Kandungan Fragrance pada Skincare, Berbahayakah?
Fragrance atau pewangi pada skincare adalah hal yang umum.
Banyak produk mencantumkan fragrance pada labelnya, tetapi sangat sedikit yang menyebutkan bahan khusus dari fragrance.
Melansir U.S. Food & Drug Administration, fragrance adalah kombinasi bahan kimia yang memberikan aroma yang berbeda pada setiap parfum.
Bahan kimia ini berfungsi untuk menetralisir bau tidak sedap yang muncul dari kandungan bahan skincare tersebut.
Selain itu, banyak orang yang lebih senang menggunakan produk yang wangi dibanding produk yang tidak memiliki wangi (unscented).
Sayangnya, penggunaan fragrance pada skincare sebenarnya tidak dianjurkan karena bisa menimbulkan berbagai masalah kulit. Mari simak ulasannya di bawah ini!
Baca Juga: Heboh Razia Skincare di Sekolah, Apa Manfaat Perawatan Kulit untuk Anak Remaja?
Apa Itu Fragrance?
Fragrance adalah campuran berbagai bahan aromatik yang memiliki wangi tertentu, termasuk pula bahan aditif lain yang mendukung fungsi perfume tersebut.
Diperkirakan terdapat lebih dari 3000 bahan kimia sintetis yang dipergunakan sebagai perfume. Kemunculan wewangian sebenarnya sudah ada sejak zaman Mesir kuno.
Namun, pada masa itu kandungannya masih terbuat dari bahan alami, seperti bunga atau kayu. Saat ini kita masih mengenalnya melalui essential oil, yaitu cairan aromatik pekat yang diperoleh dari proses ekstraksi tumbuhan.
Seiring perkembangan teknologi, bahan ini mulai digantikan dengan bahan kimia. Alasannya adalah karena biaya produksinya lebih murah dan mudah didapat dalam jumlah besar.
Selain itu, wangi pada bahan kimia lebih tahan lama sehingga tak heran saat ini produk skincare menggunakan bahan pewangi kimia atau fragrance agar produk menjadi tahan wangi.
Baca Juga: Mengenal Manfaat Horse Oil, Bahan Skincare Unik yang Bermanfaat Bagi Kulit
Daftar Pewangi pada Skincare
Agar Moms bisa lebih berhati-hati dalam memilih produk skincare, berikut adalah daftar istilah pewangi pada produk skincare:
- Fragrance
- Parfum/Perfume/Aroma
- Linalool
- Citronellol
- Cinnamal
- Limonene
- Geraniol
- Eugenol
- Lavender oil (Lavandula angustifolia)
- Rose flower extract (Rosa damascena)
- Bergamot oil (Citrus bergamia)
- Ylang-ylang oil (Canaga odorata)
- Lemon (Citrus limon)
- Lime (Citrus aurantifolia or Citrus medica)
- Orange (Citrus sinensis)
- Tangerine (Citrus tangerine)
- Peppermint (Mentha piperita)
- Spearmint (Mentha spicata)
- Eucalyptus
- Cinnamon (Cinnamomum)
Baca Juga: Perhatikan, Ini 5 Bahan Skincare yang Berbahaya Bagi Kulit Sensitif
Bahaya Fragrance Bagi Kulit
Fragrance atau pewangi memang ditambahkan ke produk skincare agar baunya lebih enak. Terkadang untuk menambah kesan mewah dan menggambarkan kepribadian.
Ternyata kandungan fragrance sintetis pada skincare memberikan efek samping bagi kesehatan tubuh, lho Moms.
1. Iritasi Kulit
Berdasarkan American Academy of Dermatology (AAD), fragrance adalah penyebab utama dermatitis kontak.
Biasanya, orang-orang dengan kulit sensitif bereaksi lebih parah pada kandungan pewangi.
Oleh sebab itu, hindari penggunaan skincare dengan fragrance pada bayi, ya, Moms. Soalnya, bayi memiliki kulit yang jauh lebih sensitif dan tipis dibanding orang dewasa.
“Sensitivitas adalah istilah umum di mana Anda bisa mengalami reaksi alergi. Tapi Anda juga bisa mengalami reaksi iritasi, yang artinya masalahnya ada pada pewangi tersebut,” ujar Marjorie Slankard, MD, dermatologi sekaligus profesor pengobatan klinis di Columbia Presbyterian Medical Center, New York.
2. Asma
Sebuah studi tahun 2016 dilansir Air Qual Atmos Health menemukan bahwa, sebanyak 99,1 persen peserta yang terpapar fragrance setidaknya seminggu sekali dapat menyebabkan sesak napas dan asma hingga masalah pencernaan dan masalah kardiovaskular.
3. Masalah Kehamilan
Sebuah penelitian menemukan bahwa skincare yang mengandung fragrance dapat mengganggu hormon tubuh yang mengarah pada potensi risiko masalah kehamilan dan mengurangi jumlah sperma.
Baca Juga: Masalah Kulit Saat Hamil? Coba Pakai 12 Bahan Skincare untuk Ibu Hamil yang Aman Ini!
4. Memicu Kanker Kulit
Meskipun bahan-bahan dalam skincare telah diuji, hasilnya mungkin tidak selalu sederhana atau jelas.
Misalnya, beberapa bahan skincare ditemukan beracun dalam jumlah besar (atau dalam konsentrasi tinggi).
Penggunaan jangka panjang skincare yang mengandung fragrance juga dapat menimbulkan kanker kulit.
5. Cacat Lahir Pada Bayi
Pada dasarnya, penggunaan produk perawatan kecantikan kulit atau skincare untuk ibu hamil boleh digunakan. Tetapi, harus memperhatikan kandungan yang aman agar tidak memiliki efek samping.
Melansir Mount Sinai Children’s Environmental Health Center menemukan bahwa, ada kaitannya penggunaan produk skincare pada ibu hamil yang mengandung fragrance dapat melahirkan bayi autis, ADHD, dan gangguan neurologis.
6. Berbahaya untuk Semua Kulit
Kandungan fragrance tidak hanya berbahaya bagi kulit sensitif, tetapi juga berbahaya bagi semua jenis kulit. Jadi tidak ada salahnya Moms menghindari kandungan ini sebelum merasakan efek sampingnya.
7. Memperparah Alergi
Jika Moms mengalami bersin-bersin dan merasa pusing setelah mengirup kandungan fragrance, bisa jadi Moms memiliki reaksi alergi.
Kandungan fragrance juga bisa memperparah alergi sehingga tidak heran banyak orang yang menghindari skincare yang mengandung bahan kimia tersebut.
Baca Juga: Jarang Diperhatikan, Ini Bahaya Zat Kimia dalam Skincare untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Haruskah Memakai Skincare dengan Label Fragrance Free?
Mungkin Moms berpikir, “Kan tinggal dicium, kalau tidak ada wanginya berarti aman!” Padahal tidak selalu begitu. Tidak semua skincare yang wangi tuh berbahaya, dan tidak semua skincare tanpa bau tuh aman.
Ada juga bahan alami yang memiliki wangi enak, tapi tidak menyebabkan iritasi dan baik bagi kulit. Contohnya, melon, vanila, timun, aloe vera, almond, mangga, kelapa, cocoa butter, dan shea butter.
Sedangkan, ada produk yang tidak memiliki aroma karena menggunakan fragrance untuk menghilangkan bau tidak enak dari bahan aslinya. Ironisnya, pewangi buatan ditambahkan untuk membuat produk itu tidak memiliki aroma.
Cukup ribet ya, Moms?
Baca Juga: 6 Bahan Skincare yang Ampuh Hilangkan Jerawat
Jadi klaim fragrance free atau unscented belum tentu produk tersebut tidak mengandung pewangi buatan. Tapi produk itu hanya sekadar tidak menimbulkan bau yang bisa tercium oleh hidung kita.
“Apa yang ditulis di label kemasan tidak selalu akurat. Produsen mungkin menggunakan istilah khusus untuk keperluan pemasaran, dan istilah yang sama bisa jadi punya arti berbeda pada produk yang beda,” jelas Rajani Katta, MD, FAAD, dermatolog dan profesor pengobatan klinis di Baylor College of Medicine, Houston.
Jadi, dibanding berusaha mencium produk, lebih baik Moms lebih teliti dalam membaca kandungan pada produk skincare tersebut. Apakah mengandung istilah pewangi yang telah disebutkan sebelumnya?
Nah, itulah fakta mengenai bahaya fragrance pada skincare yang perlu Moms ketahui.
Masih mau menggunakan skincare dengan pewangi buatan? Coba pikirkan kembali ya, Moms.
Sebagai alternatif Moms bisa menggunakan kandungan skincare yang alami. Meskipun harganya lebih mahal, tetapi tidak memiliki efek samping bagi tubuh.
- https://www.fda.gov/cosmetics/cosmetic-ingredients/fragrances-cosmetics
- https://www.aad.org/diseases/eczema/contact-dermatitis-causes
- https://www.researchgate.net/publication/309331398_Fragranced_consumer_products_exposures_and_effects_from_emissions
- http://www.mountsinai.org/patient-care/service-areas/children/areas-of-care/childrens-environmental-health-center
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.