07 Oktober 2024

6 Kandungan Skincare untuk Skin Barrier, Simak Ya Moms

Jaga skin barrier agar tidak rusak dengan pahami penyebabnya juga

Kandungan skincare untuk skin barrier diperlukan agar lapisan kulit di dalam tidak ikut rusak.

Kulit adalah organ yang rumit, tetapi memiliki cara kerja yang canggih.

Melansir dari Skin Library, kulit terdiri dari banyak lapisan yang mampu melindungi tubuh dari paparan zat berbahaya atau mikroorganisme.

Untuk menjaga kulit tetap sehat dan berfungsi normal, kulit kita dilengkapi dengan lapisan pelindung atau disebut dengan skin barrier.

Lantas, apa yang jadi penyebabnya?

Apa saja kandungan skincare untuk skin barrier?

Baca Juga: 7 Tahapan Basic Skincare dan Rekomendasi Produk untuk Pemula

Penyebab Rusaknya Skin Barrier

Kulit Kusam
Foto: Kulit Kusam (Thehealthsite.com)

Sebelum mengetahui kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier, sebaiknya Moms lebih dulu mengetahui penyebabnya.

Berikut ini penyebab paling umum yang menyebabkan rusaknya lapisan penghalang kulit:

1. Terlalu Sering mencuci muka

Mencuci muka memang melindungi kulit dari debu dan kotoran.

Namun, apabila terlalu sering mencuci muka, hal tersebut justru membahayakan.

2. Sering eksfoliasi

Prosedur eksfoliasi sering dilakukan sebagai rutinitas perawatan kulit.

Lakukan sesekali saja agar lapisan kulit tidak rusak.

3. Paparan polusi dan suhu ekstrem

Untuk menghindari polusi dan suhu ekstrem, batasi aktivitas di luar ruangan, ya!

4. Stres dan kurang tidur

Kurang istirahat dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak air yang diperlukan untuk peremajaan kulit.

Selain eksternal, rusaknya lapisan penghalang kulit bisa dipicu oleh faktor internal, seperti genetika dan faktor penuaan.

Baca Juga: Urutan Skincare Pagi dan Malam yang Tepat agar Hasil Optimal

Kandungan Skincare untuk Skin Barrier

Produk Skincare
Foto: Produk Skincare (Freepik.com/freepik)

Skin barrier memiliki peran penting, yaitu melindungi kulit dari paparan polusi dan bahan kimia berbahaya, serta radiasi ultraviolet.

Skin barrier juga membantu menjaga kelembapan alami kulit dengan mencegah kulit kehilangan banyak air.

Bisa dibilang, memiliki lapisan pelindung kulit yang sehat menjadi kunci kulit yang lembap, glowing, dan teksturnya rata.

Ketika sudah mengalami tanda kerusakan lapisan pelindung kulit, menggunakan banyak produk perawatan kulit justru semakin melemahkan lapisan tersebut.

Langkah pertama yang perlu Moms lakukan adalah memeriksakan diri ke dokter kulit dan berkonsultasi tentang produk perawatan yang tepat dipakai.

Jika perlu melakukan eksfoliasi, perhatikan baik-baik kulit bereaksi terhadap metode yang dilakukan.

Menurut American Academy of Dermatology, penderita kulit sensitif dan warna kulit lebih gelap disarankan untuk menggunakan kain lembut dan bahan kimia ringan.

Selain itu, berikut ini kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier:

1. Skincare dengan Kandungan pH yang Tepat

Kadar pH yang tepat untuk kulit berada di angka 5,7. Namun, kebanyakan skincare memiliki pH sebesar 3,7-8,2.

Untuk mengatasi skin barrier, Moms disarankan untuk memilih produk dengan kandungan pH yang mendekati pH alami kulit.

Selain memperbaiki skin barrier, menjaga pH pada tingkat yang disarankan membantu melindungi kulit dari berbagai gangguan kesehatan.

Beberapa di antaranya adalah dermatitis, ichthyosis, jerawat, dan infeksi jamur Candida albicans.

Baca Juga: Hati-hati! Ini 5 Bahan Skincare yang Tidak Baik untuk Kulit Sensitif

2. Minyak Nabati Alami

Kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier selanjutnya adalah minyak nabati alami.

Minyak nabati tertentu dinilai membantu memperbaiki lapisan penghalang kulit yang rusak, serta menjaga kelembapan alami kulit.

Beberapa minyak nabati juga memiliki efek antibakteri, antiinflamasi, dan antioksidan.

Berikut ini beberapa jenis minyak tersebut:

  • Minyak jojoba
  • Minyak kelapa
  • Minyak almond
  • Minyak argan
  • Minyak borage
  • Minyak rosehip
  • Minyak bunga matahari
  • Minyak kedelai

Ada banyak cara pengaplikasian dari minyak nabati tersebut.

Untuk mendapatkan manfaatnya, Moms bisa mengoleskan krim atau losion yang mengandung satu atau lebih minyak nabati.

Selain itu, Moms bisa menuangkan sedikit minyak ke telapak tangan.

Kemudian, memijatnya dengan lembut ke kulit sampai meresap.

3. Ceramide

Ceramide
Foto: Ceramide (Orami Photo Stock)

Ceramide adalah jenis asam lemak yang disebut dengan lipid.

Faktanya, lapisan kulit terluar manusia 50 persen terdiri dari asam lemak tersebut.

Kandungan tersebut secara alami sudah terdapat dalam kulit. Fungsinya untuk menunjang kesehatan lapisan pelindung kulit.

Ceramide juga membantu mengatasi kulit kering, gatal, dan kerak akibat lapisan pelindung yang tidak berfungsi dengan baik.

Dengan kata lain, ceramide dapat memperkuat struktur penghalang kulit.

Kandungan tersebut bukan hanya memperbaiki skin barrier, tetapi juga membantu memperbaiki kulit berjerawat.


4. Pelembap yang Mengandung Asam Hialuronat, Petrolatum, atau Gliserin

Kulit kering menjadi salah satu masalah umum yang disebabkan oleh rusaknya lapisan pelindung kulit.

Menggunakan pelembap dengan sejumlah kandungan tersebut dapat mencegah kulit kehilangan air dalam jumlah yang banyak.

Kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier ini juga membantu kulit mempertahankan kelembapannya.

Untuk mendapatkan manfaatnya, Moms hanya harus mengoleskan pelembap secara merata ke kulit setelah mandi.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Face Wash untuk Kulit Berminyak

5. Centella Asiatica

Centella Asiatica atau dikenal juga sebagai daun pegagan adalah bahan alami yang populer dalam produk skincare.

Centella Asiatica memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat, sehingga dapat membantu mengurangi peradangan, kemerahan, dan iritasi pada kulit.

Ini sangat bermanfaat bagi skin barrier yang rusak karena peradangan sering kali memperlemah fungsi pelindung kulit.

Centella Asiatica juga membantu meningkatkan hidrasi kulit, yang penting untuk menjaga skin barrier tetap kuat dan berfungsi dengan baik.

Kulit yang terhidrasi dengan baik lebih mampu melawan faktor eksternal yang dapat merusak, seperti polusi dan sinar UV.

6. Niacinamide

Skincare Niacinamide
Foto: Skincare Niacinamide (Emedihealth.com)

Niacinamide dapat meningkatkan produksi ceramides, yaitu lipid alami yang berfungsi sebagai pelindung kulit.

Dengan meningkatnya produksi ceramides, skin barrier menjadi lebih kuat dan lebih mampu menahan kelembapan.

Niacinamide juga memiliki kemampuan untuk mencerahkan kulit dan menyamarkan flek hitam atau hiperpigmentasi.

Dengan memperbaiki tekstur dan warna kulit, niacinamide membantu kulit tampak lebih cerah dan merata, sekaligus menjaga skin barrier tetap sehat.

Baca Juga: Ciri-Ciri Kulit Kombinasi dan Tips Mudah Merawatnya untuk Cegah Iritasi

Itulah kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier.

Hal yang perlu diingat adalah tidak semua bahan perawatan kulit cocok untuk semua orang.

Jadi, sebaiknya Moms melakukan tes terlebih dulu untuk mengetahui kandungan skincare mana yang cocok pada kulit.

Lapisan terluar kulit bertugas untuk melindungi tubuh dari ancaman yang datang dari luar.

Sudah seharusnya Moms melindungi lapisan kulit tersebut.

Masalah kulit yang menyerang skin barrier umumnya ditandai dengan gejala berupa kulit kering, gatal, dan peradangan.

Sejumlah kandungan skincare untuk memperbaiki skin barrier tersebut bisa dicoba untuk meningkatkan kesehatan lapisan kulit pelindung.

  • https://skinlibrary.co.uk/blogs/librarian-edits/skin-barrier
  • https://www.healthline.com/health/skin-barrier#bottom-line
  • https://www.aad.org/public/everyday-care/skin-care-secrets/routine/safely-exfoliate-at-home

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.