Penghias Interior Rumah, Ini 8 Jenis Ikan Predator untuk Dipelihara dalam Akuarium
Ikan predator merupakan ikan pemangsa hewan lain atau ikan yang lebih kecil yang lain sebagai makanannya. Banyak orang yang memelihara ikan predator karena karakternya yang diam, namun menjadi gesit ketika memangsa makanannya. Selain itu juga karena ikan predator memiliki rupa menawan dengan corak dan warna yang unik pada tubuhnya.
Memelihara ikan predator dalam akuarium menjadi tren di kalangan kaum pria. Jadi, jangan heran kalau Dads termasuk yang hobi memelihara ikan jenis ini ya, Moms! Tak perlu khawatir, mengutip jurnal berjudul The Effects of Interacting with Fish in Aquariums on Human Health and Well-being: A Systematic Review yang diterbitkan NCBI, hobi ini punya manfaat positif, antara lain membantu menenangkan pikiran, mengurangi stres dan membuat hidup lebih menyenangkan.
Interior ruangan di rumah pun akan terlihat lebih indah dan hidup dihiasi akuarium, yang di dalamnya dihuni ikan-ikan dengan rupa dan warna yang cantik nan eksotik.
Jenis-Jenis Ikan Predator Hias yang Mudah Dipelihara
Di luar sana ada banyak ragam ikan predator yang bisa dipelihara, baik yang hidup di air tawar maupun di air laut. Berikut adalah rekomendasi ikan predator yang mudah didapatkan di sekitar kita. Memeliharanya pun tergolong tidak terlalu sulit. Yuk, disimak!
Baca Juga: 12 Ikan Hias Air Tawar yang Menarik Bagi Si Kecil
1. Tiger Datz
Foto: Correcto.id
Tiger datz atau ikan datz merupakan ikan predator yang sedang tren di kalangan pehobi ikan. Ikan ini banyak ditemukan di sungai tropis. Ada tiga jenis ikan datz asal Indonesia yaitu ikan datz Sumatera, Kalimantan dan Papua. Selain itu, juga hidup di perairan Thailand, Kamboja, Vietnam, dan perairan lain di Asia Tenggara.
Ikan datz memiliki corak belang tampak seperti harimau, yang merupakan perpaduan antara warna dasar emas dan garis-garis hitam vertikal yang dikenal dengan sebutan bar.
Jumlah bar pada tubuhnya inilah yang memengaruhi harganya. Umumnya ada empat bar pada tubuh ikan datz, namun jika didapati hanya ada tiga bar, konon harganya bisa mahal.
Ikan ini termasuk ikan tipe perenang tengah jika dipelihara dalam akuarium. Merawatnya tidak begitu repot, cukup diberi pakan hidup berupa ikan kecil, dan sesekali diberi jangkrik dan potongan udang.
2. Ikan Oscar
Foto: Wideopenpets.com
Ikan oscar memiliki nama latin Astronotus ocellatus tergolong dalam keluarga ikan cichlid atau siklid. Ikan oscar ditemukan di perairan sungai Amazon dan negara-negara di Amerika Selatan seperti Brasil, Kolombia, Ekuador dan Peru.
Ikan oscar memiliki warna yang sangat memikat sehingga banyak pecinta ikan hias yang mencarinya. Namun, dibalik keindahannya ikan ini bersifat temperamental dan agresif sehingga direkomendasikan untuk dipelihara oleh mereka yang berpengalaman. Karena sifatnya ini, mencari teman se-akuarium dengan ikan oscar cukup sulit.
Pakan yang bisa diberikan untuk ikan ini di antaranya cacing sutera, ulat, kutu air, udang rebon, jangkrik dan ikan kecil. Kalau dirawat dengan baik, ikan oscar bisa hidup sampai puluhan tahun, lho.
Baca Juga: Ketahui Cara Merawat Ikan di Akuarium, Tidak Terlalu Repot Kok!
3. Peacock Bass
Foto: Aquapedia.id
Di kalangan pehobi ikan hias, ikan peacock bass dikenal dengan sebutan Pbass. Ikan ini memiliki corak polkadot pada seluruh tubuhnya. Pada bagian caudal atau pangkal ekor, terdapat lingkaran seperti mata yang menjadi ciri khasnya. Karena ciri ini ikan Pbass sering disebut ocellaris atau ikan yang memiliki mata kecil.
Peacock bass tampak mirip dengan ikan oscar karena sama-sama termasuk ikan cichlid. Makanannya berupa ikan kecil, udang dan serangga. Apapun makanan yang diberikan, ikan Pbass sangat agresif ketika menyambar mangsanya.
Untuk memeliharanya diperlukan lebih dari 5 ikan Pbass dalam satu akuarium agar terlihat lebih indah dan hidup.
4. Ikan Channa
Foto: Pinterest.com
Ikan channa dikenal juga dengan sebuan snakehead emperor karena bentuk kepalanya yang menyerupai ular. Ikan ikan termasuk ikan gabus yang memiliki penampilan serta corak yang indah sehingga cocok dijadikan sebagai ikan hias.
Karakternya mirip dengan ikan cupang yang teritorial, yang menyerang ikan lain yang berada di wilayahnya. Oleh karena itu, ikan gabus hias ini lebih cocok dipelihara dalam akurium khusus.
Ikan channa ada banyak jenis. Ikan channa lokal terdiri dari jenis yellow sentarum, red sampit, channa asiatica, dan strip merah. Juga ada yang dibawa dari luar negeri seperti stewarti kalikhola, andrao, auranti, dan bleheri. Biasanya bar pada tubuhnya ikan channa luar lebih cerah dibandingkan channa yang ditemui di Indonesia.
5. Jewel Cichlid
Foto: Thesprucepets.com
Jewel cichlid merupakan jenis ikan predator yang habitat aslinya berada di sungai dan danau di Afrika. Ikan ini termasuk kuat dan bisa beradaptasi di berbagai kondisi air, namun hanya bisa berkembang biak di akuarium dengan air sedikit asam dan bersuhu agak tinggi.
Jewel cichlid umumnya sangat agresif, terutama ketika mereka berpasangan dan mulai berkembang biak. Memelihara ikan jewel cichlid cukup mudah dan makanannya pun cukup sederhana seperti pelet dan cacing beku.
Baca Juga: 13 Rekomendasi Jenis Tanaman Air untuk Akuarium dan Kolam, Cantik!
6. Red Bellied Piranha
Foto: Kids.nationalgeographic.com
Red bellied piranha merupakan jenis ikan piranha yang menjadi favorit pehobi ikan hias. Ini karena penampilannya yang indah. Red bellied piranha memiliki kulit yang berwarna perak sedikit berkilau dengan warna merah yang yang terletak pada bagian perut hingga mendekati sirip ekornya. Bentuk badannya seperti lingkaran.
Mengutip Nakama Aquatics, untuk memelihara jenis piranha ini perlu lebih dari 10 ekor, karena piranha memang senang hidup berkelompok serta bergerombol dibandingkan hidup soliter.
Makananannya berupa serangga, cacing, krustasea, cacing, dan ikan. Oh ya, untuk urusan tankmate, jenis ikan piranha ini tidak disarankan untuk dipelihara dengan ikan lain mengigat karakternya yang ganas dan memiliki gigi yang tajam.
7. Ikan Arwana
Foto: Seafoodsmarketplace.com
Setiap pehobi ikan hias mungkin memiliki ikan arwana untuk dipelihara. Banyak orang mengoleksinya karena selain mudah didapatkan, warna dan bentuknya juga sangat indah. Di sisi lain, memelihara arwana dipercaya dapat penolak bala dan membawa berkah.
Ada bebagai jenis arwana yang memiliki warna bervariasi seperti ikan arwana super red yang berwarna merah di sekujur tubuhnya, arwana Banjar, red tail golden, arwana Brasil, arwana platinum dan jenis lainnya.
Karena banyak peminat menyebabkan arwarna memiliki nilai ekonomi yang tinggi, yaitu dapat dibeli dengan harga jutaan hingga puluhan juta rupiah.
Baca Juga: Serba-serbi Ikan Arwana, Jenis Ikan Akuarium Paling Mahal!
8. Ikan Pari Air Tawar
Foto: Nakamaaquatics.id
Banyak orang yang memelihara ikan pari air tawar karena memiliki bentuk unik yang lain daripada yang lain, plus coraknya variatif. Ada dua jenis pari air tawar yang yaitu pari hitam dan cokelat atau motoro. Beberapa turunannya seperti leopoldi, black diamond, dan galaxy. Sementara itu, pari cokelat terdiri dari motoro albino, royal, dan marble.
Memelihara ikan pari memiliki tingkat kesulitan menengah karena jenis ikan ini paling sensitif terhadap perubahan kondisi air. Ikan pari tidak memiliki sisik sehingga ketika terjadi perubahan kondisi dan suhu air termasuk suhu akan langsung berdampak pada tubuhnya.
Makanan yang bisa diberikan irisan daging atau ikan putih seperti mujair, lele, dan gurame, serta udang mentah, kerang, cacing hitam, ulat bambu dan jangkrik.
Baca Juga: Tips Memelihara Ikan Hias di Rumah, Si Kecil Harus Tahu!
Itu dia jenis-jenis ikan predator hias yang dapat dipelihara dalam akuarium, Moms. Bagikan juga informasi ini kepada Dads ya!
- https://kkp.go.id/bkipm/artikel/4824-enam-ikan-predator-air-tawar-bersifat-nokturnal
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6663029/
- https://disdukcapil.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/24-ikan-gabus-hias-yang-sedang-digandrungi-pencinta-ikan-hias
- http://nakamaaquatics.id/ikan/6-ikan-predator-air-tawar-tipe-tengah-yang-populer/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.