10 Jembatan Gantung Unik di Indonesia yang Bisa Dikunjungi!
Jembatan gantung kini tengah menjadi tempat wisata yang populer.
Mungkin Moms juga sudah tidak asing dengan jembatan gantung, atau mungkin pernah berwisata ke tempat ini.
Sesuai dengan namanya, jembatan gantung adalah jenis jembatan yang digantung atau ditopang oleh kabel yang dipasang pada menara atau pilar di kedua ujungnya.
Ternyata, di Indonesia terdapat benyak jembatan gantung dengan ciri khasnya masing-masing yang bisa Moms kunjungi, lho!
Nah, jika Moms penasaran dan ingin berwisata ke jembatan gantung, yuk simak daftarnya di sini!
Penjelasan tentang Jembatan Gantung
Sebelum melihat ragam jembatan gantung yang ada di Indonesia, yuk ketahui terlebih dahulu mengenai penjelasan jembatan gantung, Moms.
Berbeda dengan sistem jembatan pada umumnya, jembatan gantung adalah jembatan yang bagian atasnya diikat ke menara tinggi dan bagian bawahnya menggantung bebas.
Kabel utama yang berada pada atas jembatan bertindak sebagai penopang utama untuk jembatan gantung dan menahan beban jembatan serta beban lalu lintas.
Selain itu, jembatan gantung juga memiliki kabel penahan, kabel penghubung, dan jembatan penyeimbang yang membantu menjaga keseimbangan dan stabilitas.
Umumnya, jembatan gantung digunakan sebagai jembatan penghubung antara daerah yang sulit dijangkau, seperti di atas sungai atau lembah yang dalam.
Faktanya Moms, jembatan gantung ternyata telah digunakan di berbagai wilayah dunia dalam waktu berabad-abad lalu, lho!
Namun, penggunaan jembatan gantung yang terbuat dari bahan-bahan yang lebih kuat dan tahan lama dimulai pada abad ke-19.
Jembatan Gantung Unik di Indonesia
Berikut ini beberapa jembatan gantung unik di Indonesia yang bisa Moms pertimbangkan menjadi destinasi wisata.
1. Jembatan Gantung Sianok, Bukittinggi
Jembatan gantung unik pertama di Indonesia adalah Jembatan Gantung Sianok yang terletak di Bukittinggi, Sumatera Barat.
Jembatan ini membentang di atas lembah Sianok dan diperkirakan telah berusia lebih dari 100 tahun, lho Moms!
Karena desainnya yang cantik, membuat jembatan ini menjadi salah satu daya tarik wisata yang populer di Bukittinggi.
Selain itu, ketika berkunjung ke Jembatan Gantung Sianok, Moms juga akan disuguhkan pemandangan cantik dari atas lembah.
Selain berjalan-jalan di jembatan dan menikmati pemandangan, Moms juga bisa mengeksplorasi atraksi lain di Ngarai Sianok, seperti berkeliling dengan sepeda, trekking, atau mendaki.
2. Jembatan Gantung Pulau Kelapa Dua, Kepulauan Seribu
Jembatan Gantung Pulau Kelapa Dua yang berlokasi di Kepulauan Seribu menjadi destinasi wisata jembatan gantung yang harus Moms kunjungi selanjutnya.
Uniknya, jembatan ini terbuat dari kayu dan diikat dengan tali-tali yang kuat menahan beban jembatan.
Dari bahan utamanya membuat jembatan ini terlihat seperti jembatan gantung tradisional.
Ketika berada di atas jembatan ini, Moms bisa melihat pemandangan yang indah di sekitarnya.
3. Jembatan Gantung Situ Gunung, Sukabumi
Jembatan Gantung Situ Gunung merupakan jembatan gantung yang terletak di Sukabumi, Jawa Barat.
Uniknya, jembatan ini memiliki empat lapisan kabel baja yang membentang di atas Situ Gunung.
Kemudian sesuai dengan namanya, jembatan ini dibangun untuk menghubungkan dua puncak bukit.
Sehingga ketika menaiki Jembatan Gantung Situ Gunung, Moms akan melihat pemandangan indah dari atas danau dan hutan di sekitarnya.
Untuk berkunjung ke Jembatan Situ Gunung, Moms harus merogoh kocek untuk tiket sebesar Rp50.000 hingga Rp100.000 per orang, tergantung akses yang dipilih.
4. Jembatan Gantung Rengganis, Bandung
Jembatan gantung selanjutnya yang wajib Moms kunjungi adalah Jembatan Gantung Rengganis di Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Jembatan ini merupakan bagian dari Wisata Alam Rengganis yang menawarkan pengalaman menarik dengan latar belakang alam pegunungan yang hijau dan udara yang sejuk.
Jembatan Gantung Rengganis atau Rengganis Suspension Bridge memiliki panjang sekitar 370 meter dengan ketinggian 70 meter di atas jurang.
Jika berencana berkunjung ke jembatan ini, Moms harus membayar tiket masuk sebesar Rp70.000 per orang.
Nah, selain jembatan gantung, Wisata Alam Rengganis juga menawarkan berbagai atraksi lain seperti kolam air panas, curug atau air terjun, dan area perkemahan.
5. Jembatan Suramadu
Jika membahas jembatan gantung, salah satu jembatan gantung di Indonesia yang tidak boleh terlupakan adalah Jembatan Suramadu.
Jembatan Suramadu merupakan jembatan yang menghubungkan antara Surabaya dan Madura.
Jembatan ini memiliki tiga bagian utama: jalan layang, jembatan kantilever, dan jembatan penggantung.
Jembatan penggantung adalah bagian terpanjang dan memiliki menara setinggi 140 meter.
Jembatan yang diresmikan tahun 2009 ini terbentang di atas laut dengan panjang 5.438 meter.
Faktanya, saat ini Jembatan Suramadu menjadi jembatan terpanjang yang ada di Indonesia, lho Moms!
6. Jembatan Gantung Kuning, Nusa Lembongan
Jembatan gantung unik di Indonesia selanjutnya adalah Jembatan Gantung Kuning yang terletak di Pulau Nusa Lembongan, Bali.
Hal unik dari jembatan ini adalah lokasinya yang membentang di atas laut dan menghubungkan Pulau Lembongan dengan Pulau Nusa Ceningan.
Biasanya jembatan ini dijadikan penyeberangan untuk menuju tempat wisata dan berfoto, Moms.
Namun, jembatan ini cukup sempit dan biasanya hanya dapat dilewati oleh pejalan kaki, sepeda, atau sepeda motor.
Meski demikian, jika menaiki jembatan yang satu ini Moms akan melihat pemandangan alam dan laut yang spektakuler.
7. Jembatan Ampera, Sumatera Selatan
Selain Jembatan Suramadu, Jembatan Ampera juga menjadi salah satu landmark jembatan gantung di Indonesia.
Jembatan Ampera menjadi lambang Kota Palembang yang menghubungkan antara Ulu dan Ilir.
Jembatan ini cukup unik karena merupakan salah satu jembatan tertua di Indonesia yang diresmikan tahun 1965.
Faktanya, jembatan ini memiliki panjang 1,117 meter dan tinggi 11,4 meter, lho Moms!
Nah, jika Moms berkunjung ke Jembatan Ampera, bisa melihat pemandangan indah Sungai Musi sembari naik kapal wisata.
Selain itu, Moms juga bisa menikmati kuliner di sekitar jembatan.
8. Jembatan Barito, Kalimantan Selatan
Tak hanya di pulau Jawa dan Sumatera, pulau Kalimantan juga memiliki jembatan gantung yang besar, lho Moms.
Jembatan ini bernama Jembatan Barito yang menghubungkan dua provinsi, yaitu Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Jembatan Barito merupakan salah satu jembatan terpanjang di Indonesia dengan panjang 1,082 meter yang terbentang di atas Sungai Barito.
Dari atas jembatan, Moms dapat menikmati pemandangan Sungai Barito yang mempesona, terutama saat matahari terbenam atau terbit.
Selain itu, Moms juga bisa menikmati kuliner lokal di sejumlah warung dan restoran di sekitar area jembatan, serta berbelanja di pasar lokal.
9. Jembatan Girpasang, Klaten
Terletak di Dukuh Girpasang, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, jembatan ini menghubungkan Dusun Beringin dengan Dusun Girpasang, yang sebelumnya terisolasi karena berada di antara jurang.
Dengan panjang 120 meter dan lebar 1,8 meter, jembatan ini menggantung di ketinggian, menawarkan pemandangan spektakuler.
Jembatan Girpasang tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi bagi warga setempat, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang menawarkan sensasi berjalan di atas jurang.
Terbuat dari material baja dengan pengait sling baja, jembatan ini dibangun untuk kapasitas 50 orang pejalan kaki.
Keunikan ini menarik wisatawan yang ingin merasakan sensasi berjalan di ketinggian sambil menikmati udara sejuk dan pemandangan Gunung Merapi.
Di samping jembatan, terdapat gondola wisata yang menambah daya tarik tempat ini.
Gondola ini awalnya digunakan untuk mengangkut barang, tetapi kini telah dilengkapi agar dapat membawa empat penumpang, memberikan pengalaman baru bagi pengunjung.
10. Jembatan Polkadot, Boyolali
Awalnya, jembatan gantung polkadot di Selo, Boyolali ini dibangun sebagai jalur evakuasi pasca-erupsi Gunung Merapi pada 2010 untuk menggantikan jembatan lama yang rusak akibat letusan.
Namun kini, jembatan dihias dengan warna-warni mencolok dan polkadot yang menarik sehingga menjadikannya spot foto Instagramable.
Jembatan yang menjadi penghubung antara Desa Klakah dan Desa Wonolelo di perbatasan Boyolali dan Magelang ini memiliki panjang 120 meter dan lebar 2,8 meter.
Dengan menggantung di atas sungai berketinggian sekitar 40 meter dari dasar sungai.
Jembatan ini hanya dapat dilintasi pejalan kaki, namun ada hiburan tambahan seperti pertunjukan barongsai lokal yang dimainkan anak-anak desa setempat.
Baca Juga: 9 Tempat Wisata Samarinda yang Menarik, Ada Jembatan Mahakam dan Pulau Beras Basah
Itulah beberapa daftar jembatan gantung di Indonesia yang bisa Moms kunjungi bersama keluarga ketika waktu liburan.
Kira-kira jembatan gantung mana yang akan Moms kunjungi?
- https://www.britannica.com/technology/suspension-bridge
- https://www.history.com/topics/inventions/suspension-bridge
- https://www.indonesia.travel/id/en/destinations/sumatra/west-sumatra/sianok-canyon-bridge
- https://www.indonesia.travel/id/en/destinations/java/jakarta/pulau-dua-bridge
- https://www.indonesia.travel/id/en/destinations/java/west-java/situ-gunung-bridge
- https://www.indonesia.travel/id/en/destinations/kalimantan/central-k
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.