03 Juni 2024

10 Inspirasi Desain Pagar Tembok yang Estetis Dilihat

Solusi hunian indah dan juga aman. Bisa dicoba!

Perlukah desain pagar tembok untuk rumah Moms dan Dads?

Tidak hanya sebagai pembatas dan memberikan keamanan pada rumah, kini pagar tembok juga bisa menambah estetika rumah Moms, lho.

Salah satunya desain pagar tembok minimalis yang memiliki banyak penggemar, Moms!

Pagar tembok sekarang banyak digunakan sebagai tepian untuk membingkai taman rumah, menjadi gerbang menuju desain lanskap rumah, atau sebagai titik fokus bagian depan hunian. 

Memilih pagar tembok yang tepat di antara ratusan ide dan desain, sangat penting.

Jika Moms memiliki rumah kecil dan minimalis, maka pagar tembok dengan warna earth tone adalah jawabannya.

Begitu pula dengan rumah mewah yang harus disesuaikan dengan pagar temboknya.

Moms juga bisa menyesuaikan pagar tembok dengan rumah agar memiliki memiliki kesatuan desain.

Berikut ini ada beberapa referensi desain pagar tembok yang bisa Moms sesuaikan dengan konsep rumah. Disimak, yuk, Moms!

Baca Juga: 5 Cara Membuat Susu Almond Mudah ala Rumahan, Gurih!

Inspirasi Desain Pagar Tembok

Ada banyak jenis pagar tembok untuk rumah yang bisa Moms aplikasikan sesuai selera.

Hal ini seperti dari berbahan bambu, besi, kayu, hingga beragam warna yang disesuaikan dengan warna cat rumah.

Intip berbagai inspirasi desain pagar tembok simpel di bawah ini!

1. Pagar Tembok Minimalis dan Taman

Desain Pagar Tembok (Pinterest.com)
Foto: Desain Pagar Tembok (Pinterest.com)

Ingin menggunakan pagar tembok tapi tidak ingin terkesan bold untuk hunian minimalis?

Maka desain pagar tembok satu ini solusinya.

Terdapat pula taman sebagai elemen naturan dapat membuat rumah jadi lebih homey dan sejuk bahkan dari penampilan luarnya saja.

2. Pagar Tembok Kombinasi Kayu

Pagar Tembok Kombinasi Kayu (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok Kombinasi Kayu (Pinterest.com)

Desain pagar tembok minimalis selanjutnya adalah penggabungan tembok batu dengan kayu.

Untuk memberikan kesan senada, Moms bisa menggunakan tembok pagar dengan material yang sama untuk tembok rumah.

Agar tidak monoton, berika tanaman disekitar pagar sehingga menjadi penyeimbang antara pagar kayu dan pagar tembok.

Moms juga bisa memberikan warna cerah untuk pagar kayu sehingga tampak berwarna.

Baca Juga: 12 Jenis dan Desain Pagar Roster, Ini Plus dan Minusnya

3. Pagar Tembok dan Lampu Indirect

Pagar Tembok dan Lampu Indirect (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok dan Lampu Indirect (Pinterest.com)

Inspirasi pagar tembok berikutnya hadir dengan desain yang sangat mewah berkat penggunaan lampu indirect pada bagian atas dan bawahnya.

Pencahayaan dari lampu indirect tersebut menciptakan nuansa yang hangat dan homey.

Sehingga siapa pun yang melihat pagar tembok minimalis ini pasti akan terpukau dan ingin masuk ke dalam rumahnya.

Tak hanya itu, pagar tembok minimalis ini juga semakin menarik karena terdapat garis-garis terbuka.

Untuk warnanya, pagar tembok minimalis ini dibalut oleh warna cokelat yang lembut.

Perpaduan warna tersebut dengan material kayu pada bagian bangunannya membuat hunian ini tampak sangat natural.

4. Pagar Tembok dan Besi

Pagar Tembok dan Besi (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok dan Besi (Pinterest.com)

Desain pagar tembok selanjutnya yang bisa Moms jadikan inspirasi berikutnya adalah kombinasi tembok dan besi.

Pagar ini menggunakan separuh tembok dan separuh besi pada bagian atasnya.

Untuk penutup pagar, dirancang menyerupai pintu dengan material aluminium atau besi yang membuat rumah terlihat minimalis.

Ini akan memberikan keamanan tambahan tanpa perlu merubah konsep rumah Moms.

Selain itu, pagar besi juga fleksibel karena bisa dijadikan pintu hidup.

5. Pagar Tembok Minimalis Tertutup

Pagar Tembok Minimalis Tertutup (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok Minimalis Tertutup (Pinterest.com)

Jika Moms dan keluarga membutuhkan privasi yang lebih tinggi, maka, desain pagar tembok yang satu ini sangat cocok untuk Moms.

Ini karena desainnya sangat tertutup. Untuk pintunya sendiri terdapat di bagian samping sehingga dari tampak depan yang terlihat hanyalah temboknya.

Desain pagar tembok satu ini terbuat dari batu-batu alam sehingga menjadikannya tampak sangat natural dan mewah sekaligus.

Supaya tidak terlihat kosong, Moms bisa menambahkan aneka tanaman hijau di bagian depan pagar tembok ini.

6. Pagar Tembok Minimalis Sederhana

Pagar Tembok Minimalis Sederhana (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok Minimalis Sederhana (Pinterest.com)

Apabila Moms suka dengan desain pagar tembok yang berlebihan, desain pagar tembok dengan besi berikut ini dapat menjadi pilihan yang tepat.

Baca Juga: Wisata Jendela Alam Lembang: Serunya Berkebun dan Panen Sayuran!

Pagar tembok ini hadir dengan sederhana, menggabungkan tembok dengan besi.

Desainnya yang sederhana ini cocok digunakan untuk rumah modern minimalis di perkotaan.

7. Pagar Tembok Nuansa Putih

Pagar Tembok Nuansa Putih (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok Nuansa Putih (Pinterest.com)

Jika Moms ingin memiliki tampilan rumah yang bersih dan menawan, maka cobalah gunakan desain pagar tembok yang bernuansa putih berikut ini.

Bagian temboknya sengaja dibuat polos dan sedikit bertingkat mengikuti tanahnya.

Agar tidak terlihat terlalu monoton, desain pagar tembok ini menggunakan aksen garis-garis yang tegas pada bagian samping pintunya.

Artinya, pada garis tersebut juga terdapat nomor rumah yang cukup besar.

Seperti yang kita tahu, warna putih sangat mudah terlihat kotor.

Oleh karena itu, Moms harus bisa meluangkan waktu dan tenaga ekstra untuk membersihkan pagar tembok minimalis yang serba putih ini secara berkala.

Kalau Moms tidak mau terlalu repot, tutupi saja dengan aneka tanaman rambat.

8. Pagar Tembok Batu Alam

Pagar Tembok Batu Alam (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok Batu Alam (Pinterest.com)

Desain pagar tembok yang satu ini terlihat sangat unik dan menarik karena menggunakan batu alam yang berukuran besar.

Penempelan batu alam pada pagar tembok minimalis ini sengaja dibuat tidak beraturan untuk menciptakan kesan yang lebih alami.

Ini akan memberikan nuansa seperti Moms ada di sekitar sungai atau di lembah. Sejuk banget, ya?

Jenis batu alam sendiri ada banyak, seperti batu andesit, kewal, dan marmer.

Dengan demikian, Moms bisa memilih batu alam yang paling tepat dan cocok untuk diaplikasikan pada pagar tembok.

Untuk memaksimalkan tampilan alaminya, padukan pagar tembok minimalis ini dengan daun pintu yang terbuat dari material kayu.

Baca Juga: 5 Manfaat Memasang Karpet di Rumah, Tak Cuma Memperindah Ruangan

9. Pagar Tembok Batu dan Besi

Pagar Tembok Batu dan Besi (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok Batu dan Besi (Pinterest.com)

Jika yang Moms cari adalah model pagar rumah yang tampak kokoh dan tahan lama, maka pagar tembok berbahan batu kombinasi besi adalah pilihan paling sempurna.

Ide ini sangat tepat untuk Moms yang memiliki rumah di pinggir jalan raya, karena tingkat keamanan lebih tinggi.

Tumpukan batu alam dalam bentuk yang tak beraturan seperti pada gambar justru membuatnya menjadi garis dan bentuk yang tepat.

Moms bisa memilih batu berwarna cantik dengan pola yang menarik, kemudian kombinasikan dengan besi berwarna hitam untuk tampilan yang lebih garang.

Karena terbuat dari bahan-bahan yang kokoh, model pagar ini biasanya membutuhkan dana yang cukup banyak.

Meski begitu, hal ini cukup sepadan dengan ketahanannya hingga berpuluh-puluh tahun.

10. Pagar Tembok dengan Gerbang

Pagar Tembok dengan Gerbang (Pinterest.com)
Foto: Pagar Tembok dengan Gerbang (Pinterest.com)

Apabila kebetulan Moms memiliki mobil di rumah, pagar tembok wajib harus memiliki gerbang besar seperti gambar di atas.

Karena desainnya dibuat tinggi, keamanan rumah dan kendaraan juga akan lebih terjamin, apalagi jika lokasi rumah Moms di perkotaan yang padat penduduk.

Model dari gerbangnya sendiri ada banyak, salah satu yang paling umum adalah gerbang dengan roda yang cara membuka dan menutupnya adalah dengan didorong.

Jika tak ingin kerepotan, maka Moms juga bisa membuat yang model otomatis. Namun, tentunya dengan biaya yang lebih banyak, ya.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Susuk, Solusi Hilangkan Energi Negatif!

11. Pagar Gabion

Pagar Gabion
Foto: Pagar Gabion (freerangestock.com)

Pagar gabion adalah jenis pagar yang terbuat dari rangka kawat atau jaring yang diisi dengan batu-batu alam atau material lainnya seperti pecahan beton.

Konstruksi pagar ini biasanya terdiri dari panel-panel kawat yang terhubung secara bersama-sama membentuk dinding yang kokoh.

Desain ini juga memberikan kesan alami dan tahan lama.

Moms dapat memilih batu-batu dengan warna-warna yang berbeda untuk menciptakan tampilan yang menarik.

Tips Memilih Desain Pagar Tembok yang Sesuai

Desain Pagar Roster
Foto: Desain Pagar Roster (Dekoruma.com)

Memilih desain pagar tembok yang sesuai membutuhkan pertimbangan yang matang, mengingat pagar tembok memiliki peran penting dalam estetika rumah serta keamanan dan privasi.

Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Moms memilih desain pagar tembok yang tepat:

1. Tentukan Gaya Arsitektur Rumah

Desain pagar tembok harus sesuai dengan gaya arsitektur rumah Moms.

Misalnya, rumah minimalis akan cocok dengan pagar tembok yang sederhana dan bersih, sementara rumah bergaya mediterania mungkin lebih cocok dengan pagar tembok yang memiliki elemen-elemen dekoratif.

2. Pertimbangkan Fungsi dan Keamanan

Tentukan tujuan utama dari pagar tembok. Apakah itu untuk memberikan privasi, keamanan, atau hanya untuk estetika semata?

Pilih desain yang sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, pagar tembok tinggi dengan paku di atasnya cocok untuk keamanan.

Sementara pagar tembok dengan lubang-lubang dekoratif cocok untuk memberikan privasi tetapi tetap mempertahankan tampilan estetika.

3. Perhatikan Kebutuhan Privasi

Jika privasi adalah pertimbangan utama, pilih desain pagar tembok yang solid dan tidak tembus pandang.

Moms juga dapat menambahkan elemen dekoratif seperti panel kayu atau tanaman menjalar untuk menambah privasi sambil tetap memperindah tampilan pagar.

4. Sesuaikan dengan Lingkungan Sekitar

Pertimbangkan tata ruang dan lingkungan sekitar rumah saat memilih desain pagar tembok.

Pilih desain yang tidak hanya cocok dengan gaya rumah Moms tetapi juga sesuai dengan karakteristik lingkungan sekitar, seperti warna dan tekstur material.

5. Eksplorasi Material yang Tersedia

Ada berbagai material yang dapat digunakan untuk membangun pagar tembok, termasuk batu alam, batu bata, beton pracetak, kayu, dan besi cor.

Pertimbangkan kekuatan, daya tahan, dan tampilan estetika dari masing-masing material sebelum memutuskan.

6. Jangan Lupakan Detail Dekoratif

Meskipun keamanan dan fungsi adalah yang utama, jangan lupakan detail-dekat dekoratif yang bisa meningkatkan tampilan estetika pagar tembok.

Misalnya, tambahkan ornamen, pilar-pilar dekoratif, atau cat yang menarik untuk memberikan sentuhan personal pada pagar tembok.

Baca Juga: 10 Tips Menata Taman Depan Rumah Sederhana yang Bisa Dicoba

Itu dia Moms ragam desain pagar tembok yang bisa Moms pilih untuk rumah.

Tidak hanya indah, tentu saja pagar ini dapat memberikan keamanan agar tinggal dengan nyaman dan aman, ya!

  • https://www.rumahkuunik.com/2017/04/desain-pagar-rumah-minimalis.html
  • https://adahobi.com/pagar-tembok-minimalis/
  • https://www.99.co/blog/indonesia/desain-pagar-tembok-minimalis/
  • https://www.dekoruma.com/artikel/106196/desain-pagar-tembok-minimalis

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.