Israel dalam Alkitab dan 5 Ayatnya untuk Direnungkan
Israel memiliki peran yang penting dalam Alkitab dan menjadi salah satu elemen dalam cerita sejarah Perjanjian Lama.
Terlebih, konflik Israel dan Hamas yang masih berlangsung di Jalur Gaza, membuat Israel semakin menjadi perhatian.
Sejarah Israel menurut Alkitab dapat ditemukan dalam lima kitab Perjanjian Lama (Kejadian-Ulangan).
Kemudian, selanjutnya dikenal dengan nama Pentateuch. Secara tradisi, kitab-kitab tersebut dipercaya ditulis oleh Musa.
Lantas, bagaimana sejarah Israel dalam Alkitab? Cari tahu di bawah ini, Moms.
Baca Juga: 50 Ayat Alkitab tentang Natal, Memaknai Kelahiran Yesus Kristus
Sejarah Israel dalam Alkitab
Sejarah Israel menurut Alkitab berawal dari panggilan Allah kepada Abraham.
Dalam Alkitab, sejarah bangsa Israel dapat ditemukan dalam lima kitab Perjanjian Lama (Kejadian-Ulangan) yang dikenal dengan nama Pentateuch.
Secara tradisi, kitab-kitab tersebut dipercaya ditulis oleh Musa, tokoh yang terlibat langsung dalam peristiwa keluaran dari Mesir dan perjanjian dengan Allah di Gunung Sinai.
Bangsa Israel menganggap peristiwa tersebut sebagai panggilan Tuhan yang melahirkan bangsa tersebut.
Kelahiran bangsa Israel dipandang sebagai wujud penyelamatan yang dilakukan Allah terhadap umat manusia yang telah berlumur dosa hingga hubungan dengan Tuhan-Nya merenggang.
Abraham, nenek moyang bangsa Israel, menjalankan perintah Tuhan dengan membawa istrinya dan anak-anaknya
Sejarah Tanah Kanaan menurut Alkitab juga berkaitan erat dengan bangsa Israel.
Orang Israel beranggapan bahwa Tanah Kanaan adalah tanah yang dijanjikan Tuhan kepada Abraham dan keturunannya.
Sebelum Tanah Kanaan diduduki bangsa Israel, Musa memerintahkan 12 orang pengintai dari Israel untuk melihat wilayah tersebut.
Setelah melakukan pengintaian, Tanah Kanaan akhirnya diserahkan kepada Abraham, nenek moyang bangsa Israel
Dalam Alkitab, nama Israel diberikan kepada Yakub, cucu dari Abraham, tokoh yang melakukan perjanjian dengan Allah.
Israel diambil dari kata “yisra” yang berarti berjuang dan “el”, kependekan dari “Elohim” yang artinya Tuhan.
Dengan demikian, arti Israel dalam bahasa Ibrani adalah seseorang yang bergumul atau berhadapan dengan Tuhan.
Israel dipercaya sebagai nama yang diberikan Allah kepada Yakub pada satu momen penting dalam hidupnya
Allah juga memilih bangsa Israel untuk menjadi umat yang akan melahirkan Yesus Kristus, penyelamat dari dosa dan kematian.
Tujuan utama Allah bagi Israel adalah membawa Mesias dan Juruselamat, yang telah terpenuhi dengan sempurna dalam diri Yesus Kristus.
Namun, perlu Moms ketahui bahwa pandangan ini adalah sudut pandang teologis dan kepercayaan agama.
Jadi, bisa saja terdapat variasi pandangan dalam berbagai tradisi agama dan pemahaman teologis.
Baca Juga: Sejarah Semangka sebagai Simbol Palestina untuk Lawan Israel
Ayat Alkitab tentang Israel
Berikut ayat Alkitab tentang Israel yang bisa dijadikan bahan renungan.
1. Kejadian 12:1-3
Kejadian 12:1-3 adalah bagian dari Alkitab yang berisi panggilan Tuhan kepada Abram (yang kemudian berganti nama menjadi Abraham). Ayat-ayat tersebut berbunyi:
- "Berfirmanlah TUHAN kepada Abram, 'Pergilah dari negerimu, dari sanak saudaramu, dan dari rumah ayahmu, ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu.'"
- "Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan Aku akan memberkati engkau, dan akan membuat namamu menjadi besar; dan engkaulah yang akan memberi berkat."
- "Aku akan memberkati mereka yang memberkati engkau, tetapi akan mengutuk mereka yang mengutuk engkau; dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."
Ayat-ayat ini menggambarkan panggilan Tuhan kepada Abram untuk meninggalkan negaranya dan janji Tuhan untuk memberkati serta menjadikannya bangsa yang besar.
Ini merupakan salah satu momen penting dalam Alkitab yang menandai awal dari perjanjian Tuhan dengan Abraham dan keturunannya.
2. Kejadian 12:6-7
Kejadian 12:6-7 adalah bagian dari Alkitab yang melanjutkan cerita tentang perjalanan Abram. Ayat-ayat tersebut berbunyi:
- "Abram melewati negeri itu sampai ke tempat Sikhem, ke pohon tarbantin More. Pada waktu itu orang Kanaan diam di negeri itu."
- "TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman, 'Kepada keturunanmulah akan Kuberikan negeri ini.' Lalu di sana Abram mendirikan mezbah bagi TUHAN yang telah menampakkan diri kepadanya."
Dalam ayat-ayat ini, Abram mencapai tempat Sikhem di Kanaan, di mana Tuhan menampakkan diri kepadanya dan menjanjikan tanah Kanaan kepada keturunannya.
Sebagai respons, Abram mendirikan mezbah sebagai tanda penghormatan kepada Tuhan.
Ini adalah salah satu momen kunci dalam narasi Alkitab, menegaskan janji Tuhan kepada Abram dan hubungan khusus antara mereka.
3. Kejadian 15:7
Kejadian 15:7 adalah bagian dari Alkitab yang berkaitan dengan perjanjian antara Tuhan dan Abram. Ayat tersebut berbunyi:
- "Firman TUHAN kepadanya: 'Akulah TUHAN yang membawa engkau keluar dari Ur-Kasdim untuk memberikan negeri ini kepadamu menjadi milikmu.'"
Dalam ayat ini, Tuhan mengingatkan Abram tentang bagaimana Dia membawa Abram keluar dari Ur di Kasdim, dengan tujuan memberikan tanah Kanaan kepadanya sebagai miliknya.
Ini merupakan bagian penting dari narasi yang menegaskan janji Tuhan kepada Abram dan menjadi dasar bagi perjanjian yang akan dibuat antara mereka.
Ayat ini menggarisbawahi asal-usul dan tujuan perjalanan Abram yang dituntun oleh Tuhan.
4. Kejadian 15:18
Kejadian 15:18 adalah ayat dalam Alkitab yang berkaitan dengan perjanjian Tuhan dengan Abram. Ayat tersebut berbunyi:
- "Pada hari itu TUHAN membuat perjanjian dengan Abram, firman-Nya: 'Kepada keturunanmu Kuberikan negeri ini, dari sungai Mesir sampai ke sungai besar, sungai Efrat.'"
Ayat ini mencatat perjanjian yang dibuat Tuhan dengan Abram, di mana Tuhan menjanjikan tanah yang luas kepada keturunan Abram.
Tanah yang dijanjikan ini terbentang dari Sungai Mesir (sering diidentifikasi sebagai Wadi El-Arish) hingga Sungai Efrat, yang merupakan area geografis yang cukup besar dan penting.
Ini merupakan momen penting dalam Alkitab yang menegaskan janji Tuhan kepada Abram dan merupakan bagian inti dari narasi Alkitab mengenai bangsa Israel.
Baca Juga: Palestina Merdeka dan Kaitannya dengan Kiamat, Yuk Pahami!
5. Hakim-hakim 2:3
Hakim-hakim 2:3 adalah bagian dari Alkitab dalam Perjanjian Lama. Ayat tersebut berbunyi:
- "Maka sekarang Aku berkata, 'Aku tidak akan mengusir mereka dari hadapanmu, melainkan mereka akan menjadi duri di pihakmu, dan allah-allah mereka akan menjadi jerat bagimu.'"
Ayat ini menyatakan konsekuensi yang diterima bangsa Israel dari Tuhan karena tidak sepenuhnya mengusir penduduk asli dari Tanah Perjanjian sesuai perintah-Nya.
Tuhan menyatakan bahwa karena ketidaktaatan Israel, bangsa-bangsa di tanah itu akan menjadi sumber konflik dan godaan, terutama melalui pemujaan Allah mereka.
Ini adalah bagian dari tema utama Kitab Hakim-hakim, yang menggambarkan siklus ketidaktaatan, penindasan, pertobatan, dan pembebasan Israel.
Itulah informasi seputar Israel dalam Alkitab yang bisa Moms ketahui. Semoga bermanfaat!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.