Mengenal Lumba-Lumba Vaquita, Penghuni Laut yang Hampir Punah
Apakah Moms dan Dads pernah mendengar lumba-lumba vaquita? Ini adalah mamalia laut paling langka di dunia.
Sampai saat ini, banyak orang mengira lumba-lumba vaquita adalah makhluk mitos karena hanya sedikit orang yang pernah melihatnya.
Banyak juga yang bertanya, apakah lumba-lumba vaquita sudah punah? Meski belum sepenuhnya, tetapi sangat jelas mereka kini di ambang kepunahan.
Pasalnya, menurut data dari World Wild Life, jumlah mereka kini hanya sekitar 10 ekor.
Lumba-lumba kecil ini baru ditemukan pada tahun 1958 dan setengah abad kemudian. Kekejaman manusia telah membuat mereka hampir punah.
Yuk, Moms, simak informasi lengkap mengenai lumba-lumba vaquita melalui ulasan berikut ini bersama Si Kecil!
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Tentang Lumba-lumba, Beri Tahu Si Kecil Yuk
Mengapa Lumba-Lumba Vaquita Terancam Punah?
Lumba-lumba vaquita sering ditangkap dan ditenggelamkan dalam jaring insang yang digunakan oleh operasi penangkapan ikan ilegal di kawasan lindung laut di Teluk California, Meksiko.
Inilah yang membuat populasinya menurun drastis dalam beberapa tahun terakhir.
Vaquita akan punah jika penagkapan ikan secara ilegal tidak segera dihentikan. Tercatat hampir satu dari setiap lima vaquita terjerat dan tenggelam dalam jaring insang yang ditujukan untuk spesies laut lainnya, seperti ikan totoaba.
Terjerat dalam jaring insang yang dipasang untuk totoaba adalah penyebab utama yang membawa lumba-luma vaquita ke tingkat rendah pada pertengahan 1970-an.
Totoaba pun telah ditangkap secara berlebihan pada pertengahan 1970-an dan terdaftar sebagai hewan yang terancam punah oleh Meksiko pada tahun 1975 dan oleh Amerika Serikat pada tahun 1979.
Saat ini, perdagangan internasional totoaba dilarang. Ini adalah hasil kesepakatan global di antara pemerintah untuk mengatur atau melarang perdagangan internasional spesies yang terancam.
Sayangnya, permintaan yang tinggi dari China untuk kantung renangnya telah menyebabkan ledakan penangkapan ikan totoaba ilegal dalam beberapa tahun terakhir.
Di China, kantong renang totoaba dipercaya mampu mengatasi berbagai penyakit. Ribuan kantung renang dikeringkan dan diselundupkan keluar dari Meksiko dan sering kali melalui Amerika Serikat.
Nelayan menerima sekitar $4.000 (Rp 63 juta) untuk setiap 450 gram kantung renang totoaba atau setara dengan pendapatan setengah tahun dari kegiatan penangkapan ikan yang legal.
Perdagangan ilegal inilah yang saat ini mendorong penurunan tajam spesies lumba-lumba vaquita.
Baca Juga: Terapi Lumba-Lumba Untuk Anak Dengan Autisme
Fakta Menarik soal Lumba-Lumba Vaquita
Ada beberapa fakta menarik yang Moms dan Dads perlu tahu soal mamalia air bernama lumba-lumba vaquita ini, yaitu sebagai berikut.
1. Memiliki Wajah Seakan Tersenyum
Moms akan mengenali Vaquita jika melihat lumba-lumba dengan bercak hitam bundar di sekitar matanya dan bibir hitam 'tersenyum'.
Tentu saja, vaquita tidak tersenyum seperti lumba-lumba yang ada di pertunjukan atraski hewan, tetapi bentuk bibir mereka membuatnya terlihat seperti itu.
Mamalia air ini memiliki tubuh kecil, tebal, berwarna abu-abu dengan sisi pucat dan perut putih. Mereka memiliki sirip punggung yang relatif besar.
Sirip ini membantu mereka menghilangkan panas karena hidup di perairan yang jauh lebih hangat daripada lumba-lumba lainnya.
2. Kehidupan Vaquita yang Berbahaya
Jika Moms adalah seekor lumba-lumba vaquita, hidup Moms sangat berbahaya.
Meskipun Moms mungkin tidak mengetahuinya, setiap hari Moms berisiko tersandung jaring ikan, terjerat, dan tercekik ketika tidak bisa naik ke permukaan untuk bernapas.
Jaring ikan hampir memusnahkan vaquita. Faktanya, pada tahun 1997 jumlah mamalia laut ini ada sekitar 600 ekor.
Sementara sekarang, jumlahnya sudah menurun drastis hingga hanya ada sekitar 10 yang tersisa.
Sebanyak 90% dari populasi hilang antara 2011 dan 2016.
Meskipun pemerintah Meksiko sekarang telah melarang jaring statis yang membunuh mereka, penangkapan ikan ilegal masih marak terjadi di area lumba-lumba vaquita tinggal.
Seperti yang Moms mungkin tahu, jaring yang dibuang merupakan masalah besar bagi lumba-lumba kecil ini.
3. Makanan Vaquitas
Lumba-lumba vaquita menikmati makanan lumba-lumba lain, seperti ikan, cumi-cumi, bahkan kepiting maupun lobster.
Saat berburu, mereka menyelam dengan lancar dan muncul kembali perlahan. Mereka menghabiskan sebagian besar waktu mereka di bawah air sehingga sering tidak terlihat oleh manusia.
Beberapa ilmuwan berpikir bahwa tanda wajah unik mereka berperan dalam membantu berburu makanan yang mereka lakukan menggunakan ekolokasi.
Ini adalah teknik yang digunakan oleh banyak paus dan lumba-lumba dengan membuat klik bernada tinggi yang memantul dari objek di sekitar mereka.
Suara yang kembali memberikan informasi yang membantu mereka memutuskan apakah itu makanan atau bukan.
Baca Juga: Simak 14 Kumpulan Hewan Lucu yang Tersebar di Dunia, Ada yang Hampir Punah!
4. Habitat Vaquita
Vaquita hanya tinggal di satu daerah kecil di utara Teluk California (Laut Cortez), di lepas pantai Meksiko. Mereka tidak ditemukan di tempat lain di Bumi ini.
Area rumah lumba-lumba vaquita hanya 2.235 kilometer persegi, meskipun para ahli menduga mereka mungkin menjelajah sedikit lebih jauh ke selatan di sepanjang pantai Meksiko.
Mereka lebih memilih perairan dangkal di sepanjang garis pantai.
Itulah mengapa lumba-lumba vaquita berada di zona bahaya yang mudah terkena jaring ikan ilegal.
Jaring ilegal ini biasanya digunakan untuk menangkap spesies lain yang terancam punah, yakni ikan totoaba.
5. Masih Bisa Diselamatkan
Studi yang dilakukan di University of California, San Francisco, dengan sangat jelas menunjukkan bahwa vaquita memiliki peluang yang sangat bagus untuk menghindari kepunahan.
Caranya yakni dengan melindungi mereka dan mengeluarkan jaring ikan dari habitatnya.
Para peneliti menganalisis genom 20 vaquita yang hidup antara tahun 1985 dan 2017. Mereka melakukan simulasi komputasi untuk memprediksi risiko kepunahan spesies ini selama 50 tahun ke depan.
Kesimpulannya, jika penangkapan ikan dengan gillnet segera dihentikan, lumba-lumba vaquita memiliki peluang pemulihan yang sangat tinggi, bahkan dengan perkawinan sedarah sekali pun.
Namun, jika praktiknya terus berlanjut, bahkan dalam jumlah sedang, kemungkinan spesies ini untuk bertahan hidup menjadi sangat kecil.
Hasil penelitian ini telah terbit pada 5 Mei 2022 di jurnal Science dengan judul The Critically Endangered Vaquita Is Not Doomed to Extinction by Inbreeding Depression.
Baca Juga: 7 Hewan yang Sudah Punah di Indonesia, Moms dan Si Kecil Harus Tahu
Itulah berbagai informasi mengenai lumba-lumba vaquita yang perlu diketahui.
Semoga saja suatu hari nanti Moms dan Dads berkesempatan bertemu mereka di habitat aslinya, ya!
- https://www.worldwildlife.org/species/vaquita
- https://uk.whales.org/whales-dolphins/species-guide/vaquita/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.