4 Contoh Kerajinan dari Tanah Liat dan Cara Membuatnya
Ada beragam bahan yang dapat digunakan untuk membuat barang kerajinan yang cantik. Salah satu kerajinan yang menarik adalah kerajinan dari tanah liat.
Biasanya, kerajnian dari tanah liat adalah tembikar. Tembikar dibuat dengan membentuk tanah liat menjadi suatu objek.
Kerajinan ini diperkirakan telah ada sejak masa prasejarah, tepatnya setelah manusia hidup menetap dan mulai bercocok tanam.
Tembikar yang paling sederhana dibentuk dengan hanya menggunakan tangan.
Benda ini bercirikan adonan kasar dan bagian pecahannya dipenuhi oleh jejak-jejak tangan (sidik jari). Bentuknya juga kadang tidak simetris.
Selain dibuat dengan teknik tangan, tembikar yang lebih modern dibuat dengan menggunakan tatap batu dan roda putar.
Pada awalnya, tembikar dibuat dengan bentuk polos dan mudah rapuh.
Tetapi saat ini tembikar tersedia dalam berbagai macam bentuk, motif, gambar, dan daya tahan lebih lama.
Beberapa macam jenis tembikar, meliputi:
- Piring dan gelas
- Kendi
- Kuali
- Celengan
- Pot
- Gerabah hiasan
- Guci
- Tempayan (wadah penyimpanan)
- Anglo (kompor arang)
Baca Juga: Moms, Begini Cara Membuat Kerajinan dari Pecahan Keramik
Contoh Kerajinan dari Tanah Liat
Jenis kerajinan tanah liat yang paling umum adalah peralatan atau perabot rumah, berupa piring, gelas, hingga vas bunga.
Berikut ini deretan kerajinan dari tanah liat yang bisa Moms coba buat di rumah.
1. Peralatan Makan
Jenis kerajinan dari tanah liat yang paling mudah dibuat adalah peralatan makan. Ini termasuk piring, mangkok, gelas, dan poci.
Selain dapat digunakan saat makan, peralatan makan dari tanah liat juga sering kali juga bisa dijadikan sebagai dekorasi dalam ruangan.
Motif dan warnanya yang cantiklah yang menjadi daya tariknya.
Bahan-bahan:
- Tanah liat
- Air
- Botol atau rolling pin
- Kayu bakar
Cara Membuat
- Siapkan tanah liat secukupnya dan lunakkan dengan air.
- Jika tanah liat sudah cukup lunak, bentuk menjadi lingkaran yang bersih tanpa retak.
- Ambil rolling pin atau botol bekas dan gunakan untuk meratakan tanah liat menjadi bentuk yang rata.
- Hiasi tepi piring dengan bentuk yang diinginkan.
- Moms juga dapat menambahkan dekorasi lain tergantung pada kreativitas.
- Setelah dicetak, letakkan piring di tempat yang kering dan berventilasi baik dan biarkan selama 2 hari.
- Selanjutnya, bersiap untuk membakar kayu bakar. Pastikan Moms memiliki cukup kayu bakar untuk dibakar selama 14 jam.
- Panaskan lempengan tanah liat sampai batu bata menjadi merah dan biarkan mengering.
- Setelah 14 jam dipanggang dan dikeringkan, Moms bisa menghiasnya sesuka hati.
2. Kendi
Kendi adalah tempat untuk menyimpan air berbentuk seperti teko yang terbuat dari tanah liat.
Kendi dikenal di seluruh dunia dan berkembang di Mesir, China, Jepang, Thailand, dan Indonesia.
Kendi memiliki dua macam jenis yaitu polos dan bercorak. Kendi biasanya dimanfaatkan untuk minum dan upacara adat Jawa.
Fungsi utama kendi gerabah adalah sebagai wadah penyimpanan air minum, agar air tetap dingin sepanjang hari.
Karena kendinya berlubang, air langsung dapat dituang ke mulut melalui tanpa menyentuh mulut.
Selain itu, kendi juga bisa dijadikan sebagai vas untuk bunga. Berikut ini bahan dan cara membuatnya.
Bahan-bahan:
- Tanah liat
- Air
- Tungku pembakaran
- Ember
- Alat pemutaran pembuatan kendi
- Korek api
Cara Membuat:
- Siapkan tanah liat berkualitas baik.
- Campur tanah liat dengan air secukupnya.
- Aduk adonan hingga tercampur merata.
- Bentuk tanah liat dengan tangan menggunakan alat pemutar, cukup di putar dan di bentuk sesuka hati.
- Setelah tanah liat terbentuk, jangan dibakar dulu tetapi jemur dulu di bawah terik matahari selama 12 jam atau bisa juga lebih, tergantung panas mataharinya.
- Setelah dirasa cukup, bakar kendi dengan tungku pembakaran selama 2-3 jam hingga tampak kemerah merahan.
- Selesai, tinggal di beri warna atau biarkan polos.
Baca Juga: Mengenal Kerajinan Gips, dari Teknik hingga Cara Pembuatannya
3. Batik Tanah Liat
Batik Tanah Liat adalah jenis kain batik yang berasal dari Minangkabau. Batik ini menggunakan tanah liat sebagai pewarna.
Kain mula-mula direndam selama seminggu dengan tanah liat, kemudian dicuci dan diberi pewarnaan alamiah lain yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Motif batik tanah liat tradisional adalah kuda laut dan burung hong.
Namun sekarang selain motif Tionghoa diperkenalkan juga motif tradisional Minangkabau seperti siriah dalam carano, kaluak paku, kuciang tidua, lokcan, batuang kayu, tari piring, kipas.
4. Gantungan Kunci
Kerajinan tanah liat satu ini merupakan kerajinan yang paling mudah dibuat.
Ini juga tidak membutuhkan waktu yang lama dan sangat cocok dibuat oleh anak-anak.
Simak bahan dan cara membuatnya di sini.
Bahan-bahan:
- Tanah liat
- Cutter
- Alat pengukir, jarum besar, atau tusuk gigi
- Rakitan gantungan kunci
Cara Membuat:
- Siapkan tanah liat, bentuk sesuai keinginan.
- Ukir tanah liat yang sudah dibentuk sesuai selera.
- Jika sudah selesai, pasangkan rakitan gantungan kunci, lalu keringkan.
Baca Juga: Berbagai Inspirasi Kerajinan dari Batok Kelapa dan Cara Membuatnya
Manfaat Membuat Kerajinan dari Tanah Liat
Terdapat beberapa manfaat membuat kerajinan dari tanah liat, terutama untuk anak-anak, antara lain:
- Meningkatkan koordinasi mata dan tangan.
- Mengembangkan keterampilan motorik.
- Meningkatkan kreativitas anak.
- Belajar trial and error.
Itu dia Moms, beragam jenis kerajinan dari tanah liat. Semoga menambah wawasan Moms dan keluarga tentang kerajinan tangan ini ya.
- https://leverageedu.com/blog/clay-art/
- https://spinningpots.com/pottery-tips-beginners/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.