Demam, Normal, Rendah, Sudahkah Moms Memahami Perbedaan Suhu Tubuh Bayi?
Perbedaan suhu tubuh bayi terkadang tergantung pada metode yang Moms gunakan untuk mengukur suhu.
Pada bayi di bawah 2 tahun, pengukuran lewat rektum dianggap dapat memberikan informasi yang paling akurat, asalkan Moms atau pengasuh Si Kecil melakukan pengukuran dan menggunakan alat yang benar.
Lalu, berapakah suhu tubuh yang ideal untuk bayi? Berapa suhu tubuh bayi yang dianggap mengalami demam atau hipotermia?
Berikut ini perbedaan suhu tubuh bayi yang tergolong normal, demam, dan rendah, berdasarkan hasil pengukuran menggunakan temperatur:
Baca Juga: 4 Cara Mengukur Suhu Tubuh Anak yang Paling Tepat
Suhu Tubuh Normal pada Bayi
Foto: nhs.uk
Dalam laman Medical News Today disebutkan bahwa suhu tubuh bayi dapat dikatakan normal apabila hasil pengukurannya sebagai berikut ini:
- Rektal: 97,9 hingga 100,4 °F (36,6 - 38 °C)
- Mulut: 95,9 hingga 99,5 °F (35,5 - 37,5 °C)
- Ketiak: 97,8 hingga 99,5 °F (36,5 - 37,5 °C)
- Telinga: 96,4 hingga 100,4 °F (35,7 - 38 °C)
Suhu Tubuh Bayi pada Saat Demam
Foto: bundoo.com
Dikutip dari laman Asiaone.com, Dr Michael Wong, wakil direktur medis di Raffles Medical, mengatakan bahwa bayi dikatakan demam jika hasil pengukuran suhu tubuhnya menunjukkan:
- Rektal: di atas 38 °C
- Telinga: di atas 37,8 °C
- Mulut: di atas 37,5 °C
- Ketiak: di atas 37,3 °C
Baca Juga: Berapa Suhu Tubuh Normal untuk Bayi?
Suhu Tubuh Rendah pada Bayi
Foto: himalayababycare.com
Jika suhu tubuh bayi turun di bawah 97,7 °F (36,5 °C) ketika diukur dengan pengukuran rektal, Healthline menyebutkan bahwa itu mengindikasikan bayi menderita hipotermia atau suhu tubuh rendah.
Suhu tubuh yang rendah pada bayi bisa berbahaya dan meskipun jarang dapat menyebabkan kematian.
Suhu tubuh rendah membuat bayi berisiko lebih tinggi untuk mengalami infeksi, masalah pernapasan, dan gangguan pembekuan darah. Perawatan dini dapat membantu mengurangi risiko komplikasi serius.
Baca Juga: Calon Ibu Hamil Perlu Tahu, Ini Dia Cara Mengukur Suhu Basal Tubuh
Setiap bayi berbeda. Terkadang suhu tubuh yang turun menunjukkan adanya masalah kesehatan, bahkan meskipun suhu tubuh bayi masih berada dalam kisaran normal.
Namun, biasanya pengukuran dianjurkan untuk dilakukan lebih dari sekali untuk memastikan adanya perbedaan suhu tubuh bayi.
Jadi, tanyakan kepada dokter anak jika Moms mencurigai adanya masalah setelah mengukur suhu tubuh bayi.
Terutama ketika suhu tubuh bayi di bawah 3 bulan berada di atas 38 °C atau jika suhu tubuh bayi sangat rendah disertai dengan kulit pucat dan kesulitan bernapas.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.