termasuk deuteromycota adalah Trichoderma.

Contoh lainnya ada Fusarium solani yang menyebabkan penyakit layu pada cabai.

Ada pula Sclerotium rolfsii yang membuat batang kacang tanah membusuk.

Nah, itu dia berbagai contoh kingdom fungi yang bisa menambah wawasan. Semoga bermanfaat!