10 Komponen Peta dan Fungsinya, Wajib Moms Ketahui!
5. Petunjuk Arah
Petunjuk arah, juga dikenal sebagai kompas, adalah representasi grafis dari arah mata angin, dengan arah utara biasanya menunjuk ke atas.
Fungsinya adalah memberikan informasi navigasi dasar kepada pembaca peta, membantu mereka mengidentifikasi arah utara, selatan, timur, dan barat di suatu wilayah.
Ini sangat penting dalam navigasi, terutama dalam transportasi dan perjalanan.
6. Peta Inset
Peta inset adalah gambar peta yang disertakan di dalam peta utama, tetapi dalam skala yang lebih kecil.
Fungsi utamanya adalah memberikan detail tambahan atau fokus pada suatu wilayah tertentu dalam konteks peta utama.
Misalnya, peta inset kepulauan Indonesia pada peta Jawa Barat membantu pembaca untuk lebih memahami letak geografis provinsi tersebut dalam konteks keseluruhan negara.
6. Simbol Peta
Simbol peta adalah gambar atau tanda yang digunakan untuk menandai atau menggambarkan fitur tertentu pada peta, seperti bangunan, jalan, atau sungai.
Misalnya, titik digunakan untuk menandai lokasi, garis untuk menunjukkan jalur, dan area untuk menunjukkan wilayah tertentu.
Memahami simbol-simbol ini membantu pembaca untuk menginterpretasikan informasi peta secara efektif.
8. Legenda
Legenda adalah daftar atau keterangan yang menjelaskan makna dari setiap simbol yang digunakan dalam peta. Biasanya terletak di sudut atau sisi peta.
Fungsinya adalah membantu pembaca untuk memahami arti dari setiap simbol yang digunakan dalam peta, seperti warna, garis, atau tanda.
Dengan demikian, legenda membantu meningkatkan pemahaman tentang informasi yang disajikan dalam peta.
9. Warna Peta
Warna pada peta bukan hanya elemen estetika, tetapi juga membawa informasi visual yang penting.
Warna yang berbeda dapat digunakan untuk membedakan antara berbagai fitur dan kondisi di permukaan Bumi, seperti daratan, air, atau vegetasi.
Misalnya, warna hijau mungkin digunakan untuk menunjukkan hutan, sedangkan biru untuk menandai air.
Penggunaan warna ini membantu pembaca untuk memahami informasi peta dengan lebih baik.
10. Lembaga Pembuat
Lembaga pembuat adalah organisasi atau institusi yang bertanggung jawab atas pembuatan dan publikasi peta. Ini mencakup Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal), Direktorat Geologi, dan Jawatan Topografi Angkatan Darat.
Mencantumkan lembaga pembuat membantu pembaca untuk mengetahui sumber informasi yang digunakan dalam peta, serta memberikan kepercayaan dan otoritas terhadap data yang disajikan.
Baca Juga: Konferensi Meja Bundar: Latar Belakang, Tujuan, dan Hasilnya
Demikian itulah beberapa komponen peta lengkap dengan fungsinya yang bisa Moms ketahui.
Semoga dengan mengetahui komponen-komponen peta di atas, Moms jadi bisa lebih memahami fungsi peta sebelum mengajarkan pada Si Kecil, ya!
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.